Sayuran merupakan kebutuhan yang sering dibeli untuk menghadirkan berbagai olahan masakan bagi keluarga. Sayangnya, kesegaran sayuran tidak bertahan lama.
Mama mungkin hampir setiap hari mengunjungi tukang sayur atau supermarket terdekat untuk mengisi persediaan sayuran segar di kulkas. Sepertinya akan melelahkan kalau harus selalu bolak-balik membeli sayur. Sebagai solusinya, mungkin menanam sayur bisa menjadi alternatif yang bisa menghemat keuangan keluarga.
Perlu diketahui bahwa ada beberapa sayuran yang dapat ditanam dengan mudah. Bahkan, Mama bisa menanam hanya dari sisa sayur yang tidak terpakai.
Berikut Popmama.comtelah merangkum beberapa sisa sayur yang bisa ditanam ulang dengan mudah.
Yuk Ma, disimak!
Deretan Jenis Sisa Sayur yang Bisa Ditanam Ulang
1. Daun Bawang
Freepik/8photo
Daun bawang menjadi sayuran pelengkap yang perlu dimiliki di setiap kulkas. Berbagai olahan menjadi lebih harum dengan tambahan daun bawang.
Meski harganya murah, tentu lebih menyenangkan bila tidak perlu membelinya, bukan? Mama bisa menanam daun bawang dengan sisa sayuran tersebut, lho.
Mama hanya perlu mengambil daun bawang dan meletakkan akarnya di gelas berisi air. Jangan lupa untuk mengganti air secara berkala bila sudah kotor ya, Ma.
2. Bawang Putih
Unsplash/Mockup Graphics
Keluarga bawang memang menjadi penyedap rasa untuk berbagai kreasi masakan di dapur. Sehingga kehadiran umbi-umbian tersebut tidak boleh absen nih.
Jika ingin tidak terus-menerus membeli bawang putih, Mama bisa menanam sendiri, lho. Apalagi bawang putih dapat ditanam hanya dengan media tanam seperti tanah ataupun di wadah berisi air.
Mama bisa menanam bawang putih yang telah tumbuh tunas dan sudah tidak enak dimakan. Nantinya, bawang putih akan menumbuhkan daun yang bisa dikonsumsi.
Editors' Pick
3. Wortel
Pixabay/JillWellington
Sayuran yang kaya akan vitamin ini juga menjadi sayur yang sering dikonsumsi. Rasa manis yang dihadirkan membuat sayur ini dapat diolah dengan mudah.
Meski membutuhkan waktu lama, namun wortel tetap dapat tumbuh bila ditanam di rumah. Mama hanya perlu menanam pangkal wortel yang tidak terpakai.
Tunas baru wortel dapat tumbuh dalam wadah berisi air. Setelah tumbuh, Mama bisa memindahkan ke dalam pot berisi tanah, ya.
4. Selada
Pexels/Jatuphon Buraphon
Selada memang menjadi sayuran pelengkap yang menyegarkan ketika menyantap makanan berat seperti daging-dagingan.
Selada ternyata juga sangat mudah untuk ditanam lho, Ma. Dengan menanam batang selada ke dalam air, daun selada bisa tumbuh dalam beberapa hari.
Pastikan bahwa Mama menaruhnya di tempat teduh dan mengganti air secara berkala. Setelah tumbuh, Mama bisa memanen daun selada sesuai dengan kebutuhan.
5. Cabai
Pixabay/tranthithuylinh
Bagi pencinta pedas, pasti kehadiran sayuran satu ini di dapur menjadi hal yang wajib. Kehadiran cabai dapat menambah cita rasa masakan menjadi lebih lezat.
Sayangnya harga sayuran ini sering sekali berubah, bahkan mengalami kenaikan drastis. Maka dari itu, memiliki pohon cabai akan menyenangkan bukan, Ma?
Cabai bisa tumbuh bila menanam bijinya. Mama hanya perlu mengeringkan biji cabai, lalu menanamnya di pot tanah yang mudah mendapat sinar matahari.
6. Seledri
Pixabay/ulleo
Tentu Mama sudah tidak asing dengan sayuran satu ini. Seledri dikenal mampu menambah cita rasa berbagai masakan seperti sup, soto hingga bubur.
Pelengkap masakan ini juga menjadi salah satu sayuran yang bisa ditanam, lho. Dengan metode hidroponik, maka akar seledri mampu tumbuh.
Mama cukup menanam sepotong batang seledri yang memiliki akar ke dalam wadah air. Setelah akar tumbuh, pindahkan seledri ke dalam pot berisi tanah.
7. Kentang
Pexels/Pixabay
Kentang dikenal sebagai tanaman yang kaya akan kandungan yang menyehatkan. Tak hanya itu, tanaman ini juga mudah diolah menjadi berbagai masakan.
Kentang juga menjadi tanaman yang mudah tumbuh lho, Ma. Tanaman berjenis umbi-umbian ini juga tidak memerlukan perawatan khusus agar bisa tumbuh.
Mama hanya perlu memotong kentang yang sudah tidak terpakai, lalu menanamnya di tanah. Agar kentang mudah tumbuh, pastikan bagian mata kentang menghadap ke atas ya, Ma.
8. Jahe
Freepik/Jcomp
Jahe juga salah satu sayur yang wajib ada di dapur. Selain menjadi pelengkap berbagai masakan, pedas jahe juga bisa menghangatkan tubuh bila diseduh.
Menanam jahe tidaklah sulit. Jahe memiliki tunas dan akar yang sangat mudah untuk tumbuh, bahkan bila dibiarkan begitu saja di sudut dapur yang lembab.
Bila Mama tertarik untuk menanam sisa jahe, maka cukup rendam semalaman jahe yang ingin ditanam lalu potong menjadi beberapa bagian. Hadapkan ruas jahe ke atas ketika menanam di media tanam.
Itulah deretan sisa sayur yang bisa ditanam ulang dengan mudah di rumah. Kira-kira Mama tertarik nggak untuk mempraktekkannya?