5 Fakta Buku Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih Karya Agus Mulyadi

Buku ini mengisahkan perjalanan cinta dan dinamika hubungan

31 Mei 2024

5 Fakta Buku Sebuah Seni Memahami Kekasih Karya Agus Mulyadi
Dok. Gramedia Indonesia
Muhammad Alfatih
Muhammad Alfatih

Agus Mulyadi, seorang penulis dan editor yang dikenal melalui tulisannya di mojok.co, menyajikan pandangan hidup yang unik dan humoris dalam karyanya. Salah satu bukunya yang terkenal berjudul Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih, di mana ia berbagi 38 kisah inspiratif tentang pengalaman pribadinya dengan sang istri, Kalis Mardiasih.

Buku ini tidak hanya menggambarkan dinamika hubungan mereka, tetapi juga memberikan wawasan tentang cinta serta komitmen dengan cara yang ringan dan menghibur. Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih dimulai dengan pengantar khusus yang menceritakan awal pertemuan Agus dan Kalis di mojok.co, tempat mereka bekerja bersama.

Seperti apa fakta yang ada di buku tersebut? Kali ini Popmama.com telah merangkum terkait beberapa fakta buku Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih karya Agus Mulyadi. Buku ini cocok untuk dinikmati isinya lho, Ma. 

1. Berisikan 38 kisah

1. Berisikan 38 kisah
Pexels/Caio

Buku Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih terdiri dari 38 kisah inspiratif tentang pengalaman hidup Agus Mulyadi dan istrinya, Kalis Mardiasih. Kisah-kisah inspiratif ini tentu dapat menjadi teladan bagi pasangan muda. Dari puluhan kisah ini, terdapat pesan menarik yang begitu menggugah.

Dari kisah yang ada, para pembaca tidak akan merasa bosan ketika membaca karya Agus yang satu ini. Bukan hanya menyampaikan kisah pribadi saja, namun terdapat pesan-pesan tentang memahami kekasih tercinta.

Editors' Pick

2. Bertemu dengan kekasihnya di salah satu media

2. Bertemu kekasih salah satu media
Pexels/Emily

Takdir mempertemukan antara Agus dan Kalis di suatu media di Yogyakarta. Kisah cinta mereka dimulai ketika Agus bekerja sebagai redaktur dan Kalis sebagai penulis di mojok.co. Mereka sering berinteraksi dalam acara ulang tahun di Malang dan Surabaya.

Setelah saling kenal satu sama lain di tempat yang sama, Agus dan Kalis menjalin hubungan yang serius dan memutuskan untuk bersama-sama. Kisah pertemuan mereka juga menjadi salah satu inspirasi yang ada di dalam bukunya Agus.

3. Di awal buku terdapat pengantar khusus

3. awal buku terdapat pengantar khusus
Pexels/DomJ

Buku Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih banyak mengisahkan tentang perjalanan kisah cinta Agus dan Kalis beserta insight membuat ada sesuatu yang spesial. Apalagi buku ini diawali dengan persembahan kepada istri tercintanya.

Agus mengawali bukunya dengan judul Kalis dan Cerita Lainnya. Dalam pengantar ini, Agus menuturkan berbagai hal yang lekat dengan Kalis dan hal itulah yang membuatnya jatuh hati.

4. Memiliki kecenderungan yang sama dengan kekasihnya

4. Memiliki kecenderungan sama kekasihnya
Pexels/Pixabay

Selain mengisahkan tentang hal-hal yang erat dengan perjalanan kisah cinta, Agus juga membagikan momen bersamanya dengan Kalis. Terlebih saat menonton salah satu konser yang menghadirkan band legendaris tanah air, Dewa 19.

Pada kesempatan pertamanya, Agus yang kala itu sedang PDKT dengan Kalis mengajaknya untuk menonton konser Dewa 19. Kelucuan dan kisah menarik ini dicantumkan ke dalam bukunya untuk terus mengenang awal-awal hubungan Agus dengan Kalis.

5. Buku yang berisikan 116 halaman

5. Buku berisikan 116 halaman
Pexels/RahulPandit

Agus tumbuh dan berkembang sebagai penulis di berbagai media. Salah satu buku yang ia terbitkan berjudul Seni untuk Memahami Kekasih. Buku ini menjadi wadah Agus untuk mengekspresikan dan merayakan hubungannya dengan Kalis.

Dengan tebal 116 halaman, buku ini diterbitkan oleh Shira Media dan menggunakan bahasa Indonesia. Penggunaan bahasa yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari membuat buku ini terasa dekat dengan pembacanya.

Nah, kira-kira seperti itulah rangkuman terkait beberapa fakta buku Sebuah Seni untuk Memahami Kekasih karya Agus Mulyadi. Buku ini sangat disarankan untuk kamu dan pasangan agar bisa menikmati serta mengambil setiap hikmahnya.

Baca juga:

Topic:

The Latest