Arawinda Kirana Minta Maaf, Bantah Isu Jadi Pelakor
Arawinda minta maaf jika isu tersebut berdampak negatif pada karya-karyanya
27 Oktober 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Isu perselingkuhan yang menyeret nama artis muda Arawinda Kirana kini kembali menjadi sorotan usai dirinya mengungkap permintaan maaf setelah empat bulan bungkam. Dari ungkapan tersebut Arawinda juga membantah isu pelakor yang menyeret namanya.
Di sisi lain Amanda Zahra selaku perempuan yang diselingkuhi merespons ungkapan permintaan maaf tersebut. Dia mengaku bahwa Arawinda sendiri belum membalas pesannya, apalagi meminta maaf secara pribadi.
Untuk informasi detailnya, kali ini Popmama.com telah merangkum secara keseluruhan terkait Arawinda Kirana minta maaf, bantah isu jadi pelakor.
Yuk, simak informasi berikut!
1. Arawinda menyatakan bahwa isu pelakor tidak benar adanya
Cerita perselingkuhan yang sempat beredar di Twitter dan Instagram menuai simpati publik. Sosok perempuan yang diduga sebagai pelakor merupakan aktris muda kelahiran 2001 yang bernama Sri Arawinda Kirana Rustandi.
Gosip yang meluas pada akhir Juni 2022 itu tak ada kelanjutannya, bahkan pihak Arawinda yang diduga sebagai pelakor tak memberikan pernyataan. Arawinda baru membagikan pernyataan tepat pada akhir Oktober 2022.
Melalui unggahan foto Instagram, Arawinda meminta maaf dan menyatakan bahwa isu terkait pelakor tidak benar adanya. Dia sadar bahwa diamnya selama ini justru semakin membuat kesalahpahaman dan berdampak buruk kepada lingkungan sekitar.
Editors' Pick
2. Isu yang beredar menimbulkan dampak negatif terhadap karya Arawinda
Arawinda meminta maaf secara terbuka karena isu yang tersebut beredar tersebut menimbulkan dampak negatif terhadap karya dan para pembuatnya. Tentu isu tersebut telah berdampak negatif secara langsung maupun tidak langsung bagi mereka.
Pasalnya, isu perselingkuhan beredar setelah Arawinda selesai bekerja sama dengan para pembuat karya. Oleh karena itu, dia juga ingin meminta maaf secara terbuka dengan orang-orang yang telah bekerja sama dengannya.