7 Tips agar Mama Tetap Produktif Bekerja di Rumah
Bekerja di rumah punya tantangan tersendiri. Tapi tetap bisa produktif walau bekerja di rumah lho
30 Maret 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Fenomena virus corona yang kini sudah melanda Indonesia membuat sebagian orang melakukan social distancing. Berusaha seminimal mungkin untuk keluar rumah dan menjaga jarak antar satu orang dengan orang lainnya.
Segala pekerjaan yang bisa dikerjakan dari rumah dikerjakan di rumah. Sebagian Mama yang juga pekerja kantoran pasti juga sudah mulai menerapkan work from home.
Berbeda dengan bekerja di kantor, Mama pasti merasakan tantangan lebih besar saat bekerja di rumah. Masalahnya, risiko terdistraksi antara pekerjaan rumah dengan kantor cukup besar. Apalagi kalau Mama memiliki anak yang masih kecil di rumah.
Tapi jangan khawatir, Ma. Popmama.com akan berikan 7 tips agar Mama tetap produktif bekerja di rumah.Yuk, simak tips berikut ini!
1. Bangun lebih pagi
Bangun lebih awal dari anggota keluarga yang lain penting untuk Mama lakukan. Mama tidak pernah tahu hal apa yang akan terjadi saat seluruh anggota keluarga sudah bangun. Jadi, kerjakan pekerjaan saat kondisi masih sangat kondusif di pagi hari.
Dengan bangun lebih pagi, Mama akan memiliki waktu yang lebih tenang dan fokus untuk bekerja di rumah tanpa adanya gangguan karena yang lain masih terelap tidur. Pikiran masih jernih dan suasana tenang membantu Mama untuk segera menyelesaikan pekerjaan.
2. Selesaikan kebutuhan keluarga di hari itu
Agar waktu bekerja Mama minim dari gangguan, pastikan kebutuhan anggota keluarga di rumah sudah terpenuhi, seperti makanan untuk sarapan, makan siang, makan malam, hingga makanan ringan.
Begitu juga kebutuhan suami jika ada hal khusus yang harus dipersiapkan. Jika anak Mama masih senang bermain maka siapkan juga mainan untuknya.
Editors' Pick
3. Bertindak layaknya akan pergi ke kantor
Lakukan rutinitas layaknya Mama akan pergi ke kantor. Selesaikan kebutuhan rumah seperti hari biasanya.
Kemudian, cobalah Mama berpakaian layaknya seakan bekerja di kantor. Bekerja di rumah tidak mengharuskan berpakaian pakaian rumah, bukan?
Tidak masalah jika Mama berpakaian lebih rapi dari hari biasanya saat di rumah. Hal itu akan lebih membangkitkan suasana siap bekerja.
Tidak perlu harus memakai blazer. Cukup Mama mengganti daster atau piyama dengan pakaian yang lebih rapi untuk bekerja di rumah.
4. Dedikasikan tempat khusus untuk Mama bekerja
Agar Mama bisa leluasa bekerja, cari sudut ruang yang bisa didedikasikan untuk bekerja di rumah. Pilih tempat yang paling disukai dan nyaman untuk bekerja.
Memiliki tempat bekerja khusus akan membantu Mama dalam mengerjakan pekerjaan kantor. Begitu berada di tempat itu, secara tidak langsung tubuh akan mengondisikan diri untuk berkerja karena sudah mengatur bahwa tempat itu adalah tempat untuk bekerja.
5. Buat to do list dan rencana kerja
Membuat to do list itu penting sekali untuk menjaga kita keepon the track dan fokus saat bekerja di rumah. Buat prioritas pekerjaan mana yang harus segera diselesaikan dan mana yang lebih longgar deadline-nya.
Buat juga rencana kerja dalam satu hari. Apa maksudnya rencana kerja satu hari?
Ada waktu dimana Mama harus bekerja dan istirahat. Adanya rencana kerja membantu Mama untuk tetap bisa memiliki waktu istirahat tetapi tidak kelewat batas hingga lupa terhadap pekerjaan. Waktu bekerja dan istirahat bisa dikondisikan sesuai dengan kondisi yang ada di rumah.
6. Buat perjanjian kerja dengan anggota rumah
Sehari sebelum Mama memulai jadwal bekerja di rumah, pastikan sudah mengomunikasikan hal tersebut kepada suami dan anak ya. Bahkan, kalau Mama ada ART di rumah jangan lupa untuk diberi tahu juga. Gunanya adalah agar seluruh orang yang ada di rumah bisa terkondisikan.
Beri tahu kepada anak kalau besok Mama akan bekerja di rumah. Buat kesepakatan kapan anak boleh bermain dengan Mama dan kapan Mama tidak boleh diganggu.
Bisa juga buat perjanjian kepada suami untuk membantu menjaga anak di waktu-waktu terntentu. Begitu juga sebaliknya, jika suami Mama juga harus bekerja di rumah, buat kesepakatan kapan Mama bisa menjaga anak.
7. Buat tempat kerja khusus untuk anak
Anak-anak adalah pengikut ulung orang tuanya. Melihat kedua orangtuanya bekerja di rumah mungkin akan membuatnya ingin meniru.
Mama bisa membuat ruang kerja sendiri untuk anak. Bisa juga tempat khusus untuk anak bisa bermain dengan aman dan tetap berada pada jangkauan pengawasan orang dewasa.
Nah, gimana, Ma? Percaya kan kalau Mama tetap akan bisa produktif walau harus bekerja di rumah? Manfaatkan masa social distancing ini dengan sebaik mungkin. Pekerjaan tetap terselesaikan, kedekatan keluarga juga tetap terjaga.
Baca juga:
- Libur Corona, 5 Cara Jitu agar si Anak Tetap Produktif di Rumah
- 5 Hal yang Mama Bisa Lakukan di Rumah untuk Lebih Produktif
- Selama di Rumah, Ikuti 5 Kelas Online Ini Yuk, Ma