Fakta Lagu Taylor Swift di Album The Tortured Poets Department
Album Taylor Swift ke-11 ceritakan tentang mantan kekasih
27 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Taylor Swift kembali merilis album baru bertajuk The Tortured Poets Department pada Jumat (19/4/2024). The Tortured Poets Department merupakan album Taylor Swift yang ke-11 sepanjang karier bermusiknya dengan berisi 16 daftar lagu.
Pada Grammy Awards 2024 lalu, Taylor Swift sempat mengumumkan album The Tortured Poets Department telah disimpan sejak 2 tahun terakhir. Album ini dipercaya mengisahkan tentang hubungan Taylor Swift dengan Joe Alwyn yang berakhir pada April 2023 setelah 6 tahun pacaran.
Dua jam setelah perilisan versi original, Taylor Swift mengejutkan penggemar dengan mengumumkan 15 lagu tambahan dalam album tersebut yang berjudul The Tortured Poets Department: The Anthology.
Walau begitu, tak sedikit yang penasaran dengan versi album original yang konon menceritakan tentang mantan kekasih. Kali ini Popmama.com telah merangkum fakta lagu Taylor Swift di album The Tortured Poets Department.
1. Fortnight
Lagu ini menjadi single di urutan pertama album baru TTPD milik Taylor Swift. Berdurasi 3 menit 49 detik, Taylor mengaku berkolaborasi dengan Post Malone karena dirinya yang mengagumi sang penulis lagu.
"Aku adalah pengagum berat Post berkat karya tulisnya, bereksperimen terhadap musik, dan banyaknya melodi yang ia ciptakan hingga membayangi pikiranmu selamanya," ungkapnya dalam Instagram pribadinya.
2. The Tortured Poets Department
Pada lagu kedua, Taylor memberi judul yang sama seperti nama albumnya. Beberapa penggemar menduga judul 'The Tortured Poets Department' diambil dari nama grup WhatsApp mantan kekasihnya, Joe Alwyn.
Mengutip Cosmopolitan, grup chat Joe dan teman-temannya dinamai The Tortured Man Club. Maka dari itu, tak heran jika sebagian orang menduga album baru Taylor bercerita tentang kisah asmaranya dengan mantan kekasih.
3. My Boy Only Breaks His Favorite Toys
Selanjutnya, musisi kelahiran 13 Desember 1989 itu menampilkan singlenya berjudul 'My Boy Only Breaks His Favorite Toys'. Melihat isi liriknya, lagu ini menceritakan seorang perempuan yang 'dipatahkan' hatinya oleh sang kekasih layaknya merusak mainan.
Bukan digambarkan dalam kisah manusia, Taylor menuliskan lagu tersebut menggunakan metafora mainan rusak. Melansir Genius, single ini mengekspresikan gejolak hubungan yang mengalami kekacauan kompleks serta mengaitkan dengan kegemaran pasangannya yang membongkar boneka dan menghancurkan istana pasir.
4. Down Bad
Pada lagu keempat, Taylor merilis single berjudul 'Down Bad' dengan durasi 4 menit 21 detik. Kendati demikian, lagu ini disebut-sebut cukup membuat sebagian penggemar bingung dalam mengartikannya.
Menyadur dari Genius, sejumlah penggemar berspekulasi jik lagu ini menceritakan hubungan Taylor dengan Travis Kelce, pacar barunya. Namun, beberapa lainnya menduga isi lagu tersebut mengungkap usaha Taylor mengusir stresnya usai berpisah dari Joe Alwyn.
Walau begitu, isu yang mengarah ke Joe lebih kuat berdasarkan pidatonya untuk Grammy ketigabelasnya yang mengungkap rasa patah hatinya.
5. So Long, London
Kemudian, Taylor menciptakan lagu kelima dalam album The Tortured Poets Department dengan tajuk 'So Long, London'. Para penggemar mungkin sudah tak asing dengan unsur London yang disematkan Taylor di lagunya.
Lagu ini diduga dibuat sebagai ungkapan perasaannya kepada Joe yang berasal dari London, Inggris. Isi liriknya pun mengisahkan kesedihan berakhirnya hubungan hingga kepergian seseorang yang berasal dari London.
6. But Daddy I Love Him
Lagu keenam Taylor di album terbarunya ini diduga membahas hubungan singkatnya bersama Matty Healy. Para penggemar merasa tak yakin dengan hubungan Taylor dan Matty akan berjalan langgeng.
Hal ini karena sikap kontroversi Matty yang membuat Taylor selalu tarik ulur terhadap hubungannya. Konon, lagi ini terinspirasi dari film The Little Mermaid saat Ariel lebih memilih mencintai seorang manusia yakni Eric.
7. Fresh Out the Slammer
Lagu ini diceritakan sebagai ungkapan Taylor yang menggambarkan hubungannya sebagai penjara. Hingga akhirnya, ia berhasil kabur dari penjara tersebut dan bebas.
Walau begitu, ada pendapat lain mengapa lagu ini dibuat. Melansir Elle, Taylor rupanya sempat berhubungan dengan Matty pada 2015 sebelum dipacari Joe. Lagu 'Fresh Out the Slammer' pun sedikit menceritakan kisah asmara antara Taylor dan Matty serta Joe.
Dalam lagu ini, Taylor diyakini menjelaskan hubungannya dengan Matty kembali 'hidup' setelah berpisah dari Joe. Hal ini berdasarkan dari isi liriknya yang berbunyi:
Now pretty baby, I’m running back home to you
Fresh out the slammer I know who my first call will be to
Fresh out the slammer
Editors' Pick
8. Florida!!!
Pertunjukan di Tampa, Florida merupak lokasi Eras Tour pertama setelah berakhirnya hubungan Taylor dengan Joe. Kabar ini pun beredar secara luas hingga Taylor menjadikan Florida sebagai pelarian masalahnya.
Lagu ini juga berkolaborasi dengan Florence serta The Machine. Florence dan Taylor sempat saling bertemu selama setahun dan terlihat bersama di belakang panggung saat pertunjukan The 1975 di O2 Arena pada Januari 2023.
9. Guilty as Sin?
Single ini dikabarkan menceritakan tentang isu negatif Matty Healy yang mengelilinginya serta hubungannya dengan Taylor. Konon, hubungan mereka kurang disukai para fans karena sikap Matty.
Di samping itu, sejumlah penggemar mengaitkan lagu ini dengan lagu 'Carolina', di mana Taylor juga menyematkan istilah Guilty as Sin di bagian outro.
10. Who’s Afraid of Little Old Me?
Bukan menceritakan kisah asmaranya, lagu ini bercerita tentang pemberitaan negatif yang kerap membayangi Taylor. Taylor menyoroti bagaimana media merendahkan dirinya dengan mengulangi kalimat 'little of me' yang merujuk pada dirinya sendiri.
Taylor dipercaya menulis lagu ini saat berhubungan dengan Travis Kelce meski albumnya dibuat selepas berpisah dari Joe Alwyn.
11. I Can Fix Him (No Really I Can)
Melihat liriknya, lagu ini bercerita tentang seseorang yang ingin mengubah pasangannya agar semakin baik. Namun, hal itu sepertinya cukup sulit lantaran pasangannya yang dinilai bermasalah.
Banyak Swiftie, sebutan fans Taylor Swift, menduga jika lagu ini menceritakan hubungan singkat Taylor dengan Matty. Matty dikenal cukup problematik lewat pernyataan kontroversi terkait hubungannya dengan Taylor.
12. loml
Lagu kedua belas dalam album barunya itu memang sengaja dalam tulisan huruf kecil lantaran merupakan singkatan gaul dari love of my life.
Walau begitu, lagu tersebut dimaknai dengan sedih sehingga mengubah kata 'love' menjadi 'loss' sesuai lirik penutupnya. Para penggemar meyakini lagu tersebut merujuk kepada Joe Alwyn, lelaki yang berpacaran dengan Taylor selama 6 tahun sebelum akhirnya mereka putus.
13. I Can Do It With A Broke Heart
Melihat judulnya saja sudah bisa ditebak jika Taylor menulisnya sambil patah hati. Lagu ini bercerita tentang pengalaman Taylor melakukan tur setelah putus.
Desas-desus berakhirnya hubungan Taylor dengan Joe dimulai sejak Eras Tour pada Maret 2023, di mana ia mengabarkan mengabarkan telah putus dari Joe pada April 2023.
14. The Smallest Man Who Ever Lived
Lagu ini menceritakaan kekecewaan Taylor terhadap mantannya. Beberapa penggemar berspekulasi jika lagu tersebut tentang Joe, namun sebagian yang lain menduga untuk Matty.
Selepas berpisah dari Joe, Taylor sempat berkencan dengan Matty selama musim panas 2023. Kendati begitu, hubungan ini tak bertahan lama hingga akhirnya diungkap Taylor dengan rasa ketidakpercayaan dan rasa jijik sepanjang lagu ini.
15. Alchemy
Walau mayoritas album TTPD Taylor bercerita hubungannya bersama mantan kekasih, lagu 'Alchemy' diduga mengisahkan tentang Travis Kelce, pacar barunya. Penjelasan ini terlihat dari liriknya yang merujuk kepada football, olahraga yang ditekuni Travis.
Namun, tak sedikit pula yang menyebut 'Alchemy' terinspirasi dari hubungan Taylor dengan Matty. Sebab, lirik lagu tersebut menyertakan kata heroin yang pernah dikonsumsi Matty sebelumnya.
16. Clara Bow
Lagu ini menjadi penutup dalam album ke-11 Taylor yang bertajuk The Tortured Poets Department. Taylor terinspirasi dari karier mendiang aktris bisu Clara Bow di era 1920 hingga 1930-an.
Clara Bow diceritakan berjuang memperbaiki kesehatan mentalnya karena kepopulerannya sebagai seorang publik figur. Sebagian penggemar meyakini ada kesamaan antara Bow dan Swift dari sisi karier serta kehidupannya.
Itu tadi beberapa fakta mengenai lagu Taylor Swift dari album studionya yang ke-11 dengan judul The Tortured Poets Department. Mayoritas lagu-lagu tersebut berkisah mengenai hubungan Taylor bersama mantan kekasihnya, yakni Joe Alwyn dan Matty Healy.
Meski begitu, tak sedikit pula lagunya yang terinspirasi dari kehidupan dirinya maupun orang lain. Bagaimana, apa kamu sudah mendengarkan lagu-lagu terbaru Taylor Swift?
Baca juga:
- Kucing Taylor Swift Kekayaannya hingga Rp1,5 Triliun, Begini Faktanya
- Makna dan Lirik Lagu 'Foolish One' Taylor Swift, Cinta Tak Terbalas
- Lirik Lagu 'You’re Losing Me' Taylor Swift, Hubungan yang Kandas