Komika Raditya Dika melalui kanal YouTube miliknya telah mengunggah video berisi 40 pelajaran yang sudah didapatkan selama hidup 40 tahun. Video tersebut diunggahnya tepat di hari Tahun Baru 2025, Rabu (1/1/2025).
Dari daftar tersebut, ada sekitar 9 pelajaran hidup tentang hubungan yang didapatkan Raditya Dika. Beberapa pelajaran tersebut mulai dari jangan gosipin orang lain hingga hidup dengan cinta.
Kumpulan pelajaran hidup Raditya Dika tentang hubungan melalui video YouTube miliknya sudah Popmama.com rangkumkan secara detail dalam artikel kali ini.
Yuk, disimak!
Kumpulan Motivasi Raditya Dika tentang Hidup dan Hubungan dengan Orang Lain
1. Jangan gosipin orang lain
Pexels/Photo By: Kaboompics.com
Jangan gosipin orang lain menjadi salah satu pelajaran tentang hubungan yang dibagikan Raditya Dika dalam video tersebut. Menurut Radit, pelajaran ini sudah didapatkannya ketika waktu kuliah hingga bekerja dulu.
Raditya Dika memang sempat menempuh kuliah di luar negeri. Kala itu, dia memiliki pengalaman ketika sesama orang Indonesia berkumpul, mereka secara tiba-tiba membicarakan teman atau hal lainnya.
"Terus gue pikir kayak, 'Kayak nggak produktif, deh' gitu, sehingga satu hal di kepala gue tuh ya ngapain sih ngomongin orang karena nggak akan jadi apa-apa juga," katanya.
2. Kita tidak sepenting itu buat orang lain
Pexels/Anete Lusina
Dari perjalanan kehidupannya selama 40 tahun, Radit belajar kalau sebenarnya diri sendiri tak sepenting itu untuk orang lain. Untuk menjelaskan pelajaran ini, Raditya Dika menggunakan pengalamannya ketika berdandan yang keren saat akan bertemu orang lain.
"Kadang, ada masanyalah ya gue keluar rumah dandan keren apa segala macam gitu, pakai ikat pinggang yang paling baru, tapi orang kayaknya juga nggak notice gitu. Terus gue jadi mikir kayak, ya ngapain ya gue dandan gue apa segala macam buat orang lain. Memang sepenting apa sih?" kata Radit.
Berangkat dari pelajaran itu, kini Radit mulai berpenampilan se-nyaman yang dirasakannya saja, tanpa memikirkan pendapat orang lain.
"Makanya gue ya sudahlah se-nyamannya gue saja nggak usah mikir bahwa gue kalau pakai ini, pakai itu, akan dapat approval dari orang," sambungnya.
3. Dikritik orang lain berarti punya ruang untuk tumbuh
Pexels/Yan Krukau
Dalam hidup ini, bukan berarti kita tidak akan mendapatkan kritikan dari orang lain. Bagi Raditya Dika, kritikan dari orang lain ternyata dapat memberikan ruang dan kesempatan untuk diri bisa bertumbuh.
"Dikritik berarti punya ruang untuk tumbuh karena percuma kalau kita gini-gini doang. Jadi, kalau ada yang bilang, 'Eh ini lo jelek, oh ini lo bisa diperbaiki' ya bagus berarti kita ada ruang buat tumbuh," jelas suami Anissa Aziza itu.
"Yang bahaya kalau semua orang bilang bagus sih. Kalau semua orang bilang bagus, hidup kelihatan baik-baik saja, biasanya ada yang salah sih," sambungnya.
Editors' Pick
4. Selalu tepat waktu jadi tanda menghargai orang lain
Pexels/Gustavo Fring
Tepat waktu merupakan pelajaran berharga yang didapatkan Raditya Dika selama 40 tahun hidup di dunia. Menurut Radit, on time atau ketepatan waktu menjadi tanda bahwa kita menghargai orang lain.
"On time itu adalah cara kita menghargai orang lain dan kelihatan kalau kita on time, berarti kita menghargai orang lain yang janjian sama kita atau menghargai acara yang kita datangi," ungkap Radit.
5. Kalau ada yang mengganjal, bilang saja kepada orang lain
Pexels/Gustavo Fring
Berikutnya, Radit juga belajar kalau ada yang mengganjal, sampaikan saja kepada orang lain. Pelajaran inilah yang sangat dirasakan Radit ketika sudah menikah dengan Anissa.
Pasalnya, Radit dan Anissa kini akan membicarakan jika memang ada sesuatu yang dirasa sedikit tidak enak di antara mereka.
"Ini gue rasain banget di pernikahan gue karena gue sama Anissa itu kalau ada apa-apa yang sedikit nggak enak saja, pasti kita obrolin. Jadi, daripada semua dipendam dan keluarnya pas gede. Dari merasa tidak enak saja sudah dikasih tahu, sehingga emosi-emosi yang keluar adalah emosi-emosi yang kecil, nggak keburu emosi yang besar," kata Radit.
Menariknya, hal serupa pun turut dilakukan oleh anak-anak Radit dan Anissa, lho. Kata Radit, kini anak-anaknya akan langsung berbicara kepada Radit tentang hal-hal apa saja yang mereka rasakan.
"Kalau ada yang ganjal, ngomongin aja dan itu berlaku ke anak juga jadinya. Anak gue apa aja yang dia rasain di-omongin aja. Sama, gue juga ke mereka juga kayak gitu," tambah lelaki kelahiran 1984 itu.
6. Reputasi di mata orang lain datang dari tindakan diri sendiri
Pexels/ThisIsEngineering
Reputasi datang dari tindakan menjadi pelajaran ke-30 yang dipetiknya selama hidup 40 tahun. Ini pun bisa menjadi pelajaran hidup tentang hubungan yang dapat kamu ambil dari Raditya Dika.
Pelajaran ini memang tampak sederhana untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi Radit, jika kamu ingin menjadi orang yang dikenal benar oleh orang lain, maka kamu juga harus hidup benar. That's it.
"Jadi, kalau mau dikenal orang sebagai orang yang benar, ya sudah jadi orang yang benar saja. Segampang itu sih," ungkap Radit.
7. Berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain
Freepik/jcomp
Dalam video itu, Radit ternyata juga memetik pelajaran untuk berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Pasalnya, membandingkan diri dengan orang lain, bagi Raditya Dika, merupakan sumber dari ketidakbahagiaan.
Baginya, setiap orang memiliki perbedaan dari cara memulai sesuatu, kesempatan yang dimiliki, hingga keluarga. Oleh karena itu, alih-alih terus membandingkan diri sendiri, Radit lebih memilih untuk fokus pada dirinya sendiri.
"Karena semua orang itu beda. Cara dia start, cara dia punya network kesempatan, dan keluarga. Dari keluarga saja sudah beda. Jadi, fokus ke diri sendiri saja," kata papa dua anak itu.
8. Orang yang nggak suka kita, kadang nggak mengerti kita
Pexels/Yan Krukau
Adanya orang yang tidak suka dengan kehadiran kita memang menjadi hal yang lumrah dan pernah dirasakan oleh siapa pun. Dari perjalanan hidupnya, Radit memahami kalau orang yang tidak suka dengan kita, terkadang tidak mengerti sepenuhnya tentang kita.
Maka dari itu, Radit mengingatkan kepada penonton videonya untuk tidak usah memasukkan dalam hati jika memang ada orang-orang yang tidak suka dengan kita atau bahkan yang membicarakan kita maupun benci dengan kita.
"Jadi, nggak usah take it personally sama orang yang ngomongin kita atau benci sama kita. Mungkin, mereka nggak mengerti kita saja kali. Belum ketemu atau belum ngobrol," ucapnya.
9. Hidup dengan cinta
Instagram.com/raditya_dika
Hidup dengan cinta menjadi pelajaran terakhir yang bisa kamu petik tentang hubungan dari seorang Raditya Dika. Radit sendiri merasakan hidupnya penuh cinta dan kasih sayang sejak dirinya memiliki anak.
"Hidup dengan cinta artinya banyak-banyak sayang. Gue ngerasain itu banget semenjak punya anak, sih. Meskipun anak gue kayaknya nggak peduli juga kali ya sama gue ha-ha-ha," kata Radit.
"Tapi gue merasa semenjak ada anak jadi lebih punya tempat buat menaruh semangat-semangat ini gitu untuk kerja untuk apa segala macam dan itu kayaknya meaning-nya itu sih hidup ini," pungkas lelaki berzodiak Capricorn itu.
Jadi, itu dia rangkuman pelajaran hidup Raditya Dika tentang hubungan. Pelajaran yang dibagikan oleh sang komika tentu bisa kamu petik dan lakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Semoga apa yang dibagikan Radit bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi untukmu, ya.