Agar Tak Mudah Melar, Ini Cara Mencuci Celana Legging yang Benar
Merawat celana legging agar tidak mudah rusak dan melar
15 Januari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Celana legging sering digunakan karena bahannya yang lentur dan nyaman digunakan. Apalagi jika digunakan untuk aktivitas berolahraga seperti yoga, pilates, dan olahraga indoor lainnya. Celana legging cenderung lebih sering digunakan untuk berolahraga karena sifat bahannya yang lentur.
Namun, sifat bahannya yang lentur tersebut seringkali membuat celana legging menjadi mudah melar, terutama di area karet pinggang. Padahal, keunggulan celana legging adalah bahannya yang melekat pada kaki sehingga memudahkan kita saat melakukan gerakan.
Penyebab celana legging menjadi melar seringkali karena cara mencuci yang salah. Bahan legging yang lentur dan tipis memiliki perlakuan berbeda dengan pakaian yang lainnya.
Agar celana legging Mama awet dan tidak melar, cari tahu yuk cara mencuci celana legging yang benar bersama Popmama.com berikut ini!
1. Hindari suhu panas saat mencuci
Ketika mencuci celana legging, hindari penggunaan mode pengering. Hindari juga mode pengering dengan suhu yang rendah. Ini disebabkan karena bahan legging yang berasal dari bahan sintetis dimana bahan ini sangat sensitif terhadap panas.
Cukup dengan mode peras kering pada mesin cuci dan biarkan celana legging mengering dengan sinar matahari dan angin. Bahan celana legging akan cepat kering karena bahannya yang terbuat dari serat sintetis.
Editors' Pick
2. Cuci celana legging dengan lembut dan cuci dengan cepat
Bahan celana legging yang lentur dan lembut membuat cara mencuci celana legging harus dengan cara yang lembut. Atur mode mesin cuci dengan pengaturan putaran yang lebih rendah.
Penting juga untuk memerhatikan waktu pencucian. Jangan terlalu lama mencuci dengan menggunakan mesin cuci karena dapat menyebabkan serat kain celana legging tertarik. Atur waktu menjadi singkat untuk menghindari celana legging menjadi melar.
Jika memungkinkan, lebih baik cuci celana legging dengan menggunakan. Mencuci celana legging dengan tangan akan lebih aman dibandingkan menggunakan mesin cuci.
3. Jangan sikat permukaan legging
Hal yang harus dihindari saat mencuci celana legging adalah menyikat permukaan legging menggunakan sikat.
Hal ini harus sangat dihindari karena dapat menyebabkan serat kain menjadi rusak. Kain celana bisa menjadi mudah melar, sobek, atau membuat tekstur gumpalan benang pada permukaan kain.
4. Bijak dalam penggunaan deterjen
Perhatikan juga penggunaan detergen saat mencuci celana legging. Jangan sampai sabun detergen yang digunakan untuk mencuci terlalu banyak.
Penggunaan sabun detergen yang terlalu banyak bisa membuat kain menjadi kaku karena sisa sabun yang tertinggal. Sisa sabun yang tertinggal di celana legging dapat menyebabkan iritasi dan bau yang tidak sedap.
Selain itu detergen yang terlalu banyak juga akan membuat proses mencuci celana legging menjadi lebih lama.
Padahal, mencuci celana legging harus dilakukan cepat agar tekstur celana legging tidak terlalu banyak tertarik saat proses mencucinya.
5. Jangan gunakan pelembut pakaian
Penggunaan pelembut kain mungkin memang dapat membuat kain menjadi lebih lembut. Tetapi, cairan pelembut ternyata bisa membuat kain menjadi berkurang kemampuannya untuk menarik kelembaban dari kulit dan membuatnya menguap di udara.
Sehingga, keringat yang ada di antara lapisan luar kulit dan bagian dalam celana legging menjadi terjebak. Hal ini dapat mengurangi kenyamanan saat kondisi tubuh berkeringat.
Merawat celana legging agar tidak mudah melar adalah dengan memerhatikan bagaimana cara mencuci celana legging yang benar. Pada saat mencuci, itu adalah saat yang sangat berisiko celana legging menjadi melar.
Baca juga:
- 7 Tips Mencuci saat Musim Hujan agar Pakaian Tidak Bau Apek
- Kesalahan yang Kerap Dilakukan Saat Mencuci Baju, Apa Saja?
- Lemari Pakaian Tak Rapi? Mungkin 5 Kebiasaan Ini Sering Mama Lakukan