19 Ayat Alkitab tentang Fitnah, Mengajarkan Bijak dalam Berkomunikasi
Kadang kita menyepelekan sebuah obrolan hingga tarlampau batasnya
25 Mei 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap individu dianugerahi kehidupan dengan keseimbangan oleh Takdir. Semua orang pernah mengalami momen kegembiraan, namun tak terkecuali juga mengalami kesedihan. Semua orang telah mencicipi kesuksesan, sekaligus mengalami kegagalan.
Setiap orang memiliki bakat dan keunggulan, namun tak dapat dipungkiri bahwa setiap orang juga memiliki kelemahan atau kekurangan. Walaupun berada dalam keseimbangan, manusia cenderung lebih suka membahas aspek negatif. Lebih sering kali, kita tertarik untuk membicarakan kelemahan orang lain daripada keunggulannya.
Saat kita membicarakan kelemahan orang lain, sering kali kita tergoda untuk melanjutkannya dengan pernyataan yang tidak benar dan hal negatif lain seperti fitnah.
Kali ini Popmama.com sudah merangkum 19 ayat Alkitab tentang fitnah yang bisa menjadi pelajaran untuk kita sebagai umat Tuhan harus berhati-hati dalam berbicara tentang sesama.
Yuk, simak ayat-ayat berikut!
1. Ayat Alkitab tentang fitnah dalam Mazmur
Mazmur 34:14
Jagalah lidahmu terhadap yang jahat dan bibirmu terhadap ucapan-ucapan yang menipu.
Mazmur 140:11
Pemfitnah tidak akan diam tetap di bumi; orang yang melakukan kekerasan akan diburu oleh malapetaka.
Mazmur 141:3:
Awasilah mulutku, ya TUHAN, berjagalah pada pintu bibirku!
Mazmur 101:5
Orang yang sembunyi-sembunyi mengumpat temannya, dia akan kubinasakan. Orang yang sombong dan tinggi hati, aku tidak suka.
Mazmur 1:1
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh.
Editors' Pick
2. Ayat Alkitab tentang fitnah dalam Amsal
Amsal 10:18
Siapa menyembunyikan kebencian, dusta bibirnya; siapa mengumpat adalah orang bebal.
Amsal 16:28
Orang yang curang menimbulkan pertengkaran, dan seorang pemfitnah menceraikan sahabat yang karib.
Amsal 18:6-7
Bibir orang bebal menimbulkan perbantahan, dan mulutnya berseru meminta pukulan. Orang bebal dibinasakan oleh mulutnya, bibirnya adalah jerat bagi nyawanya."
Amsal 18:8
Perkataan pemfitnah seperti sedap-sedapan, yang masuk ke lubuk hati."
Amsal 20:19
Siapa mengumpat, membuka rahasia, sebab itu janganlah engkau bergaul dengan orang yang bocor mulut.
Amsal 22:10
Usirlah si pencemooh, maka lenyaplah pertengkaran, dan akan berhentilah perbantahan dan cemooh.
Amsal 13:3
Siapa yang menjaga mulutnya, memelihara nyawanya, siapa yang lebar bibir, akan ditimpa kebinasaan