Jodoh menjadi urusan yang sering kali diresahkan manusia. Dalam Islam, jodoh adalah misteri yang hanya diketahui Allah SWT.
Tak jarang, manusia kerap salah menduga siapa jodohnya dan meresahkan kapan datangnya jodoh. Keresahan tersebut sering kali membuat overthinking.
Untuk menenangkan hati dan pikiran, banyak orang yang membaca doa minta jodoh dengan menyebut nama. Lantas, bagaimana hukum membaca doa minta jodoh dengan menyebut nama?
Berikut penjelasan yang dirangkum Popmama.com. Simak ulasannya, yuk!
1. Bolehkah menyebut nama dalam doa meminta jodoh?
Freepik/Heru Anggara
Hukum doa minta jodoh dengan menyebut nama adalah diperbolehkan. Menurut Quraish Shihab dalam YouTube Shihab dan Shihab, doa tersebut memang diperbolehkan, tapi harus diamalkan dengan cara yang benar.
Misalnya, mohonlah perempuan yang salihah atau laki-laki yang saleh agar bisa membina rumah tangga yang sakinah mawadah warahmah.
Selain itu, pastikan niat menikah adalah ibadah kepada Allah SWT.
Editors' Pick
2. Bacaan doa minta jodoh dengan menyebut nama
Freepik/Jcomp
Ketika membaca doa minta jodoh dengan menyebut nama, pastikan hatimu penuh keikhlasan. Berdoalah dengan kerendahan hati agar tidak terkesan mengatur atau memaksa kehendak Allah SWT.
Bunyi doa minta jodoh dengan menyebut nama:
Allahumma yaa robbi anta hasbii ‘alaa (sebut nama calon pasangan) ‘aththif qolbahaa ‘alayya wa sakhkhir li qolbahaa wa dzallihaa lii wa habbibnii ilaihaa hattaa ta’tiya ilayya khoodhi’atan dzaliilatan min ghoiri mahlatin wa asygholhaa bi mahabbatii innaka’ala kulli sya’iin qodirr.
Artinya: Ya Allah, Ya Tuhanku. Engkaulah yang mencukupi aku kepada (sebut nama calon pasangan), cenderungkanlah hatinya padaku, dan paksakanlah hatinya untukku serta kasihanilah ia untukku dan cintakanlah aku padanya hingga ia datang padaku dengan sopan serta menaruh belas kasih tanpa menunda-nunda. Dan sibukkanlah ia dengan mencintaiku. Sesungguhnya Engkau Maha kuasa atas tiap-tiap sesuatu.
Dengan doa ini, harapannya kamu segera mendapatkan titik terang perihal jodoh. Perlu diingat, meski sudah menetapkan pujaan hati, maka tegarkan hati bila pada akhirnya dia bukan jodoh yang ditakdirkan Allah SWT.
Walaupun kamu sudah menyebutkan namanya dalam doa, semua ketetapan jodoh ada di tangan Allah SWT.
3. Amalan untuk mendatangkan jodoh
Freepik/Freepik
Selain memanjatkan doa minta jodoh dengan menyebut nama, ada baiknya lakukan amalan lain yang mempercepat datangnya jodoh.
Dilansir NU Online, kamu bisa membaca surat Al Qashas ayat 24 yang berbunyi:
Artinya: Ya Tuhanku, sungguh aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku.
Doa ini pernah dipanjatkan Nabi Musa ketika bimbang harus memilih satu orang di antara dua perempuan.
Selain membaca surat Al Qashas ayat 24, coba lakukan beberapa amalan mulia berikut:
Menunaikan salat tahajud
Menjalankan salat hajat
Melakukan salat istikharah
Membaca surat Al Anbiya ayat 89 dan surat Al Furqan ayat 74
Selalu bertawakal dan muhasabah diri
Menjaga silaturahmi.
4. Isyarat tentang jodoh seseorang dalam Al-Qur'an
Freepik/Freepik
Terkadang, meski sudah memanjatkan doa minta jodoh dengan menyebut nama, masih ada keraguan yang cukup besar. Apakah benar dia adalah jodoh yang dikirimkan oleh Allah SWT?
Jika dilanda kebimbangan, coba perhatikan isyarat Al Qur'an tentang jodoh, yakni:
Sepadan
Dilansir NU Online, tanda-tanda kamu dan dia berjodoh adalah kalian memiliki kesamaan dan kesepadanan. Artinya, kalian mempunyai kecenderungan sifat, status, keadaan yang sama.
Oleh karena itu, ajaran Islam menganjurkan manusia untuk mempersiapkan diri sebagai orang terbaik agar mendapatkan jodoh yang terbaik juga.
Allah SWT akan menjodohkan seseorang dengan jodoh yang sepadan atau sekufu.
Hati tentram
Dari kesepadanan tersebut, kalian merasa cocok dan tentram. Ada baiknya pilih jodoh yang memberikan ketentraman, pengertian, kasih sayang, dan kesenangan ketika kalian bersama.
Kunci utamanya adalah menemukan kecocokan dan merasakan kecenderungan hati.
Diterima keluarga
Tanda-tanda jodoh yang tepat adalah diterima keluarga masing-masing. Ada baiknya perhatikan pendapat keluarga, ya.
Kendati demikian, semua keputusan sepenuhnya berada di tangan dua orang yang hendak melanjutkan hubungan ke pernikahan.
Membuka pintu rezeki
Tanda jodoh yang terakhir adalah terbukanya pintu rezeki. Seperti firman Allah SWT, Dia akan menjodohkan hamba-Nya sekaligus membuka pintu rezeki untuknya.
5. Tips mencari jodoh sesuai ajaran Islam
Freepik/Freepik
Mencari jodoh memang susah-susah gampang. Bahkan, meski sudah melakukan banyak amalan, memperbaiki diri, serta doa minta jodoh dengan menyebut nama pun kadang belum cukup.
Dilansir NU Online, ada dua tips mencari jodoh menurut Habib Ja`far.
Pertama, memilih jodoh dengan pertimbangan akal. Sehingga, kamu bisa mempertimbangkan seseorang berdasarkan akhlak, karakter, agama, fisik, harta dan nasab.
Setelah pertimbangan akal, gunakan pertimbangan hati. Apabila hatimu merasa cocok, bisa jadi dia adalah jodoh yang tepat.
