Lirik Lagu ‘Munafik’ Ziva Magnolya, Menunggu Cinta yang Tak Pasti
Punya makna mendalam, begini lirik lagu 'Munafik Ziva Magnolya
30 Agustus 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ziva Magnolya termasuk salah satu musisi muda pendatang baru di industri musik Indonesia yang tengah naik daun. Hampir setiap lagu yang dirilis Ziva berhasil populer di masyarakat.
Lirik lagunya yang mampu mewakili perasaan dan dinyanyikan dengan karakter suara khas, membuat lagu-lagu Ziva banyak disukai. Salah satu lagu Ziva yang hits di pasaran berjudul ‘Munafik’. Lagu ini dirilis pada album perdananya yang bertajuk ‘Magnolya’.
Kali ini Popmama.com merangkum lirik lagu ‘Munafik’ Ziva bercerita tentang menunggu cinta yang tak pasti.
Disimak, yuk!
Lirik Lagu ‘Munafik’ Ziva Magnolya
Coba, coba menatap ke sana
Adakah jalannya?
Kita akankah berakhir bersama?
Ataukah tak bisa?Mimpi tapi tak berani
Ingin pergi tak bernyali
Bahagia di ujung hari
Akankah terjadi?Tapi munafik kumenunggu tak tentu
Bila tak kunjung datang kepastian tentang waktu
Kumenunggu harimu tak ragu
Yakinkan diriku, kita tak sekedar buang waktu, hu-uuhKita akankah berakhir bersama?
Ataukah tak bisa?Mimpi tapi tak berani
Ingin pergi tak bernyali
Bahagia di ujung hari
Akankah terjadi?Tapi munafik kumenunggu tak tentu
Bila tak kunjung datang kepastian tentang waktu
Kumenunggu harimu tak ragu
Yakinkan diriku, kita tak sekedar buang waktuBila kelak untukku
Rela aku 'kan menunggu
Asal pastikan kautahu
Akulah yang kautujuTapi munafik kumenunggu tak tentu
Bila tak kunjung datang kepastian tentang waktu
Kumenunggu harimu tak raguYakinkan diriku, kita tak sekedar buang waktu
Editors' Pick
1. Makna lagu ‘Munafik’ Ziva Magnolya
Jika dilihat dari liriknya, lagu ‘Munafik’ milik Ziva Magnolya ini menceritakan tentang seseorang yang menunggu kepastian cinta. Menjalani suatu hubungan tanpa kepastian, sosok ‘aku’ dalam lagu 'Munafik' selalu bertanya-tanya apakah selama ini ia hanya membuang waktu.
Ingin pergi namun tak bisa, sehingga pada akhirnya hubungannya tak tidak jelas. Ia pun mempertanyakan, "apakah penantiannya itu akan berujung bahagia?"
