Kisah Fakhitah, Cinta Nabi Muhammad SAW yang Kandas
Fakhitah adalah orang pertama yang hendak dinikahi Nabi Muhammad SAW
17 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebelum menikah dengan Siti Khadijah, Nabi Muhammad SAW pernah jatuh cinta pada Fakhitah. Rasul bahkan sempat melamar Fakhitah. Namun, lamarannya itu ditolak mentah-mentah oleh papa dari Fakhitah, yakni Abu Thalib.
Abu Thalib sendiri ialah paman Rasul, sehingga Fakhitah ialah saudara sepupu Rasul. Belum banyak orang yang tahu tentang Fakhitah yang sebenarnya merupakan cinta pertama Rasul, bahkan sebelum Rasul bertemu dengan Khadijah.
Berikut Popmama.com telah merangkum mengenai kisah Fakhitah, cinta pertama Nabi Muhammad SAW yang kandas.
Yuk Ma, disimak!
1. Telah diaturkan rencana oleh papanya
Pada saat Nabi Muhammad SAW belum diangkat menjadi Rasul, beliau melamar Fakhitah dengan meminta izin kepada Abu Thalib. Abu Thalib lalu menolak lamaran Rasul secara halus karena ia telah memiliki rencana sendiri untuk putrinya.
Rasul pun menerima keputusan pamannya itu dengan lapang dada. Beliau memaknai penolakan itu sebagai usulan bahwa dirinya masih terlalu dini untuk menikah.
Editors' Pick
2. Lebih dulu dilamar orang Bani Makhzum
Sebelum Rasul menyampaikan keinginannya untuk menikahi Fakhitah, seorang laki-laki bernama Hubairah dari Bani Makhzum telah lebih dulu melamar Fakhitah. Ia dikenal karena kekayaan dan keahliannya dalam bidang sajak atau puisi.
Ketika menolak lamaran Rasul pun Abu Thalib mengungkapkan bahwa Bani Makhzum sebelum itu telah menikahkan anak perempuannya dengan kaumnya, yakni Bani Hasyim.
Dia pun merasa harus membalas kemurahan hati Bani Makhzum, dengan cara menerima lamaran dari kaum itu.
3. Menikah dengan Hubairah, lalu ditinggal pergi
Fakhitah pun kemudian menikah dengan Hubairah dan dikaruniai empat orang anak.
Setelah Nabi Muhammad SAW diangkat sebagai Rasul, banyak orang berbondong-bondong masuk Islam. Sejak itulah Hubairah kabur dari Mekah ke Yaman karena enggan memeluk Islam bahkan hingga akhir hayatnya.
Sepeninggal Hubairah dan karena dia telah memutuskan untuk menjadi kafir, Fakhitah otomatis putus hubungan dengan suaminya itu. Ia pun menjadi janda yang mengasuh empat anaknya hanya seorang diri.
4. Dilamar Rasul untuk yang kedua kalinya
Setelah ditinggal mati suami, Fakhitah kembali dilamar oleh Rasul dengan niat agar anak-anaknya mendapatkan sosok papa lagi. Namun, lamaran tersebut ditolak oleh Fakhitah karena dia memilih untuk lebih fokus terhadap anak-anaknya.
Fakhitah bahkan takut kalau-kalau ia akan meninggalkan Rasul demi anak-anaknya. Rasul paham dengan keputuan dan prinsip yang dibuat Fakhitah tersebut.
5. Tetap berhubungan baik dengan Rasul
Sebagai seorang Muslim, Fakhitah mengimani ajaran agama Islam yang dibawa oleh Rasul. Meski telah menolak lamaran Rasul, ia tetap berhubungan baik dengan Rasul. Fakhitah pernah meminta perlindungan Rasul untuk kerabat kafirnya yang hendak dibunuh oleh adiknya, Ali bin Abu Thalib.
Bagi Fakhitah, menjadi kerabat Rasul sudah merupakan anugerah yang agung dari Allah SWT. Ia pun selalu mengikuti ajaran Rasul yang diyakininya.
Itulah rangkuman kisah tentang Fakhitah, cinta pertama Nabi Muhammad SAW yang kandas. Dari kisahnya, kita bisa belajar bahwa tidak semua cinta akan digariskan Allah untuk kita.
Baca juga:
- 5 Perilaku Nabi Muhammad SAW kepada Istrinya yang Bisa Jadi Teladan
- 7 Istri Rasulullah SAW yang Bisa Jadi Teladan Baik
- 8 Sifat Teladan Aisyah Istri Rasulullah SAW yang Bisa Ditiru