Yudha Arfandi alias YA sudah ditetapkan oleh Polda Metro Jaya sebagai tersangka atas kasus kematian Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6) yang adalah putra semata wayang dari Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.
Kabar soal Yudha Arfandi begitu kencang beredar sejak ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap polisi di Jakarta Timur. Menanggapi kabar mengenai Yudha Arfandi, kini pihak keluarga dikabarkan sudah angkat bicara.
Pernyataan dari pihak keluarga dituliskan oleh Savira Ramadhani, sosok yang menyebut Yudha Arfandi sebagai kakaknya. Dalam pernyataan itu, Savira juga sempat menyebut nama Angger Dimas dan Tamara Tyasmara.
Deretan fakta keluarga YA tak terima Yudha Arfandi disebut pembunuh Dante sudah Popmama.com rangkumkan secara detail berikut ini.
1. Unggah sebuah video, keluarga sebut Yudha Arfandi sudah anggap Dante sebagai anak sendiri
Instagram.com/svrramadhani
Melalui InstaStory, akun @svrramadhani yang diketahui Savira Ramadhani membagikan video yang memperlihatkan Yudha Arfandi sedang berenang dengan Dante. Dalam video itu, Savira menyebut kakaknya sudah anggap Dante seperti anak sendiri.
"Ini salah satu video bukti bahwa yang menjadi tersangka sudah sangat dekat dengan almarhum sudah menganggap seperti anak sendiri!!!" tulisnya melalui InstaStory.
Tidak hanya itu, Savira juga menyebut bahwa kakaknya sudah sering bermain dengan Dante. Hal itu dibuktikan dalam video lain yang diunggahnya.
"Abang saya sudah sangat sering main bersama Alm. Dante dengan anaknya sendiri. Ini beberapa video kedekatan mereka," tulisnya dalam video lain.
2. Pihak keluarga sebut Yudha Arfandi bukan pembunuh, tetapi akui ada kelalaian
Instagram.com/svrramadhani
Mengenai status tersangka Yudha Arfandi yang ditetapkan polisi, Savira Ramadhani menyebut kakaknya bukanlah seorang pembunuh. Walau begitu, Savira tetap mengaku ada kelalaian yang dilakukan oleh Yudha Arfandi.
Selain itu, Savira juga tampak menyindir mengenai masalah rumah tangga antara Tamara Tyasmara dan Angger Dimas. Padahal Tamara dan Angger sudah lama bercerai, yaitu sejak tahun 2021 silam.
"Tolong ya Mas @anggerdimas jangan karena masalah rumah tangga anda yang belum selesai. Abang saya memang lalai, tapi bukan PEMBUNUH!" kata Savira dalam video yang diunggah di InstaStory.
Editors' Pick
3. Savira Ramadhani sebut rekaman CCTV yang beredar adalah fitnah
Instagram.com/svrramadhani
Selain itu, Savira Ramadhani juga angkat bicara mengenai rekaman CCTV yang beredar. Untuk diketahui, rekaman CCTV yang memperlihatkan detik-detik Dante ditenggelamkan Yudha Arfandi sudah tersebar di pemberitaan maupun media sosial.
Mengenai hal itu, Savira menyebut video rekaman CCTV tersebut adalah fitnah. Dia dengan berani mengatakan bahwa rekaman CCTV dari sisi depan ditahan oleh pihak kepolisian.
"TOLONG INI REKAMAN CCTV DARI BELAKANG SEMUA ORANG BISA BERASUMSI YANG TIDAK BENAR. VIDEO YANG AKURAT CCTV DARI SISI DEPAN DAN ITU DITAHAN DARI PIHAK KEPOLISIAN. ABANG SAYA BENAR-BENAR diFITNAH! @tamaratyasmara," tulisnya dalam unggahan InstaStory.
4. Savira Ramadhani dengan berani sebut Tamara Tyasmara adalah sosok yang lalai menjadi mama
Instagram.com/pembasmi.kehaluan.reall
Walau membenarkan adanya kelalaian pada pihak Yudha Arfandi, Savira menyebut bahwa sosok Tamara Tyasmara telah lalai menjalankan peran sebagai seorang mama. Dia bahkan menyebut Tamara paling tahu soal Arfandi bukan pembunuhnya.
"Kalau mau dicari siapa yang paling lalai DI SINI KAMU YANG PALING LALAI MENJADI SEORANG IBU. Harusnya ini menjadi kelalaianmu juga jangan hanya pihak yang sekarang kamu jadikan tersangka padahal dia sudah baik mau menjaga dan menemani anakmu bermain bersama anaknya!" tulis Savira.
"Saya tidak membenarkan kelalaiannya tapi INGAT TAMARA KAMU YANG PALING TAU BAHWA BELIAU BUKAN PEMBUNUH!!! Berniat jahat ke DANTE PUN TIDAK SAMA SEKALI APALAGI JIKA SAMPAI DITUDUH SENGAJA MENCELAKAI SAMPAI DIBILANG PEMBUNUH!!!!" sambungnya.
5. Savira Ramadhani juga sebut Tamara Tyasmara tahu kebenaran yang sebenarnya
Selain menyebut bahwa Tamara Tyasmara lalai menjalankan tugas sebagai seorang mama, Savira juga secara berani menyebut bahwa Tamara tahu akan kebenaran dari kasus ini. Dia pun menuduh Tamara sudah seolah-olah membuat Yudha Arfandi seperti pelakunya.
"Saya membenarkan adanya kelalaian, tapi yang menjadi peran utama kelalaian itu harusnya ANDA @tamaratyasmara," tulis Savira.
"Anda tau kebenarannya. Yang anda percayakan untuk dititipin dan ditemanin main bersama anaknya juga sekarang anda bikin seolah-olah sengaja ingin membunuh anak anda sendiri yang kenyataannya sudah sering anda titipin untuk dijaga dan bermain bersama!!!" sambungnya.
6. Savira Ramadhani menyebut hubungan Dante dengan Yudha Arfandi bukan sebulan atau dua bulan berjalan
Instagram.com/svrramadhani
Sampai dengan artikel ini ditulis, akun Instagram milik Savira Ramadhani bisa diakses publik secara bebas. Melalui unggahan InstaStory, Savira menuliskan fakta lain mengenai hubungan Arfandi dengan Dante.
Berdasarkan tulisan itu, Savira menjelaskan bahwa hubungan Dante dengan Arfandi bukan baru sebulan atau dua bulan berjalan.
"Hubungan yang terjalin bersama Alm. Dante bukan baru sebulan atau dua bulan berjalan. Seluruh keluarga besar Ybs pun udah kenal baik dengan ananda Dante," tulis Savira.
Di sisi lain, Tamara Tyasmara sempat mengungkap soal hubungannya dengan Yudha Arfandi. Dalam kesempatan itu, dia menyebut hubungan pertemanan di antara mereka baru berjalan lebih dari dua tahun.
"Dua tahun lebih," jawabnya secara singkat saat dijumpai awak media di Polda Metro Jaya pada Jumat (9/2/2024).
7. Pihak keluarga siap menerima hukuman atas kelalaian Yudha Arfandi
Tidak hanya mengungkap soal hubungan kedekatan dengan Dante, Savira juga menegaskan bahwa pihak keluarga sudah siap menerima hukuman atas kelalaian Yudha Arfandi. Dia pun mengatakan bahwa Yudha Arfandi sebagai manusia tidak luput dari kesalahan.
"Kami keluarga siap menerima hukuman atas kelalaian sodara kami. Kami tidak pernah berniat untuk tidak kooperatif menjalani ini," tulis Savira.
"Abang saya manusia yang tidak luput dari kesalahan. Saya tidak pernah bilang kakak saya tidak bersalah atas kelalaiannya pada saat bermain/mengajar renang anak Dante hingga ajal menjemput. Saya hanya menegaskan fitnah atas tuduhan beliau sebagai pembunuh," sambungnya.
"Saya mohon doanya semoga Allah beri jalan yang terbaik bagi keluarga kami untuk menjalani ini. Apabila saya ada salah kata, saya mohon maaf," tutupnya.
Itulah deretan fakta keluarga YA tak terima Yudha Arfandi disebut pembunuh Dante. Melalui informasi ini, kamu bisa mengetahui sudut pandang dari keluarga Yudha Arfandi mengenai kasus kematian Dante.
Hingga artikel ini ditulis, kasus kematian Dante masih diproses oleh pihak kepolisian. Kita doakan saja semoga kasus ini dapat diselesaikan dengan cara yang adil.
