7 Manfaat Slow-Eating Bersama Pasangan
Slow-eating dapat memberi waktu yang berkualitas dengan pasangan
8 September 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Slow-eating adalah gaya makan yang dilakukan dengan tempo atau kecepatan yang lambat. Orang dengan gaya makan ini cenderung mengunyah makanan dengan porsi kecil dan lebih lama secara waktu daripada gaya makan cepat. Secara kesehatan, gaya slow-eating memiliki berbagai manfaat yang baik bagi tubuh.
Cara makan ini pun kerap diterapkan untuk memperoleh gaya hidup yang lebih sehat. Tidak hanya memberikan manfaat dari segi kesehatan, slow-eating juga bisa memberikan dampak positif bagi kualitas hubungan dengan pasangan lho, Ma.
Hubungan yang baik dengan pasangan tentunya membawa efek positif juga untuk diri sendiri.
Kali ini Popmama.com telah merangkum manfaat slow-eating bersama pasangan. Mari simak bersama yuk, Ma!
1. Meningkatkan kualitas hubungan
Tempo lambat ketika makan berarti juga memiliki waktu yang lebih longgar saat makan. Waktu ini bisa dimanfaatkan oleh pasangan untuk makan bersama sambil berkomunikasi.
Oleh karena slow-eating berarti harus menghindari aktivitas seperti menonton televisi atau melihat ponsel yang bisa menyebabkan distraksi. Slow-eating bersama pasangan akan menciptakan situasi yang nyaman untuk mengobrol dengan pasangan.
2. Makan jadi aktivitas yang teratur
Slow-eating biasanya dilakukan ketika seseorang tidak terlalu lapar, sehingga dia bisa menyantap makanan secara perlahan.
Mama bisa membuat jadwal makan bersama suami untuk menentukan waktu yang tepat agar bisa mempunyai waktu berkualitas berdua.
Editors' Pick
3. Kesempatan untuk eksplorasi makanan bersama
Berkaitan dengan makan yang jadi lebih teratur, Mama juga bisa membuat rencana makanan yang akan dinikmati bersama suami.
Untuk ini, Mama bisa melakukan aktivitas memasak bersama suami, pergi ke restoran yang sudah kalian impikan, atau memesan menu baru dari tempat makan langganan kalian.
4. Membantu penyerapan nutrisi tubuh
Slow-eating diyakini dapat membantu penyerapan nutrisi tubuh karena kandungan makanan yang masuk bisa lebih dikendalikan. Ini menjadi salah satu manfaat yang penting untuk tubuh, sehingga nutrisi yang dibutuhkan dapat terpenuhi di setiap aktivitas makan.
5. Menciptakan suasana hati yang baik
Penyerapan nutrisi yang optimal dalam tubuh akan memberikan pengaruh terhadap suasana hati. Adapun slow-eating biasanya membantu menciptakan suasana hati yang baik.
Dengan demikian, makan menjadi aktivitas yang seru dan menyenangkan karena memberikan efek positif baik bagi fisik maupun kondisi psikis.
6. Menikmati waktu dan juga makanan
Gaya makan slow-eating tidak hanya menjadikan seseorang lebih menikmati waktunya, terutama apabila makan dilakukan dengan pasangan.
Makan gaya ini juga dapat membuat siapapun menjadi lebih menikmati makanan, sehingga bisa lebih mensyukuri berkat dan karunia dalam bentuk makanan atau minuman tersebut.
7. Bisa digunakan untuk diet bersama
Bagi pasangan dengan kelebihan berat badan atau mungkin memiliki niat untuk mengurangi berat badan mereka, slow-eating juga bisa digunakan sebagai salah satu cara untuk mencapai itu.
Asupan kalori yang lebih terkendali dari gaya slow-eating dapat menurunkan berat badan sekaligus mencegah kenaikannya, sehingga ini menjadi aktivitas diet yang bisa dinikmati bersama pasangan.
Nah, itulah beberapa manfaat slow-eating bersama pasangan yang membuat makan menjadi aktivitas yang menyenangkan. Mama bisa menerapkan gaya ini bersama suami, lho.
Baca juga:
- 5 Cara Hidup Sehat dan Menjaga Quality Time dengan Pasangan
- 5 Alasan Kenapa Makan Malam Romantis Bersama Pasangan Sangat Penting
- 5 Alasan Memasak Bersama Pasangan Memengaruhi Keintiman Hubungan