Lirik Lagu 'Mendung Tanpo Udan' Kukuh Kudamai, Bertahan dalam Luka
Mendung Tanpo Udan kembali viral lantaran debutnya di film dengan judul yang sama
1 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lagu berbahasa Jawa ‘Mendung Tanpo Udan’ atau Mendung Tanpa Hujan akhir-akhir ini sedang mencuat keberadaannya di jagat sosial media, lantaran dinamika cerita yang terkandung pada lagu ini kerap relatable dengan kehidupan asmara para muda-mudi.
Pertamanya, lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ diciptakan oleh penyanyi bernama Kukuh Prasetya atau yang dikenal sebagai Kukuh Kudamai. Debut ‘Mendung Tanpo Udan’ diunggah Kukuh ke YouTube melalui kanalnya Kukuh Prasetya Kudamai, pada tanggal 12 Februari 2021 lalu.
Hingga saat ini, ‘Mendung Tanpo Udan’ sudah ditonton lebih dari 1,9 juta viewers. Lagu yang kental dengan intonasi Jawa dan dibaluti langgam melodi jazz ini pun mengundang kreator lain untuk membuatnya dalam versi kover sebut saja musikus Ndarboy Genk dan Denny Caknan.
Jika ingin tahu versi lengkap dari lagu ‘Mendung Tanpo Udan’, berikut Popmama.comsudah siapkan semuanya di lirik lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai tentang merelakan.
Disimak ya, Ma!
Lirik Lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai
Mlaku bebarengan
Bedino sayang-sayangan
Sedih lan kebahagiaan
Dilewati tahun-tahun an
Padu meneng-menengan
Barkui kangen-kangenan
Kadang bedo pilihan
Nganti pedot balikan
Mendung tanpo udan
Ketemu lan kelangan
Kabeh kui seng diarani perjalanan
Awak Dewe tau duwe bayangan
Besok Yen wes wayah omah-omahan
Aku Moco koran sarungan
Kowe blonjo dasteran
Nanging Saiki wes dadi kenangan
Aku Karo Kowe wes pisahan
Aku kiri Kowe kanan
Wes bedo dalan
Editors' Pick
Terjemahan Lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai
Berjalan bersama
Setiap hari saying-sayangan
Sedih dan kebahagiaan
Dilalui bertahun-tahun
Bertengkar saling mendiamkan
Setelah itu kangen-kangenan
Terkadang berbeda pilihan
Hingga putus balikan
Mendung tanpa hujan
Pertemuan dan kehilangan
Semua itu yang dinamakan perjalanan
Kita sudah pernah punya bayangan
Besok jika sudah berumah tangga
Aku baca koran memakai sarung
Kamu belanja memakai daster
Tapi sekarang sudah menjadi kenangan
Aku dan kamu sudah berpisah
Aku kiri kamu kanan
Sudah beda jalan
1. Lagu ‘Mendung Tanpo Udan’, antara bertahan dalam luka atau melepas merelakan
Dari lirik bahasa Jawa, lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ mengandung segenap arti secara tersirat maupun tersurat. Singkatnya, lagu ini menceritakan proses perjalanan sepasang kekasih yang sudah bertahun-tahun mengarungi dunia romantika asmara, namun akhirnya berpisah dan mesti mengikhlaskan satu sama lain.
Dalam hubungan, kompleksitas asmara sangat mewarnai perjalanan dua insan yang saling mencinta ini. Pada akhirnya, mereka merasa bahwa jalan terbaik dari sebuah pertemuan adalah perpisahan.
Dalam lagu, cerita perjalanan menuju perpisahan juga kian rumit seperti berbeda pemahaman dan juga tidak bisa saling mengimbangi satu sama lain.
2. Dipopulerkan kembali oleh Ndarboy Genk, bahkan mencapai 84 juta viewers
Musikus asal Bantul Ndarboy Genk membuat kover lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ yang dirilis pada 5 Juli 2021 melalui kanal YouTube Ndarboy Genk. Bedanya, ia mengaransemen dalam bentuk irama dangdut.
Sesaat mempopulerkan lagu yang diciptakan Kukuh kembali, ternyata menuai respon positif dari warganet. Tak heran, kini penonton kover lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ versi dangdut telah mencapai 84,1 juta viewers.
Dikutip dari berbagai sumber, Kukuh Prasetyo mengungkap Ndarboy Genk diizinkan untuk mengaransemen lagunya sebab sesama teman dekat.
3. Judul ‘Mendung Tanpo Udan’ dibuat film yang tayang 29 Februari 2024
Berkat viral dan kepopuleran lagu ‘Mendung Tanpo Udan’, judul lagu tersebut dibuat menjadi film layar kaca yang digarap rumah produksi Nant Entertaintment. Film Mendung Tanpo Udan pun disutradarai oleh Kris Budiman.
Film tersebut bergenre komedi yang mengangkat cerita hubungan antara dua insan yang saling bertolak belakang. Film Mendung Tanpo Udan dibintangi oleh Erick Estrada, Yunita Siregar, Marcell Darwin, hingga Kery Astina. Film ini dapat disaksikan di bioskop pada tanggal 29 Februari.
Menarik sekali kisahnya, ya. Itu dia penjelasan mengenai lirik lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ Kukuh Kudamai, yang belum mendengarkan lagunya disarankan banget untuk mendengarkannya, lho.
Baca juga:
- Lirik Lagu 'Agak Laen' Soundtrack Film Agak Laen
- Lirik Lagu ‘Sah’ Sarah Suhairi & Alfie Zumi, Viral di TikTok
- Makna dan Lirik Lagu 'Sebesar Itu Artimu di Hidupku' Daun Jatuh