Perbedaan endingLayangan Putus versi novel dan serial web membuat penasaran warganet di Indonesia. Terinspirasi dari novel yang viral, cerita serial Layangan Putus semakin populer di akhir tahun 2021.
Cerita serial dan novel Layangan Putus sendiri bercerita mengenai kisah rumah tangga Kinan (Putri Marino) dan Aris (Reza Rahadian). Terlihat romantis, rumah tangga mereka kisruh karena adanya orang ketiga.
Berikut Popmama.com rangkum informasi mengenai perbedaan ending Layangan Putus versi novel dan serial web yang perlu diketahui.
1. Novel diceritakan dari sisi Kinan sedangkan serial web dari banyak pihak
Instagram.com/layanganputus.md
Jika dilihat dari sudut pandang cerita, tokoh sentral di novel Layangan Putus mengambil sudut pandang Kinan. Cerita di novel tersebut berfokus dari Kinan yang menjalani kehidupan rumah tangga dan konflik di dalamnya.
Sementara itu, di serial Layangan Putus, sudut pandang cerita tak hanya diambil dari Kinan. Ada keterlibatan karakter-karakter lain di sana. Meskipun, alur dalam serial Layangan Putus tetap mengikuti kisah asli dalam novelnya.
2. Lydia di novel adalah selebgram, di serial web ia seorang psikolog dan guru
Instagram.com/wetvindonesia
Tokoh Lydia dalam novel merupakan seorang selebgram. Kinan sendiri kerap geram dengan sosoknya karena kerap membagikan kemesraan dengan Aris di media sosial tanpa mempertimbangkan perasannya.
Hal itu beberapa kali diungkapkan oleh Kinan dalam ceritanya di novel Layangan Putus.
"Hingga postingan demi postingan di Instagram Story-nya, beberapa kali mengusik keteguhan untuk menerimanya sebagai bagian dari rumah tangga ini. Aku tak mengerti, bagi seorang selebgram sangatkah sulit menahan dan menyembunyikan hal tersebut?" tutur Kinan di dalam novel.
Sementara di serial web Layangan Putus, sosok Kinan merupakan seorang psikolog anak. Ia bahkan menjadi guru anak Kinan dan Aris di sekolahnya.
Editors' Pick
3. Kinan di novel tak marah secara langsung ke Aris soal Cappadocia
Instagram.com/layanganputus.md
Dalam novel, Kinan mengungkapkan kalau impiannya memang pergi ke Cappadocia, Turki bersama suaminya. Dikisahkan di novel kalau Aris dan Kinan, memang pernah mengunjungi Turki saat umroh dulu tapi tak sampai ke Cappadocia.
Di dalam novel, Kinan terlihat hanya berbicara pada hati dan pikirannya sendiri. Selama 12 hari menghilang, rupanya Aris dan Lydia pergi ke Cappadocia untuk honeymoon.
"Tapi Mas Aris tidak hilang. Dia hanya honeymoon. Bulan madu ke Cappadocia. Kota impianku. Aku memang pernah ke Turki saat menunaikan ibadah umrah, bersamanya. Tapi, kali itu kami tidak menyentuh Cappadocia," tutur Mommy ASF dalam novelnya.
4. Lydia sudah dinikahi di novel, di serial Layangan Putus belum menikah hingga episode akhir
Instagram.com/layanganputus.md
Di novel Layang Putus, tokoh Kinan menjelaskan kalau selama 12 hari suaminya menghilang ia menikah siri dan pergi honeymoon. Di novel, Lydia dan Aris sudah menikah sebelum mereka ke Turki.
Namun, di serial web Layangan Putus ada perbedaan. Aris dan Lydia belum menikah hingga serial ini akan tamat. Lydia baru meminta restu untuk menikah dengan Aris kepada Kinan di episode 10 serial web Layangan Putus.
5. Ada keterlibatan Mama Kinan di novel saat Aris melakukan poligami
Instagram.com/wetvindonesia
Di dalam novel Layangan Putus, Mama dari Mommy ASF ikut terlibat menenangkan kekisruhan rumah tangga Mommy ASF dan mantan suaminya. Saat itu, mama dari Mommy ASF berpesan bahwa anaknya tak boleh minder dan harus percaya diri.
"Harus bahagia ya, Nduk. Nggak boleh minder. Kinan nggak hancur, Kinan bukan barang rusak. Kinan perempuan hebat. Kinan harus jujur dengan hati Kinan," ujar mama dari Mommy ASF dalam novel.
Sementara itu, di serial web Layangan Putus orang yang meyakinkan Kinan ialah sahabatnya sendiri, Andre Davianto.
6. Dalam novel, Aris sempat menceraikan Kinan secara agama dan meminta rujuk
Instagram.com/wetvindonesia
Sudah disinggung sebelumnya kalau dalam serial Layangan Putus, Aris belum menikah secara resmi dengan Lydia hingga episode-episode akhir. Namun, di novelnya mereka sudah menikah tanpa sepengetahuan Kinan.
Ada satu scene di novel saat Aris ingin mengajak Lydia ke rumah Kinan saat Idul Adha. Kinan tak mau melihat perempuan itu karena baginya hari Idul Adha merupakan sukacita.
Saat itu, hubungan Kinan dan Lydia tidak pernah membaik. Komunikasi di antara kedua istri Aris itu tidak berjalan.
"Ini hari raya, aku tidak ingin ada perdebatan di rumahku! Aku ingin bersuka cita di hari raya. Aku tidak ingin ada dia di rumahku. Titik!" tutur Kinan dalam novel.
Aris dan Kinan pun bertengkar hingga terucap kata cerai dari mulut Aris. Di agama Islam, sekali suami bilang cerai maka bisa dijatuhkan talak.
Namun, 20 hari dari kejadian itu Aris mengajak Kinan rujuk. Ia datang ke rumah Kinan dan mengajak perempuan itu bicara.
"Aku ingin rujuk, Mbi," tutur Aris dalam novel.
7. Pada akhirnya sama-sama bercerai, di novel Kinan melalui kehidupan poligami 1,5 tahun
Instagram.com/wetvindonesia
Dikisahkan di novel, Mommy ASF menceritakan Kinan menjalani kehidupan poligami selama 1,5 tahun. Namun, selama kurun waktu itu hati Kinan kebanyakan tersiksa.
Kinan mengandaikan perceraian di rumah tangganya dengan Aris di novel bak kehilangan satu kaki sebelah yang sudah membusuk sejak awal.
"Pun selama setahun setengah aku menjalani poligami, yang aku rasakan memang kakiku sudah dakit sebelah. Ibaratnya dalam sisi medis, saran terbaik adalah mengamputasi kaki yang sudah luka dan membusuk," tutur Kinan di novel.
Spoiler episode terakhir di serial Layangan Putus, kisahnya tidak jauh berbeda dengan novelnya. Meski cara untuk sampai ke pengadilan dibuat lebih dramatis di serial dibandingkan dengan novelnya.
Pada akhirnya baik di novel dan serial, Kinan dan Aris bercerai di pengadilan. Keputusan Kinan untuk berpisah tetap mantap.
Hak asuh anak ditangannya, di dalam novel tanggal 19 September 2019 adalah hari di mana ia resmi menjadi single parent.
"Resmi sudah aku sendirian. Aku yang bertanggung jawab atas diriku sendiri, dan menanggung segala keputusan ke depan," tuturnya dalam novel.
Itulah tadi perbedaan ending Layangan Putus versi novel dan serial web yang ternyata tak jauh berbeda. Wah, gemas sekali dengan tingkah Aris serta Lydia baik di novel dan serial web!
Apa kesan Mama setelah menonton 10 episode Layangan Putus atau membaca novelnya nih?