Cara menanam anggur di pot ada berbagai cara. Namun, ada beberapa di antaranya yang sulit direrapkan bahkan tak bisa diaplikasikan sama sekali. Ini tentunya akan menyulitkan bagi pemula yang baru ingin menanam anggur di pot.
Jangan khawatir, cara menanam anggur di pot tak sesulit yang dibayangkan. Ketika sudah tahu celahnya, kita akan lebih menemukan cara agar anggur bisa tumbuh subur, bahkan berbuah meski ditanam di pot.
Deretan Cara Menanam Anggur di Pot yang Cocok untuk Pemula
Editors' Pick
1. Menyiapkan media tanam yang digunakan untuk menanam anggur
Pexels/fotios-photos
Pada dasarnya media tanam untuk menanam anggur di pot tidak jauh berbeda. Dikutip dari kanal Youtube Info Ragam Pertanian, media tanam anggur itu layaknya sedang menanam sayur atau buah lain.
Media tanaman harus diisi sebanyak 3/4 dari besar wadahnya. Lalu hindari mengisinya terlalu penuh. Wadah berukuran 40 sentimeter menjadi pilihan yang terbaik agar anggur tumbuh dengan baik.
Kita harus menyiapkan tanah yang mampu mengontrol kelebihan air (drainase), memiliki sirkulasi udara, dan ketersediaan udara (aerasi) yang baik.
2. Komposisi campuran tanah untuk membuat media tanam terbaik
Pexels/Teona Swift
Sebelumnya sudah menerangkan mengenai media tanam yang harus disediakan. Untuk jenis tanah media tanam anggur bisa dipilih tanah lempung, liat, merah, tanah berat, dan tanah ringan seperti tanah hitam, lempung berpasir, juga tanah humus.
Kemudian sediakan sekam padi serta pupuk kandang. Untuk membuat media tanam anggur dalam pot, campurkan tanah, pupuk kandang, dan sekam dengan perbandingan 2:1:1 atau 1:1:1.
Jangan langsung menanam anggur setelah mencampur semua jenis tanah tadi. Pasalnya media tanam harus didiamkan sekitar satu hingga dua minggu sebelum ditanam tanaman anggur.
Ciri-ciri media tanam yang siap untuk ditanami anggur, yakni ketika melihat ada rumput liar atau gulma di wadah yang berisikan media tanam.
3. Cara menanam anggur ke pot media tanam
Pexels/Caio
Saat proses menanam, letakkan anggur yang berada dalam polybag saat membeli tanaman di bagian tengah wadah yang berisikan media tanam. Buka polybag dengan mengguntingnya di bagian bawah dan sampingnya.
Saat ini dilakukan, usahakan agar tanah yang ada di dalam polybag aslinya tidak pecah. Ini agar tanaman anggur tidak mengalami stres saat berganti media tanam.
Tambahkan tanah pada tanaman anggur, tetapi jangan sampai terkena bagian stekan batang anggur. Jika terkena, maka bisa menghambat pertumbuhannya.
4. Merawat tanaman anggur dalam pot
Freepik/Jcomp
Setelah berhasil menanam anggur dalam pot, jangan lupa untuk terus merawatnya dengan telaten agar tumbuh subur. Proses selanjutnya yang bisa dilakukan yakni penyiraman dan berikan pupuk kompos setelah tiga bulan.
Perlu diingat beberapa hal, terutama saat musim hujan datang tanaman anggur akan lebih mudah terkena penyakit yang disebabkan jamur peronospora.
Tetesan air hujan yang berlebih akan mengundang berbagai penyakit. Juga bisa memadatkan media tanam sehingga kekurangan oksigen serta berpengaruh terhadap pertumbuhannya.
Oleh karena itu, saat musim hujan mulai datang kita bisa menggunakan terpal atau atap plastik di atas tanaman. Tujuannya untuk menghindari tetesan air hujan yang berlebih pada tanaman.
Itulah tadi cara menanam anggur dalam pot yang cocok untuk pemula. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu saat ingin menanam anggur di rumah, ya.
