Sifat Tolong-menolong dalam Alquran yang Bisa Diajarkan pada Anak
Ajarkan anak untuk senantiasa menolong sesama yuk, Ma!
5 Januari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai manusia, kita senantiasa selalu meminta pertolongan orang lain. Misalnya saja di lingkungan rumah, orang yang pertama kali dimintai tolong oleh kita adalah tetangga.
Ternyata sifat tolong-menolong ini sangat penting dan telah diajarkan dalam Alquran lho, Ma. Berbagai ajaran agama di dalam Islam pun terkait tolong-menolog ini bisa diajarkan kepada anak-anak di rumah.
Jika anak sejak dini sudah diberi tahu soal akhlak baik sesuai dengan ajaran Alquran, maka kebiasaan itulah yang akan melekat sampai ia tumbuh dewasa nanti.
Berikut beberapa ayat Alquran yang bisa menginspirasi Mama sebagai orangtua untuk mengajarkan sikap tolong-menolong pada anak. Berikut Popmama.com sudah merangkumnya secara detail!
Yuk Ma, disimak!
1. Tolong-menolong termasuk bentuk melakukan kebaikan
Sejak kecil, anak bisa diajarkan sikap tolong-menolong. Oleh karena itu, ia pun perlu memahami hal-hal baik yang bisa dilakukan untuk menolong orang lain di sekitarnya.
Misalnya saja, Mama bisa mengajari anak untuk membantu teman yang sedang kesusahan. Bisa juga membantu si Kecil merapikan mainan setelah ia bermain, sehingga ia pun merasa ditolong oleh orangtuanya.
Dalam Alquran surat Al-Maidah ayat 2 tertulis bahwa bentuk tolong-menolong sama dengan mengerjakan sebuah kebajikan.
....Wa ta’awanụ ‘alal-birri wat-taqwa wa la ta’awanụ ‘alal-ismi wal-udwani wattaqullah, innallaha syadidul-iqab.
Artinya:
“....Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.”
Editors' Pick
2. Tidak melulu dengan harta, tolong-menolong juga bisa dalam bentuk usaha atau tenaga
Tolong-menolong tidak selalu soal materi saja, memberi sejumlah uang atau barang. Perlu diingat bahwa ada cara lain dalam menolong orang lain, yakni membantunya dalam bentuk tenaga.
Hal tersebut seperti firman Allah surat Al-Kahfi ayat 95, yakni:
Qala ma makkanni fihi rabbi khairun fa a’inụni biquwwatin aj’al bainakum wa bainahum radma
Artinya:
“Dzulkarnain berkata: "Apa yang telah dikuasakan oleh Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka.”