Bikin Tercengang, Patung Tak Terlihat Ini Dijual Seharga Rp 256 Juta
Karya seniman asal Italia ini sempat mendapat kritikan dari publik
11 Juni 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang seniman asal italia bernama Salvatore Garau sukses menggegerkan publik setelah mengumumkan menjual patung tak kasat mata seharga lebih dari USD 18.000 atau setara dengan Rp 256 juta.
Walaupun wujud patung tersebut tidak diketahui bentuknya seperti apa, namun patung tak kasat mata ini telah dibeli oleh seseorang yang tidak diketahui identitasnya bulan lalu.
Rumah lelang Italia Art-Rite menetapkan penjualan pada patung ‘immaterial’ atau tak kasat mata tersebut pada bulan Mei berada dikisaran harga antara Rp 100 juta dan Rp 157 juta. Namun, kepopuleran karya seniman yang berusia 68 tahun tersebut sukses meningkatkan harga jualnya.
Wah, benar benar bikin takjub ya, Ma. Selain itu, terdapat beberapa fakta menarik mengenai karya tak kasat mata milik Garau yang sepertinya akan membuat Mama semakin terkesan.
Dilansir dari India Times, berikut Popmama.com telah merangkum detail informasinya.
Editors' Pick
1. Patung tak kasat mata diberi nama ‘Lo Sono’
Meski tak memiliki wujud karena tidak dapat dilihat oleh indra penglihatan kita. Patung tersebut tetap memiliki nama yang secara langsung diberikan oleh penciptanya. Garau memberikan nama ‘Lo Sono’ yang memiliki arti ‘I am’ atau dalam bahasa Indonesia bermakna ‘Aku’.
Garau bercerita tentang asal mula patung yang menjadi hasil karyanya ini, ia mengatakan bahwa dirinya suka menganggap patung itu sebagai vakum.
“Kevakuman tidak lebih dari ruang yang penuh dengan energi, bahkan jika kita mengosongkannya dan tidak ada yang tersisa berdasarkan prinsip ketidakpastian Heisenberg, tidak ada yang memiliki bobot,” jelas Gurau.
“Dengan demikian, patung ini memiliki energi yang terkondensasi dan berubah menjadi sebuah partikel, yaitu menjadi kita,” lanjutnya.
2. Patung tak terlihat memiliki sertifikat sah
Selain memiliki nama sebagai bentuk perwujudan dari karya patung miliknya. Garau juga telah menyiapkan sertifikat keaslian untuk pembelinya sebagai jaminan.
Sertifikat yang disahkan sendiri oleh Garau dibuat demi membuktikan bahwa karya patung yang dibuatnya itu nyata adanya.