Menarik! Ternyata Ada Perbedaan Sumpit Asal China, Jepang, dan Korea
Yuk, kenali 3 perbedaan sumpit ini!
3 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penggunaan sumpit adalah hal yang biasa dilakukan oleh masyarakat dari negara-negara Asia Timur. Sumpit adalah peralatan makan wajib yang mereka gunakan. Tak hanya digunakan untuk makan mie saja tapi juga nasi dan lauk pauk lainnya.
Begitu juga dalam proses memasak makannya. Mereka sering menggunakan sumpit sebagai alat masak. Baik itu menggoreng, menumis, merebus, atau meniriskan makanan.
Hal yang menariknya, negara China, Jepang, dan Korea memunyai ciri khas bentuk sumpitnya. Jika dilihat sekilas terlihatnya sama saja sumpit.
Tapi masing-masing negara tersebut memiliki perbedaan lho. Yuk kenali perbedaan sumpit asal China, Jepang, dan Korea bersama Popmama.com!
Editors' Pick
China sebagai Tempat Lahirnya Sumpit
Asal tercipta sumpit berasal dari bangsa China sekitar 5.000 tahun yang lalu. Awalnya mereka menggunakan ranting pepohonan untuk mengambil makanan yang dibakar hingga akhirnya berkembang fungsi menjadi sumpit.
Secara bentuk, sumpit China lebih panjang ukurannya dibandingkan sumpit dari negara lainnya. Bahkan beberapa penghasil sumpit membuat ukurannya sepanjang 25 cm.
Hal itu disebebkan oleh pengaruh ukuran meja makan China yang besar. Sehingga diperlukan sumpit panjang untuk memudahkan dalam menjangkau makanan yang ingin diambil.
Bagian bawah sumpit berukuran sedikit lebih kecil dari bagian atas. Umumnya, sumpit China terbuat dari kayu, bambu, atau plastik.
Sumpit Jepang Berukuran Paling Kecil
Berbeda dengan ukuran sumpit China yang panjang, ukuran sumpit Jepang lebih pendek. Bentuknya khas dengan bagian bawah sumpit yang kecil dan lebih runcing.
Bentuk bagian bawah yang lancip memudahkan masyarakat Jepang saat memakan Ikan. Ujung sumpit yang lancip memudahkan masyarakan Jepang memisahkan tulang ikan.
Umumnya sumpit Jepang terbuat dari bambu atau kayu.