Ditinggal Ashraf Sinclair, BCL: I Hope Everything Gets Better Soon!
Sang mertua pun berterima kasih kepada BCL karena telah mencintai Ashraf sepenuh hatinya
19 Februari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kepergiaan Ashraf Sinclair pada pada Selasa (18/2/2020) pagi pukul 04.51 WIB setelah mengalami serangan jantung tentu menjadi kabar duka yang sangat mengejutkan banyak orang.
Menurut pernyataan dari Doddy selaku manajer Bunga Citra Lestari, Ashraf menghembuskan napas terakhirnya karena sakit jantung.
Kabar duka ini pun menjadi sebuah kehilangan untuk banyak orang, terutama para sahabat yang pernah bekerja sama dalam sebuah pekerjaan atau telah mengenal secara baik dengan keluarga BCL dan Ashraf.
Saat sore harinya, BCL dan Noah yang sama-sama mengenakan pakaian putih saat mengantarkan Ashraf ke tempat peristirahatan terakhirnya di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
Selama proses pemakaman berlangsung Papa dari Ashraf Sinclair pun memberikan ucapan yang cukup mengharukan kepada BCL.
Jika Mama belum mengetahui suasana haru yang sempat terjadi di pemakaman, kali ini Popmama.com telah merangkumnya.
Editors' Pick
1. Papa dari Ashraf berterima kasih kepada BCL karena telah mencintai anaknya
Mohamed Anthony John Sinclair sebagai Papa dari Ashraf Sinclair yang menghadiri proses pemakaman putranya sempat memberikan sambutan yang mengharukan.
Dalam sambutannya, ia mengucapkan terima kasih kepada BCL karena sudah begitu mencintai anaknya. Kalimat tersebut membuat semua orang yang hadir ke pemakaman Ashraf merasakan cinta terdalam dari BCL untuk sang Suami.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang hadir, banyak sekali yang datang. Bunga (BCL) terima kasih sudah mencintai anak saya. Terima kasih, Indonesia telah menerima anak saya dengan sepenuh hati. Saya mengucapkan terima kasih dari lubuk hati yang paling dalam," ucap Mohamed Anthony John Sinclair saat di pemakaman.
Di depan makam Ashraf Sinclair, ucapan tulus dari kata-kata sang Mertua membuat BCL terharu.
2. Tangis Noah juga pecah atas kepergiaan sang Papa
Kepergiaan Ashraf Sinclair tentu menjadi sebuah pukulan serta duka mendalam untuk Noah Sinclair. Tangis putra kecil Ashraf dan BCL sempat pecah seolah ingin meluapkan kesedihannya atas kepergiaan sang Papa.
Di samping Noah, BCL terlihat berusaha tegar dihadapan Noah yang ketika itu terus menangis setelah jenazah Ashraf masuk ke dalam liang lahat. Walau masih sedih atas kepergian suami tercinta, BCL terus menguatkan Noah dengan sebuah pelukan dan ciuman.
Noah yang kehilangan orangtua sekaligus Papa terhebat di dalam hidupnya, bahkan bukan tak mungkin kalau ini akan menimbulkan sebuah luka. Walau tidak kelihatan, bukan berarti luka itu tidak ada.
Untuk anak seusia Noah yang baru 9 tahun tentu tidak mudah ketika harus ditinggal selama-lamanya oleh Ashraf.
BCL pun tidak hanya berusaha untuk menenangkan Noah saja dengan sebuah pelukan dan ciuman, namun dirinya juga kembali membawa Noah untuk duduk di kursi tepat di depan liang lahat sang Papa.