7 Cara Mencegah Masakan Bersantan Cepat Basi
Jangan sampai masakan lebaran Mama yang mengandung santan jadi cepat basi, ya
25 Mei 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat lebaran, beragam masakan disajikan untuk keluarga dan kerabat yang berkunjung ke rumah. Mulai dari Sayur Godog, Opor Ayam, Rendang, Sambal Goreng Kentang, dan lain-lain.
Hampir semua masakan lebaran tersebut mengandung santan. Biasanya masakan bersantan terbilang tidak tahan lama sehingga Mama perlu hati-hati mengolah dan menyimpannya agar tidak cepat basi. Sayang, jika masakan sebanyak itu sampai basi dan menjadi mubazir.
Untuk menyiasatinya, Popmama.com telah merangkum dari berbagai sumber, cara mencegah masakan bersantan cepat basi. Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Memilih kelapa dan membuat santan sendiri dengan benar
Sebaiknya gunakan kelapa tua untuk membuat santan karena mengandung lebih banyak minyak serta menghasilkan rasa gurih pada masakan.
Mama bisa memilih kelapa tua yang dagingnya sudah keras dan mudah patah. Jangan gunakan yang sudah retak dan kering karena kualitasnya tidak bagus, santan yang dihasilkan sedikit dan membuat masakan lebih cepat basi.
Setelah memilih kelapa, buatlah santan menggunakan air hangat agar hasilnya maksimal dan lebih tahan lama.
Santan buatan sendiri ini tentu lebih segar daripada santan kemasan. Ditambah, kebersihannya terjamin dan tanpa kandungan pengawet.
2. Dimasak hingga benar-benar matang
Setiap masakan bersantan yang Mama buat, sebaiknya dimasak hingga benar-benar matang. Masak kuah hingga mendidih dan diamkan selama sekitar 10 menit atau sampai kuahnya berkurang. Itu supaya kuah santan matang seluruhnya dan tidak cepat basi.
Selama proses memasak, pastikan Mama terus mengaduknya agar santan tidak pecah dan meluap sehingga mencegah masakan bersantan cepat basi.
Setelah matang, matikan api. Diamkan masakan sampai hawa panas hilang baru menutupnya. Masakan bersantan pun siap disantap.
Editors' Pick
3. Jangan mengaduk masakan yang telah dipanaskan
Sebelum menyimpan masakan bersantan di lemari es, sebaiknya Mama memanaskannya lebih dulu. Hal itu, supaya bakteri di dalamnya mati dan masakan tidak cepat basi nantinya. Memanaskannya pun dapat membuat masakan lebih tahan lama.
Panaskan masakan bersantan dengan api sedang sampai (meletup-letup) mendidih. Setelah itu, matikan api dan biarkan hingga hawa panas hilang.
Jangan diaduk, agar tidak terkontaminasi bakteri dari udara dan mencegah masakan bersantan cepat basi.
4. Simpan sebagian masakan di lemari es
Untuk mencegah masakan bersantan cepat basi, sebaiknya simpan sebagian di lemari es setelah matang atau sudah dipanaskan seperti pada poin nomor 3. Jangan diaduk setelahnya. Setelah itu, masakan bisa disimpan di lemari es bagian bawah atau pada freezer.
Gunakan wadah kedap udara yang tahan suhu dingin untuk menyimpannya agar tidak pecah saat disimpan di freezer.
Pastikan suhu lemari es tempat menyimpan masakan tetap stabil. Suhu yang naik dan turun akan mempengaruhi kualitas masakan.
5. Jika ingin menyimpan pada suhu ruangan
Apabila kulkas sudah penuh masakan lebaran lainnya, Mama bisa menyimpan masakan pada suhu ruangan. Tapi sebelumnya, panaskan dulu masakan seperti pada poin nomor 3. Sekali lagi, jangan mengaduknya setelah dipanaskan.
Diamkan masakan di dapur atau di atas kompor yang mati. Masakan dapat bertahan hingga seharian.
Namun, baiknya segera masukkan ke lemari es jika ada masakan lain yang akan dikeluarkan untuk disajikan. Supaya mencegah masakan bersantan cepat basi.
6. Panaskan masakan dari lemari es sebelum disantap
Jika masakan bersantan masih ada di lemari es, Mama bisa memanaskannya kembali sebelum disantap. Panaskan dengan api sedang sampai benar-benar mendidih.
Tidak direkomendasikan untuk memanaskan masakan terus-menerus karena kandungan baiknya akan hilang dan kualitasnya juga tidak bagus.
Oleh karena itu, masak secukupnya agar tidak terlalu lama disimpan karena masih tersisa banyak.
7. Jangan menyimpan masakan terlalu lama
Hindari menyimpan masakan bersantan lebih dari satu minggu agar rasanya tidak berubah. Jika menyimpan di lemari es, masakan bisa bertahan selama 4 hari. Tapi kalau disimpan di freezer, masakan dapat bertahan hingga 1 minggu.
Simpan di lemari pendingin bisa tahan maksimal 4 hari, sedangkan menyimpan di freezer bisa tahan sampai 1 minggu.
Sekarang, Mama tidak perlu khawatir jika ingin memasak masakan bersantan dalam jumlah besar untuk lebaran.
Ikuti tips di atas untuk mencegah masakan bersantan cepat basi.
Baca juga:
- 5 Daftar Makanan Ini Membantu Mata Lebih Jernih dan Bersinar
- 7 Makanan Pantangan bagi Penderita Asam Urat dan Kolestrol
- Setelah Menu Bersantan, Ini 6 Makanan Penurun Kolesterol