4 Tips Perempuan Melindungi Diri dari Penipuan Berkedok Cinta
Jangan sampai terpedaya oleh penipu ya, Ma!
10 Maret 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika sudah menonton film dokumenter 'The Tinder Swindler' mungkin greget bahkan kesal dengan perlakuan Simon Leviv, nama yang ia sering gunakan untuk menipu para perempuan.
Simon menipu sejumlah perempuan di aplikasi Tinder dan meraup keuntungan bagi dirinya, serta memanipulasi para korban.
Untungnya, Mak Comblang dari sebuah biro jodoh bernama Lunch Actually, Violet Lim, membagikan tips aman melindungi diri dari para laki-laki penipu berkedok cinta.
Selalu hati-hati dalam kenalan di aplikasi kencan, dan kenali tanda penipu tersebut yang sudah Popmama.com rangkum ini. Semoga informasi ini bisa membantu, ya.
1. Penipu biasanya mengaku tidak tinggal di kota yang sama dengan korban
Ketika terjebak atau sedang mulai berhubungan dengan penipu di aplikasi kencan, mereka akan selalu berbasis di luar negeri atau kota yang berbeda dengan korbannya.
Bisa juga dalam skenario yang umum dipakai untuk menipu korbannya. Pelaku biasanya selalu mengatakan kalau ia sedang banyak perjalanan bisnis atau sedang ditempatkan di luar negeri untuk sementara waktu.
Pada dasarnya, para penipu ini tidak akan bisa bertemu dengan korban karena sedang sibuk. Tentu perlu hati-hati dalam berinteraksi di dunia maya ya, Ma.
Editors' Pick
2. Foto profil dan kehidupan terlalu indah untuk jadi kenyataan
Selanjutnya, para penipu akan memiliki profil dan foto yang sangat menarik. Foto-foto mereka biasanya akan memperlihatkan gaya hidup mewah.
Tips dalam menjalin hubungan di aplikasi kencan, yakni pilih seseorang dengan foto profil yang realistis dan tidak terlalu memperlihatkan kemewahan dan terlihat terlalu sempurna.
Perlu diketahui karena ada kemungkinan besar bahwa profil realistis itu ialah profil nyata, dibanding penipu yang tampaknya memiliki profil yang terlihat sempurna.
Selain itu, jika match dengan seseorang yang terlihat begitu sempurna seperti supermodel, maka pastikan terlebih dahulu dengan menggunakan Google Reverse Image Search. Ini bertujuan untuk memeriksa keaslian foto-foto tersebut.
Banyak penipu yang sering menggunakan foto model online, lalu berpura-pura seperti orang yang ada di foto tersebut. Seolah-olah itu memang mereka sendiri.