Rekomendasi tanaman untuk membuat vertical garden bisa manjadi pilihan bagi kita yang ingin memiliki kebun di lahan terbatas. Vertical garden biasanya ditemukan di kota-kota besar agar lahan tersebut lebih hijau.
Vertical garden adalah rangkaian tanaman yang ditanam di atas media tanam kemudian disusun ke atas. Keberadaan vertical garden ini biasa disebut juga dengan dinding hijau, dinding hidup, biowalls atau ecowalls. Memiliki taman dengan jenis vertical garden pun bisa mengubah lahan yang sempit dan terbatas dengan mempercantik melalui media tumbuhan.
Kehadiran vertical garden ini akan membantu tanaman untuk tumbuh di atas media tanam, bahkan dapat suasana rumah menjadi sejuk.
Perlu diketahui bahwa ada beberapa tanaman yang bisa digunakan dan cocok untuk vertical garden. Berikut Popmama.com rangkum rekomendasi tanaman untuk membuat vertical garden di rumah.
Yuk, disimak!
1. Acacia cognata
Pinterest.com
Ingin memiliki vertical garden yang lebat dan hijau? Maka jenis tanaman acacia cognata bisa jadi pilihan. Tanaman ini disebut juga limelight bower wattle.
Tanaman acacia cognata memberikan daya tarik yang unik pada dinding rumah. Tanaman ini dapat mengisi ruang-ruang di dinding dan memberikan tampilan penuh di vertical garden yang kita punya.
2. Aeschynanthus radicans
Pinterest.com
Tanaman ini dikenal juga dengan julukan 'tanaman lipstik' karena bentuk bunganya menyerupai tabung tempat lipstik. Tanaman ini bisa tumbuh baik di dalam maupun di luar ruangan.
Tanaman ini tidak akan berbunga dalam kondisi suhu panas dan atmosfer yang hangat, tetapi dengan pencahayaan yang baik ia tetap bisa bertahan di dalam kondisi yang kering.
3. Begonia
Pinterest.com
Kepopuleran tanaman begonia tidak diragukan lagi. Popularitas bunga ini sebagai tanaman hias gantung banyak dicari di Indonesia. Tergolong ke dalam tumbuhan berbunga abadi, kita bisa menikmati warna kelopaknya yang cerah sepanjang tahun.
Selain itu, perawatan untuk tanaman begonia ini cukup mudah. Berikan ia sinar matahari tak langsung secara teratur dengan intensitas penyiraman yang tidak terlalu sering.
4. Dracaena
Pinterest.com
Tanaman ini bisa masuk ke dalam rekomendasi tanaman untuk membuat vertical garden karena popularitasnya. Warna daunnya yang cantik menjadi faktor utama kepopuleran tanaman ini.
Daun dari tanaman dracaena bisa berwarna putih, kuning, merah serta krem. Berbagai warna itu akan membantu dinding rumah vertical garden semakin cantik.
5. Elkhorn (tanduk rusa)
Pinterest.com
Tanaman elkhorn atau biasa dikenal dengan tanduk rusa merupakan salah satu jenis paku-pakuan yang hidup dengan cara menempel pada tanaman lain.
Tanaman sejenis pakis ini memerlukan intensitas cahanya yang sedang, sehingga harus berada di tempat yang teduh.
Pemilihan elkhorn sebagai rekomendasi tanaman untuk membuat vertical garden tepat karena keindahannya ketika menjuntai. Tanaman ini memang didesain untuk menempel secara vertikal.
Editors' Pick
6. Epipremnum
Pinterest.com
Tanaman ini dikenal sebagai pothos yang jika rumah memiliki intensitas cahaya rendah akan tetap bisa tumbuh. Tanaman ini bisa menyesuaikan dengan tempat ia diletakkan.
Tanaman ini juga sangat mudah diatur untuk diletakkan digantung atau dibiarkan merambat. Hal inilah yang membuatnya sangat cocok untuk dekorasi dan menjadi pelengkap vertical garden di rumah.
7. Hoya carnosa
Pinterest.com
Dikenal sebagai 'bunga lilin', tanaman ini menjadi pilihan yang cocok untuk taman yang lebih kecil. Cantik digantung dengan pot mungil atau bisa menaruhnya di media tanam dinding dengan tanaman yang lain.
Jika pertumbuhan tanaman ini bagus dan daunnya besar maka cocok ditempatkan untuk vertical garden di luar ruangan. Sementara jika lebih kecil, maka bisa dirambatkan untuk tumbuh di dinding.
8. Maranta leuconeura
Pinterest.com
Tanaman hias ini punya nama lain prayer plant yang berasal dari daerah tropis di Amerika Serikat. Tanaman ini diberi nama tersebut karena daunnya terbuka ketika siang dan menggulung saat malam seperti tangan ketika berdoa.
Usahakan agar tanaman hias maranta leuconeura mendapatkan sinar matahari tidak langsung dari jendela. Selama masa tumbuh, jangan lupa sering-sering menyirami tanaman ini.
Jangan biarkan tanah menjadi sangat kering. Namun, jika terlalu banyak air pun bisa mengubah daun tanamannya menguning.
9. Nephrolepis exaltata
Pinterest.com
Tanaman ini dikenal juga sebagai pakis salju. Hal yang menarik dari nephrolepis exaltata, yakni sangat mudah untuk dirawat dan dijaga.
Tanaman ini akan tumbuh bagus tempat yang lembap sehingga cocok ditempatkan untuk outdoor.
10. Spathiphyllum wallisii
Pinterest.com
Tanaman ini cukup lazim dikenal dan ada di banyak taman rumah secara vertical. Dikenal juga sebagai 'bunga lili perdamaian', spathiphyllum wallisii tidak memerlukan banyak perawatan.
Sangat mudahnya dipelihara karena dalam intensitas cahaya rendah, tanaman ini masih bisa bertahan hidup.
11. Spider plant
Pinterest.com
Spider plant menjadi salah satu jenis tanaman hias yang banyak dipilih untuk dikoleksi. Selain perawatannya yang mudah, spider plant bisa tumbuh secara baik di dalam maupun luar ruangan.
Keunikan dari tanaman ini yaitu memiliki warna daun yang unik, warna hijau dengan garis berwarna putih atau kuning di tengahnya. Meski mudah dirawat, kita tetap perlu memastikan perawatannya juga tepat.
12. Stephanotis floribunda
Pinterest.com
Tanaman dengan nama lain wedding vine ini menjadi tanaman yang dipilih sebagai dekorasi pernikahan di Amerika Serikat.
Sebab, tanamannya cantik bisa merambat lebat dengan bunga yang mekar berwarna putih. Bunganya pun menyebarkan aroma yang harum apabila dipilih untuk mempercantik taman vertikal.
13. Vegetable fern
Pinterest.com
Tanaman vegetable fern masuk ke dalam jenis tanaman pakis. Dengan nama latin diplazium esculentum, tanaman ini biasa tumbuh liar di kebun dan diantara semak belukar. Namun, untuk dijadikan tanaman vertical garden tidak kalah cantik lho.
Harganya yang murah bisa menjadi nilai tambah jika budget kita terbatas. Selain sebagai tanaman, vegetable fern juga bisa dimasak menjadi makanan di beberapa daerah.
Itulah tadi rekomendasi tanaman untuk membuat vertical garden yang bisa dipilih. Meski lahan terbatas, dengan vertical garden kita tetap bisa memiliki taman hijau di rumah lho.