Hindari 5 Hal Ini saat Memaafkan Kesalahan Suami
Memberikan maaf yang tulus adalah cara terbaik memperbaiki hubungan
10 Juni 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pada kenyataannya, masalah rumah tangga sering kali adanya keluhan sebuah kesalahan dari suami maupun istri.
Hal ini tentu membuat pasangan merasa sakit hati dan sulit saling memaafkan.
Kenyataan itu terasa sangat pahit dan menghancurkan kepercayaan yang sudah dibangun bertahun-tahun.
Namun untuk membangun kembali keutuhan rumah tangga, memaafkan kesalahan pasangan adalah jalan keluarnya. Jika kesalahan datang dari si Papa, tak ada salahnya Mama memberikan maaf ya.
Nah, berikut ada 5 hal saat memaafkan kesalahan suami yang sudah dirangkum oleh Popmama.com :
1. Sebelum memaafkan, Mama bisa minta Papa menjelaskan mengapa ia melakukan kesalahan
Memang tidak mudah membangun kembali kepercayaan seperti sedia kala.
Sedangkan dalam memaafkan kesalahan suami, alangkah baiknya jika Mama mendengarkan penjelasannya terlebih dahulu sebelum memaafkan Papa.
Mama bisa mempertimbangkan apakah kesalahannya layak dimaafkan atau tidak.
Jadi sebaiknya sebelum memaafkan suami, beri kesempatan padanya untuk mejelaskan mengapa ia melakukan kesalahan.
Editors' Pick
2. Memaafkan semua kesalahan yang dilakukan suami
Satu hal yang harus perlu diperhatikan, bahwa semua orang memiliki kekurangan dan kesalahan.
Jika suami melakukan kesalahan, maka memaafkan adalah langkah yang tepat untuk memperbaiki hubungan.
Namun ada satu hal yang harus diingat, yakni memerhatikan dahulu tingkat kesalahannya dan tidak asal semua kesalahannya dimaafkan.
Apabila Mama dengan mudahnya memaafkan setiap Papa membuat kesalahan, bisa jadi suami akan melakukannya lagi. Jadi, komitmen untuk tidak melakukan kesalahan yang sama adalah hal yang penting.