5 Tips Berhubungan Seks agar Lebih Rileks saat Sedang Stres
Tepis pikiran negatif dengan cara berikut ini agar kehidupan seks bisa menjadi lebih intim!
13 Agustus 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aktivitas keseharian, mulai dari urusan pekerjaan dan kehidupan rumah tangga sering sekali memicu stres. Walau begitu, perlu dipahami bahwa ada banyak cara untuk meredakan stres dan menenangkan diri, salah satunya menciptakan kehidupan seks yang menyenangkan bersama pasangan.
Apalagi seks dapat melepaskan banyak endorfin dan hormon lain yang meningkatkan suasana hati. Ini juga merupakan bentuk latihan alami, yang juga membantu mengurangi stres.
Namun, mendapatkan mood untuk melakukan aktivitas seks bisa menjadi tantangan tersendiri. Terutama ketika libido mulai melemah akibat berbagai tuntutan kehidupan sehari-hari.
Kali ini Popmama.com akan membagikan tips berhubungan seks agar lebih rileks saat sedang stres. Dijamin makin rileks dan tenang!
1. Nyalakan musik selama sesi bercinta
Para peneliti di McGill University telah menemukan bahwa mendengarkan musik membuat kita merasa baik.
Lebih khusus lagi, mereka menemukan bahwa musik membantu mengilhami pelepasan dopamin. Dikenal juga sebagai "bahan kimia yang membuat kita merasa baik" di otak kita.
Pasangkan pengalaman itu di dalam sesi bercinta bersama pasangan, sehingga bisa mendapatkan keintiman lebih. Selain itu, musik juga dapat membantu meningkatkan kinerja dan performa.
Studi menunjukkan bahwa mendengarkan jenis musik tertentu dapat membantu meningkatkan tanda-tanda gairah, termasuk detak jantung dan laju pernapasan.
Sebuah survei terpisah menunjukkan bahwa mendengarkan musik saat berhubungan seks dapat membantu meningkatkan ritme di ranjang, bahkan pengalaman seksual secara keseluruhan.
Editors' Pick
2. Melatih pernapasan selama berhubungan seks
Penggemar yoga akan mengenali konsep pranayama, proses formal untuk mengendalikan napas. Ini sebagian besar berkisar pada pernapasan dalam, melalui lubang hidung.
Latihan ini dianggap dapat meningkatkan perhatian, meningkatkan energi, bahkan dapat mengurangi stres. Tentu saja, ini juga dapat membantu Mama melakukan hubungan seks yang lebih baik bersama pasangan.
Jangan salah, bernapas lebih dalam dapat membantu kita mencapai orgasme yang lebih dalam, lebih kuat serta tahan lama.
Perlu diketahui, napas juga dapat membantu melibatkan dasar panggul, kelompok otot yang sama yang berkontraksi selama orgasme.
3. Berdandan sebelum melakukan hubungan intim
Sebuah penelitian terhadap 2.000 pasangan menemukan bahwa pasangan yang hanya berciuman saat berhubungan seks delapan kali lebih mungkin mengalami stres dan depresi, dibandingkan mereka yang berciuman lebih sering.
“Berciuman mengurangi stres dengan menciptakan rasa keterhubungan, yang melepaskan endorfin, bahan kimia yang melawan stres dan depresi," tulis Laura Berman, Ph.D., penulis studi tersebut.
Tentu saja, itu bukan satu-satunya fungsi yang disediakan ciuman. Berciuman juga adalah bentuk foreplay paling populer di dunia.
Kita juga tahu bahwa foreplaydan pemanasan itu penting serta bisa dilakukan dengan cara yang beragam seperti ciuman atau berpelukan.
4. Rencanakan seks yang hebat bersama pasangan
Kembali pada tahun 2011, psikolog dan penulis self-help, Robert Epstein memutuskan untuk mencari cara paling efektif untuk mengurangi stres.
Dia melakukan survei bersama lebih dari 3.000 peserta yang berbasis di AS dan 29 negara lain selama penyelidikannya.
Menurut temuannya, metode terbaik berkisar pada kemampuan kita untuk merencanakan ke depan. "Cara paling penting untuk mengelola stres adalah mencegahnya terjadi lagi," tulisnya.
Tentu saja, menjadwalkan seks tampaknya bukan pendekatan yang paling intuitif untuk keintiman, tetapi ini mungkin yang paling tepat bagi mereka yang memiliki banyak waktu padat.
Hal ini juga memberi Mama dan Papa kesempatan untuk merencanakan secara tepat, bisa dengan tempat yang romantis, atau sekalian merencanakan liburan berdua.
5. Jangan lupakan pemanasan atau foreplay
Stres bisa diredakan dengan hal yang menenangkan. Apakah Mama merasa tenang saat dipeluk? Jika iya, memang pelukan dan ciuman lembut bisa menenangkan gelisah di diri kita.
Hal ini yang terjadi saat Mama melakukan foreplay atau pemanasan. Saat tubuh sedang tegang, maka respons sentuhan dari pasangan akan membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Foreplay juga berfungsi sebagai gerbang awal menuju seks yang menyenangkan. Jangan lupakan juga sentuhan di area sensitif pasangan untuk membuatnya lebih terpuaskan.
Nah, sudah tahu kan apa saja yang bisa mengembalikan mood lebih baik ketika stres melanda dengan berhubungan seks bersama pasangan?
Cobalah berkomunikasi terlebih dahulu dengan pasangan. Hal ini dikarenakan saat stres, tidak semua pasangan menginginkan seks. Beberapa ingin didengarkan saat bercerita atau ditemani agar lebih nyaman.
Baca juga:
- Demi Seks Berkualitas, 5 Cara Antisipasi Stres Pasangan saat Bercinta
- 5 Efek Stres yang Bisa Menghancurkan Kehidupan Seks di Ranjang
- 9 Kalimat Penyemangat untuk Mendukung Pasangan yang Sedang Stres