7 Cara Cerdas Mengatasi Suami yang Pemalas
Ini bisa dilakukan untuk menghilangkan sifat-sifat pemalas pada diri suami nih, Ma!
25 Juli 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Punya suami yang pemalas, rasanya memang menjengkelkan. Apalagi jika pekerjaan rumah tangga sudah terlalu menumpuk. Suami hanya bermalas-malasan di sofa seharian sambil nonton TV bahkan tidak ada keinginan untuk berusaha membantu menyelesaikan berbagai tugas di rumah.
Hal ini tentunya bikin para istri menjadi marah, stres dan frustasi. Apalagi saat melihat rumah yang seperti kapal pecah, ditambah suami yang pemalas.
Mama mungkin sedang lelah untuk membujuk suami agar menghentikan kebiasaan malasnya. Usahakan jangan menyerah dulu ya, Ma!
Pelan-pelan Mama pasti bisa membuat suami menjadi pribadi yang lebih rajin dan meninggalkan kebiasaan malasnya. Kali ini Popmama.com pun telah merangkum beberapa cara cerdas mengatasi suami yang pemalas.
Dikutip dari Times of India, simak langkah-langkah ini!
Deretan Cara Cerdas Mengatasi Suami yang Pemalas
1. Buat suami merasa dibutuhkan
Beri suami Mama gelar 'Pahlawan Super' saat ia melakukan pekerjaan rumah tangga yang terbilang sulit. Contohnya mengganti bola lampu, mengecat dinding yang warnanya mulai pudar atau saat berhasil memotong rumput di halaman.
Sebisa mungkin buatlah sang Suami merasa hanya ia saja yang bisa melakukan pekerjaan tersebut, sehingga ada rasa bangga di dalam dirinya saat pekerjaan itu sudah diselesaikan dengan baik.
Meskipun sebenarnya Mama bisa melakukan semua pekerjaan rumah sendiri, tetapi dengan cara ini suami akan merasa jadi orang yang paling diandalkan di keluarga.
2. Beri pujian untuk setiap kerja keras pasangan
Saat melakukan pekerjaan rumah, suami mungkin saja akan mengerjakannya sambil malas-malasan karena terpaksa. Ketika sering terjadi, maka Mama harus selalu ingat untuk memuji keterampilan kerjanya.
Cobalah untuk menghargai setiap usahanya, meskipun hasilnya tidak selalu sesuai apa yang diharapkan. Walau terkesan sederhana, namun sebuah kata-kata pujian sangat berdampak positif dan membuat suami merasa bangga karena telah membantu. Apalagi jika anak-anak ikut mendengar pujian tersebut.
Mama juga sesekali bisa membanggakan kerja keras suami, sehingga anak-anak mencontoh hal positif tersebut dan bisa lebih rajin ke depannya. Dengan begitu, suami juga akan bekerja lebih keras untuk mengesankan hati anak-anak.
Editors' Pick
3. Jangan sering mengomel saat suami sedang bermalas-malasan
Jangan sering mengomel, Ma! Hal itu hanya akan membuat suami tambah malas untuk melakukan pekerjaan rumah.
Cobalah bujuk pasangan secara baik-baik namun dengan sikap yang tegas ketika ia enggan membantu. Katakan kepadanya bahwa Mama benar-benar lelah dan tak bisa melakukan seluruh pekerjaan rumah sendirian karena sudah terlalu menumpuk.
Jika tetap menolak, Mama bisa melarang suami untuk melakukan hobi favoritnya. Hal ini dilakukan untuk memberi efek jera, bahkan bisa sebagai bentuk peringatan serius.
4. Biarkan suami bekerja dengan caranya sendiri
Setiap orang melakukan segala sesuatu dengan caranya masing-masing. Mama mungkin akan merasa jengkel ketika suami tak bisa melakukan pekerjaan rumah yang terbilang mudah, bahkan saat tidak mengerjakannya dengan cara yang seharusnya dlakukan.
Contohnya saja saat ia membersihkan lantai dengan penyedot debu, sedangkan Mama selalu membersihkan lantai dengan sapu. Namun, sebaiknya usahakan tidak langsung mengomel dan menyebutnya pemalas.
Perlu diingat bahwa bisa saja pasangan sedang mencoba mengerjakannya dengan caranya sendiri yang lebih kreatif, sehingga ia bisa menyelesaikannya lebih cepat. Jadi, sebaiknya jangan memaksa pasangan untuk melakukan semua pekerjaan rumah dengan cara Mama.
Sebaliknya, pasangan butuh untuk belajar dan memahami dengan cara mereka sendiri.
5. Jangan selalu memaksa dan cobalah pengertian sesekali
Jangan bersikap egois dan selalu memaksa suami untuk segera menyelesaikan pekerjaan rumah. Sesekali cobalah pengertian bahwa pasangan pun belum terbiasa dengan pola kerja dan keterampilan Mama dalam mengelola segala urusan rumah tangga.
Jika tidak terlalu mendesak, cobalah untuk menunda pekerjaan rumah yang bisa dilakukan nanti. Biarkan suami menyelesaikan pekerjaannya dengan tempo kecepatannya sendiri.
Usahakan jangan sedikit-sedikit mengomel dan mengatakan bahwa kinerjanya lamban. Sebisa mungkin percayalah bahwa suami pasti akan menyelesaikan pekerjaannya dengan baik.
6. Bisa menciptakan momen romantis bersama suami sambil menyelesaikan pekerjaan rumah
Sambil melakukan pekerjaan rumah tangga, Mama bisa lebih dekat dengan suami, lho! Kalian berdua bisa melakukan percakapan yang dalam dan serius, seperti membahas soal masa depan anak-anak atau bernostalgia mengenang saat masih pacaran.
Dengan begitu, rasa lelah saat membersihkan lantai atau mencuci piring bisa teralihkan agar dilakukan dengan sangat menyenangkan. Selain itu, kalian berdua pasti akan menantikan lebih banyak kesempatan untuk mengobrol dengan lebih berkualitas.
7. Rencanakan liburan bersama keluarga
Mama sekeluarga bisa pergi liburan untuk menjernihkan pikiran sejenak dari kesibukan. Kalian bisa liburan singkat seperti pulang kampung untuk mengunjungi rumah orangtua masing-masing.
Nah, sebelum berangkat, mintalah suami untuk mengatur semua pekerjaan rumah tangga secara sistematis. Lakukan pekerjaan yang harus dilakukan sekarang, setelah itu kemasi barang-barang apa saja yang akan dibawa.
Sesekali percayakan hal tersebut pada suami, sehingga ia bisa belajar mengatur dan membuat perencanaan. Hal ini membantu menghilangkan sifat malasnya sedikit demi sedikit.
Itulah beberapa cara cerdas yang bisa dilakukan untuk mengatasi suami yang pemalas. Semoga tipsnya berhasil ya, Ma!
Baca Juga
- Ayo Gunakan 5 Cara Ampuh Ini Saat Minta Tolong dengan Suami
- 6 Momen Ini Membuat Suami Terlihat Keren di Mata Istri
- Bahagianya Mama Kalau Punya Suami Sejati yang Lakukan 5 Tugas Ini