5 Cara Meningkatkan Bonding Antara Mama dengan Anak Perempuannya
Lakukan ini yuk supaya bonding antara Mama dan anak perempuan mama selalu terjaga dengan baik
23 Februari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hubungan Mama dengan anak perempuannya adalah salah satu hubungan yang sering diucapkan di dunia saat ini. Ikatan yang mereka bagikan adalah spesial dan murni dan seringkali sulit untuk dijelaskan dengan kata-kata.
Namun ada saatnya ketika hubungan tersebut terasa sangat sulit, khususnya selama masa remaja sang anak. Dibutuhkan kedewasaan dan pengalaman untuk memahami apa itu bonding Mama dan anak.
Seringkali anak remaja mama merasa dirinya paling benar dan mungkin sesekali anak merasa malas untuk sering-sering berada di dekat Mama. Ini bukan hal mudah bagi orangtua.
Sebagai seorang mama, kamu bisa meluangkan waktu lebih banyak untuk bonding time. Mempertebal ikatan antara Mama dan anak adalah kewajiban. Hanya dengan cara ini, kita bisa melindungi anak-anak dari pergaulan yang tidak diinginkan.
Terus kenali sifat dan karakter anak mama, jadilah Mama sekaligus teman dan sahabat untuk mereka.
Berikut Popmama.com telah merangkum beberapa cara untuk meningkatkanbonding antara Mama dengan anak. Disimak yuk, Ma!
1. Selalu menjaga kualitas komunikasi
Komunikasi adalah kunci bukan hanya dalam hubungan mama-anak, tetapi ikatan apa pun yang ingin kamu dukung agar bisa bahagia.
Komunikasi adalah cara yang paling sehat yang perlu dilakukan seorang anak dengan orangtuanya. Namun, ketegangan biasanya mulai terbentuk saat anak perempuan tumbuh dewasa atau mendekati usia remaja.
Lebih renggang lagi setelah anak perempuan mama nantinya tinggal sendiri di rumah yang berbeda dan sudah bekerja secara profesional.
Jangan sampai adanya internet malah menjauhkan Mama dari anak perempuan mama, gunakan teknologi sebagai sarana untuk mendekatkan orang tersayang yang sedang jauh dari kita.
Editors' Pick
2. Memperbaiki hubungan yang sempat rusak
Kerusakan dan gesekan yang mungkin terjadi adalah bagian dari hubungan mama dan anak. Nah, yang perlu Mama lakukan adalah merawat atau memperbaikinya dan sedini mungkin.
Menunda atau mengabaikan masalah di tangan tidak akan membantu dengan cara apa pun.