Lagu ‘Aku Bukan Jodohnya’ yang memiliki makna tentang penyesalan ciptaan asal penyanyi bernama Tri Suaka ini ternyata sempat viral dan menjadi perbincangan warganet di media sosial. Viralnya lagu tersebut, akhirnya banyak pengguna media sosial menggunakannya dalam beragam konten.
Lantas bagaimana dengan isi lagunya, ya? Berikut Popmama.com telah merangkum terkait fakta dan lirik lagu 'Aku Bukan Jodohnya' Tri Suaka.
Simak lagunya, yuk!
Makna, Fakta, dan Lirik Lagu 'Aku Bukan Jodohnya' Tri Suaka
Editors' Pick
Lirik Lagu 'Aku Bukan Jodohnya' Tri Suaka
Youtube.com/MSIRecord
Ini salahku
Terlalu memikirkan egoku
Tak mampu membuatmu
Bersanding nyaman denganku
Hingga kau pergi tinggalkan aku
Terlambat sudah
Kini kau tlah menemukan dia
Seseorang yang mampu
Membuatmu bahagia
Ku ikhlas kau bersanding dengannya
Aku titipkan dia
Lanjutkan perjuanganku untuknya
Bahagiakan dia
Kau sayangi dia
Seperti ku menyayanginya
Kan ku ikhlaskan dia
Tak pantas ku bersanding dengannya
Kan ku terima dengan lapang dada
Aku bukan jodohnya
1. Lagu 'Aku Bukan Jodohnya' Tri Suaka bercerita tentang menerima takdir hidup
Youtube.com/MSIRecord
Lagu ciptaan Tri Suaka ini mendeskripsikan tentang seseorang yang harus rela menerima takdir karena berpisah dengan pasangannya. Hal ini karena orang tersebut ditinggal menikah oleh mantan kekasihnya.
Walau begitu, dalam hati orang itu, ia tetap mencintai mantan kekasihnya.
2. Kisah mendalam dari lagu ‘Aku Bukan Jodohnya’ Tri Suaka
Youtube.com/MSIRecord
Lebih jelasnya, kisah dalam lagu ‘Aku Bukan Jodohnya’ itu tentang seorang laki-laki yang merasakan penyesalan di dalam hidupnya karena tak lagi bersama orang yang dicintainya. Orang yang dimaksud merupakan mantan kekasihnya yang telah menemukan orang baru, sehingga laki-laki tersebut harus menerima kesendirian lagi.
Saat ia melihat sang kekasih meninggalkannya, perasaan menyesal muncul dalam hatinya. Ia merasa telah menyia-nyiakan kekasihnya selama ini. Laki-laki itu menyalahkan dirinya sendiri, terutama egonya sendiri.
Karena egonya itu, sang kekasih tak bisa bertahan dan tak nyaman bersama dengannya. Pada akhirnya, sang kekasih meninggalkannya dan menikah dengan laki-laki lain.
Menjadi egois dalam suatu hubungan itu buruk. Sikap egois membuat seseorang selalu memikirkan dirinya sendiri tanpa mempertimbangkan perasaan orang yang dicintainya. Situasi ini dapat menyebabkan orang yang dicintai menderita, akhirnya memikirkan perpisahan, dan mencari kenyamanan baru melalui orang lain.
Hal ini membuat sang kekasih memutuskan untuk pergi meninggalkannya dan mencari seseorang yang baru. Laki-laki itu menyesal saat melihat mantannya sudah bersama orang lain.
Ia merasa sudah terlambat karena sang mantan kekasih sudah bahagia dengan orang lain. Tidak terus-menerus menyesal, laki-laki ini pun mengikhlaskan mantan kekasihnya bersama orang baru.
Pada bagian reff lagu, laki-laki itu mengirimkan pesan kepada laki-laki yang menjadi pasangan dari mantan kekasihnya. Ia berharap pasangan baru dari mantan kekasihnya itu bisa memperjuangkan cinta dan sayang terhadap mantannya. Ia juga berdoa agar kekasih baru dari mantannya itu bisa membuat kebahagiaan bersama.
Akhir lagu memperlihatkan sang laki-laki tersadar bahwa ia tidak bisa lagi berharap pada mantan kekasihnya. Hingga pada akhirnya laki-laki itu benar-benar melepaskan masa lalunya.
Laki-laki itu juga sadar bahwa ia tak pantas bersanding dengan mantan kekasihnya. Ia hanya bisa menerima kenyataan kalau dirinya dan mantannya tidak berjodoh.
3. Lagu ini berdasarkan pengalaman Tri Suaka
Youtube.com/MSIRecord
Diketahui kalau lagu ‘Aku Bukan Jodohnya’ diciptakan sendiri oleh Tri Suaka. Bahkan, liriknya sendiri terinspirasi berdasarkan pengalamannya sendiri.
Kisahnya itu sudah digambarkan lewat video musiknya yang berkonsep dramatis dan tampak Tri Suaka menghadiri pernikahan mantannya. Lagunya ini sudah diciptakan olehnya sejak 2020 lalu, tetapi baru dirilis pada 2021.
Itulah rangkuman terkait fakta dan lirik lagu 'Aku Bukan Jodohnya' Tri Suaka. Lewat lagu ini, apakah hanya sekadar mendengarkan atau menggunakan lagunya sebagai konten?