7 Cara Menyikapi Suami yang Kurang Romantis dan Perhatian
Kurang romantis bukan berarti dia tidak mencintai Mama lagi, lho!
13 Juli 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak semua suami termasuk tipe laki-laki yang akan membawa pulang buket bunga, sering memberikan ciuman atau memeluk istrinya saat berangkat dan pulang kerja.
Suami yang kurang romantis bukan berarti ia acuh dan tidak menghargai istrinya. Dia hanya kurang ekspresif, sehingga sulit untuk mengungkapkan perasaannya dalam bentuk tindakan.
Setelah menikah, terkadang para suami berhenti bersikap romantis. Hal ini justru dapat membuat sang Istri bingung dan mulai berasumsi bahwa suaminya sudah bosan dan tidak mencintainya lagi. Padahal belum tentu lho, Ma!
Nah, apakah Mama penasaran bagaimana cara menghadapi suami yang kurang romantis dan perhatian? Kali ini Popmama.com telah merangkumnya dari berbagai sumber.
Disimak ya, Ma!
1. Terimalah suami apa adanya
Beberapa orang memang kurang bisa mengungkapkan sisi romantis mereka. Namun, bukan berarti dia tak menyayangi Mama.
Daripada fokus pada hal itu, lebih baik cari sisi baik dan kelebihan suami. Misalnya apakah ia orang yang cenderung sabar dan bijaksana dalam menghadapi masalah.
Terimalah dan hargai suami apa adanya, maka dengan begitu Mama akan selalu mencintainya.
2. Jangan terpengaruh dengan media sosial
Mama mungkin pernah iri saat melihat pasangan suami istri yang kerap memamerkan kemesraan mereka di media sosial. Terutama di hari-hari spesial seperti ulang tahun pernikahan.
Pasangan yang romantis itu merayakannya dengan makan malam spesial di restoran mahal. Sang Suami memberi kado mahal dan menulis ucapan ulang tahun pernikahan yang manis untuk istrinya.
Kemudian, pada akhirnya Mama akan mulai bertanya-tanya kenapa suamimu sendiri tak melakukan hal tersebut dan melakukan berbagai hal romantis.
Ketahuilah Ma, bahwa apa yang ditampilkan di media sosial belum tentu menggambarkan kondisi yang sebenarnya dalam kenyataan. Bisa saja hubungan Mama dan Papa lebih bahagia daripada mereka.
Editors' Pick
3. Sosok suami romantis tak harus seperti yang ada di TV
Pikirkan mengapa Mama merasa suami tidak romantis. Sebetulnya seperti apa standar romantis menurut Mama sendiri? Apakah seperti tokoh pemeran utama laki-laki dalam film?
Namun, tahukah Mama? Bisa saja standar romantis menurut Mama dan suami berbeda. Ia mungkin tidak bisa menyediakan makan malam romantis atau menyanyikan lagu cinta dengan iringan gitar, tetapi dia selalu memperhatikan Mama.
Dia memastikan persediaan obat-obatan di rumah sudah lengkap, memenuhi isi kulkas dengan bahan makanan dan mengisi bahan bakar mobil yang biasa kendarai. Hal ini sebetulnya sangat romantis. Dia selalu menjaga istrinya dan seharusnya hal ini membuat Mama bahagia.
4. Dia mungkin tidak tahu bagaimana cara menjadi romantis
Ketika suami merayakan ulang tahun Mama dengan sederhana, jangan kecewa dan marah dulu!
Pasalnya, banyak laki-laki tumbuh di dalam keluarga yang tidak pernah merayakan ulang tahun secara besar-besaran. Bagi mereka mungkin saat ulang tahun yang paling penting, yakni sebuah ucapan dan doa dari orang tercinta saja.
Oleh karenanya, suami mungkin tidak menyadari bahwa Mama akan senang jika diberi kejutan spesial di hari ulang tahun. Hal yang dapat Mama lakukan adalah merencanakan hari ulang tahun yang spesial untuknya. Dengan begitu, suami akan tahu apa yang mesti ia lakukan di hari ulang tahun Mama.
5. Jangan membandingkannya dengan suami orang lain
Misalnya suami teman Mama memberikan cincin berlian saat ulang tahun istrinya atau suami yang membawa istrinya berlibur ke Eropa saat ulang tahun pernikahan. Apakah mama pernah menceritakan hal-hal seperti ini pada suami?
Membandingkan suami Mama dengan suami orang lain termasuk kebiasaan jelek yang seharusnya tidak terus terjadi.
Laki-laki benci jika dirinya dibandingkan. Daripada mengeluh karena tidak diajak liburan, lebih baik Mama yang merencanakan liburan terlebih dahulu. Setelahnya mungkin suamimu bisa berinisiatif untuk melakukan kejutan yang lebih spesial lagi untuk Mama.
6. Berhenti mengomeli dan mengontrol suami
Apakah Mama sering mengomeli suami dan mengontrol setiap aktivitasnya saat berada di luar rumah? Mama mengatur jam malamnya, baju apa yang harus ia pakai serta bagaimana cara ia bersikap pada bosnya di kantor.
Jika Mama melakukan ini, jangan harap suami masih mau melakukan hal romantis untuk Mama. Pernahkah Mama berpikir bahwa suami mungkin juga menganggap istrinya kurang romantis?
7. Temukan kebahagiaan Mama sendiri
Daripada mengeluh karena suami kurang romantis. Sebaiknya Mama fokus saja dengan hal lain. Temukan kebahagiaan Mama sendiri, bahkan atur waktu untuk hangout bersama dengan teman-teman, cari hobi baru, nonton film dan wisata kuliner.
Selain itu yang paling pentinh, alih-alih berpikir “Suamiku tak pernah melakukan sesuatu yang romantis dan istimewa untukku,” Sudahkah Mama melakukan hal-hal yang romantis dan istimewa juga untuk suami?
Nah Ma, itulah beberapa cara menghadapi suami yang kurang romantis dan perhatian. Semoga Mama dan suami selalu harmonis dan bahagia ya!
Baca juga:
- 5 Cara Lebih Intim dengan Suami agar Semakin Romantis dan Harmonis
- 7 Tips Ciptakan Momen Romantis saat Valentine di Rumah Saja
- 5 Alasan Kenapa Makan Malam Romantis Bersama Pasangan Sangat Penting