Kini banyak muda mudi yang memadu kasih tanpa mengikat cinta yang sah terlebih dahulu.
Banyak orang beranggapan bahwa berpacaran itu dapat membuat kita mengenal lebih dekat pada pasangan. Tapi banyak pula yang mengalami pertengkaran dan berujung dengan kandasnya cinta mereka.
Padahal menikah adalah langkah yang tepat untuk memenuhi kebutuhan biologis manusia akan pasangannya.
Namun apabila kamu ingin berpacaran dahulu setelah menikah, berikut lima manfaat yang didapat. Apa saja keuntungannya? Langsung cek yuk, ulasan Popmama.com berikut ini!
1. Terhindar dari hal yang tak diinginkan
Freepik/prostooleh
Pernahkah kamu merasakan senang berdekatan dengan sang kekasih? Nah, hal itu bisa menyebabkan banyak risiko dan kerugian yang sangat besar.
Dengan begitu, menikah adalah satu solusi yang sangat tepat. Setelah kamu dan pasangan sah di mata agama maupun negara, untuk bermesraan pun tak lagi takut dosa.
Keuntungan menikah membuat kita bebas melakukan apa saja bersama pasangan.
Bahkan tak ada lagi cibiran dari orang mengenai gaya pacaranmu, karena kamu telah resmi menjadi istrinya.
Editors' Pick
2. Sesuatu yang baru
Freepik/Pressfoto
Saat kamu berpacaran setelah menikah, maka akan mengalami banyak proses dan menjadi sesuatu hal yang baru di dalam hidupmu.
Tentunya akan ada rasa penasaran dan selalu ingin tahu tentang pasanganmu.
Setelah menikah, kamu pun akan dinafkahi olehnya dan bisa pergi ke acara reunian atau pesta bersama suami.
Selain itu akan ada seseorang yang memeluk dan menenangkanmu di kala takut.
Lalu jika sebelumnya saat belanja kamu hanya memikirkan keperluan diri sendiri, kini kamu juga akan memikirkan keperluan suami.
3. Cinta yang tulus
Freepik/Prostooleh
Jika ikatan pacaran tidaklah kuat, munculnya berbagai masalah yang memicu terjadinya perpisahan.
Namun menikah tanpa pacaran sudah dipastikan kamu akan mendapat keseriusan dalam suatu hubungan bersama pasangan.
Orang-orang yang mengenal setelah menikah biasanya akan menjadi sebuah cinta yang paling tulus dan dapat menerima pasangan apa adanya. Baik itu kekurangan atau kelebihan dari pribadi kalian masing-masing.
Kamu dan pasangan juga bisa berpacaran dan bermesra-mesraan dengan status yang halal. Tentunya juga mendapat dukungan dari keluarga besar untuk mempertahankan rumah tangga.
Saat berpacaran serelah menikah, tentunya ada sesuatu yang membuat kamu dan pasangan merancang suatu rencana masa depan. Bahkan kalian pun juga akan membuat jadwal kencan ke berbagai tempat atau berdestinasi.
Maka rencana-rencana tersebut lebih terarah dan menjanjikan. Melakukan dinner atau honeymoon sekalipun pastinya sangat menyenangkan.
Setelah menikah, kamu bisa menghabiskan masa pacaran dan berkencan sepuas-puasnya. Sehingga memberi kesan romantisme yang mendalam.
5. Keinginan kuat untuk mempertahankan hubungan
Freepik/Prostooleh
Berbeda dari pacaran sebelum menikah yang tidak memiliki keinginan kuat mempertahankan hubungan.
Namun keuntungan melalui proses pacaran setelah menikah tentunya tidak ada kata istilah gonta-ganti pasangan atau mengakhiri hubungan.
Saat kamu sudah menjadi istrinya, maka mendapat ikatan yang lebih serius sehingga akan sama-sama memilih untuk menjaga keutuhan rumah tangga.
Pada proses ini adanya pendewasaan diri untuk terus menjadi lebih baik dan membuktikan keseriusan hubungan dengannya di masa depan.
Tanggung jawab setelah menikah akan lebih besar, suami pasti akan lebih semangat dalam mencari nafkah dan kamu juga selalu setia mendampinginya.
