Siapa Meli Joker, Selebgram yang Tewas Bunuh Diri saat Live IG?
Meli Joker diduga bunuh diri karena hubungannya tak direstui orangtua
18 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Media sosial belakangan ini sedang diramaikan dengan nama Meli Joker. Perempuan yang dikenal sebagai selebgram itu dikabarkan meninggal dunia setelah mengakhiri nyawanya dengan cara gantung diri saat melakukan siaran langsung Instagram (live IG).
Munculnya kabar itu membuat banyak orang penasaran dengan sosoknya. Meski dikenal sebagai selebgram, masih ada beberapa orang yang belum mengenalnya lebih dalam. Lalu, siapa Meli Joker, selebgram yang tewas bunuh diri saat live IG?
Jika Mama ingin mengetahui lebih dalam, simak rangkuman informasinya yang sudah Popmama.com siapkan di bawah ini.
1. Meli Joker punya nama asli Fitri Meliana
Sosok Meli Joker yang kini menjadi ramai dibicarakan ternyata memiliki nama asli Fitri Meliana. Selebgram yang satu ini kabarnya lahir pada tanggal 28 Maret 1993. Itu artinya, Meli meninggal dunia dalam usia 31 tahun.
Bila dilihat dari akun Instagram miliknya, @melijoker222, Meli ternyata suka bepergian ke alam terbuka. Misalnya saja seperti pantai hingga air terjun. Hal itu dibuktikan dari beberapa foto yang diunggahnya.
Editors' Pick
2. Meli Joker memiliki kemampuan melukis dan kerap ambil job model
Sebagai selebriti Instagram, Meli Joker sudah memiliki 25 ribu lebih followers. Menariknya, Meli ternyata memiliki kemampuan dalam bidang melukis. Lewat Instagram, perempuan ini sempat mengunggah momennya sedang melukis hingga foto hasil karya lukisannya.
Tak hanya itu, Meli juga mendapatkan job sebagai seorang model. Melalui Instagram miliknya, Meli pun tak ketinggalan mengunggah fotonya saat menjadi model fotografi.
3. Meli Joker sempat singgung soal keluarganya yang diduga tak harmonis di IG
Sebelum dikabarkan meninggal dunia, Meli Joker ternyata sempat menyinggung soal depresi lewat postingan di IG yang kini berada di sorotan berjudul 'Seutas'. Selain itu, dia juga sempat menulis soal kondisi keluarganya yang diduga tidak harmonis.
"Orang mengira depresi adalah kesedihan, orang mengira depresi adalah tangisan, orang mengira depresi berpakaian serba hitam. TAPI ORANG SALAH. Depresi adalah perasaan mati rasa yang terus-menerus, mati rasa terhadap emosi, mati rasa terhadap kehidupan. Saat bangun di pagi hari, baru tidur lagi," tulis Meli yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.
"Aku telah melalui begitu banyak hal, keluarga kita lebih gila dari keluarga mana pun yang dapat kamu bayangkan, ketika kamu dapat mencintai dan membenci ayahmu dan sangat membenci dan merasa sedih pada ibumu, itu membuatku berjalan dalam kegelapan tanpa baju," tulisnya pada unggahan lain yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.
4. Meli Joker diduga bunuh diri karena hubungannya tak direstui orangtua
Setelah kabar kematian Meli Joker terungkap, kini muncul beberapa dugaan terbaru atas kasus tersebut. Menurut kabar beredar, Meli diduga nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri karena hubungannya dengan kekasih tak direstui orangtua.
Dugaan sementara ini disimpulkan kepolisian setelah melakukan pemeriksaan terhadap kekasih Meli. Kabarnya pula, hal itu kemudian membuat korban sempat cekcok dengan kekasihnya.
"Informasi yang berhasil kami gali, awalnya korban sempat cekcok dengan teman laki-laki, hal ini disebabkan diduga hubungan mereka berdua tidak direstui oleh orangtua," kata Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Lama, AKP Suwarno, Rabu (17/4/2024).
Sebelum meninggal dunia, Meli kabarnya sempat cekcok dengan kekasihnya melalui handphone. Selang beberapa jam setelah itu, kakak Meli mendengar suara benda jatuh di rumahnya. Awalnya, kakak Meli menyisir ke beberapa ruangan dan tak ada benda jatuh.
Begitu pula dengan kamar Meli yang tidak ada bekas barang jatuh di sana. Akan tetapi, kakaknya melihat Meli sudah tidak ada di kamar. Meli baru ditemukan kakaknya dalam keadaan tak bernyawa tergantung di kamar mandi.
Aksi nekat mengakhiri hidup yang dilakukan Meli ternyata turut disiarkan langsung melalui fitur live Instagram. Rekaman video tersebut juga sempat beredar di media sosial.
Perhatikan Dirimu dan Sekitarmu! Mari Bersama Cegah Aksi Bunuh Diri
Bunuh diri selama ini sudah menjadi masalah kesehatan jiwa serius untuk diperhatikan oleh siapa pun, tak memandang bulu. Sayangnya, masalah berat yang satu ini sering sekali diabaikan oleh masyarakat sekitar.
Perlu diketahui bahwa pemikiran untuk melakukan bunuh diri bisa dialami oleh siapa saja. Kamu dan orang terdekat bahkan bisa saja memiliki pemikiran buruk untuk mengakhiri hidup dengan cara tersebut.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan yang kamu ambil untuk meringankan pemikiran mengenai permasalahan yang dihadapi. Menurut data dari Kemenkes, kini sudah lebih dari 3.000 puskesmas yang dilengkapi dengan layanan kesehatan jiwa. Kamu bisa langsung menghubungi puskesmas terdekat dan tanyakan soal layanan kesehatan jiwa.
Kabar baiknya, Kementerian Kesehatan RI juga sudah menyiagakan lima rumah sakit jiwa rujukan yang telah dilengkapi dengan layanan telepon konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri, antara lain:
- RSJ Amino Gondohutomo Semarang | (024) 6722565
- RSJ Marzoeki Mahdi Bogor | (0251) 8324024, 8324025, 8320467
- RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta | (021) 5682841
- RSJ Prof Dr Soerojo Magelang | (0293) 363601
- RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang | (0341) 423444
Mari perhatikan diri dan sekitarmu untuk mencegah aksi bunuh diri.
Baca juga:
- Curhat Mantan Pacar, Dwi Handa Pernah Diajak Bunuh Diri Bareng
- 6 Fakta Lee Areum eks T-ARA, Coba Bunuh Diri Usai Ungkap KDRT
- Saat Seseorang Bercerita Ingin Bunuh Diri, Apa yang Harus Dilakukan?