Apakah Mama sudah mengetahui film Perayaan Mati Rasa? Selain menyuguhkan cerita keluarga penuh makna, film ini didukung oleh soundtrack kaya emosi yang dinyanyikan oleh musisi berbakat seperti Dul Jaelani dan berbagai penyanyi berbakat lainnya, sehingga memberikan sentuhan unik pada kisahnya.
Selain itu, lagu dari film Perayaan Mati Rasa juga viral di berbagai media sosial. Setiap lagu dalam soundtrack dirancang untuk memperkuat tema cerita tentang kehilangan dan harapan. Dengan berbagai genre musik dan artis, soundtrack ini diharapkan dapat menyentuh hati penonton dan meninggalkan kesan yang mendalam.
Nah, kali Popmama.comtelah merangkum terkait daftar soundtrack film Perayaan Mati Rasa secara lebih detail.
Yuk, disimak daftar soundtrack film yang satu ini!
Daftar Soundtrack Film Perayaan Mati Rasa
1. Perayaan Mati Rasa - Umay Shahab feat Natania Karin
Youtube.com/umayshahab8696
Lagu 'Perayaan Mati Rasa' ini dinyanyikan oleh Umay Shahab dan Natania Karin, dengan komposisi dari Fadhlan Darari, Natania Karin, dan Andi Rianto. Liriknya ditulis oleh Umar Shahab dan Natania Karin. Lagu ini juga telah menjadi viral di media sosial seperti TikTok dan Instagram.
'Perayaan Mati Rasa' mengisahkan tentang kehilangan dan penerimaan yang mendalam, seolah menciptakan koneksi emosional yang kuat dengan pendengarnya. Popularitas lagu 'Perayaan Mati Rasa' meluas menunjukkan betapa karya ini berhasil menyentuh hati banyak orang.
Kala mata t'lah menghunuskan arti Pulang jadi hal yang berarti Dan ku harus melepasmu
Dengan sederhana di tengah Gempitanya perayaan mati rasa
Bila waktunya langit memanggilmu pulang Wahai mentari Jangan kau risau Semesta bersamamu
Biarkan rebah pada tangisku Raga rasa kita yang lalu Melepas itu caraku mencintaimu
Masih nyala dalam dekapku Semua asa yang kita rengkuh Dan tertatih dia mencari hatimu
Dengan lembut retakkan semua yang kau mau Dan rayakan mati rasa
Bila waktunya langit memanggilmu pulang Wahai mentari Jangan kau risau Semesta bersamamu
Biarkan rebah pada tangisku Raga rasa kita yang lalu Melepas itu caraku mencintaimu
Biar aku berlayar Untuk menemukanmu Kemanapun ku pergi, ooo Kehilangan ini menjadi saksi Hanya namamu doaku
Hanya namamu doaku Biarkan rebah pada tangisku Raga rasa kita yang lalu Melepas itu caraku mencintaimu
Editors' Pick
2. Kosong - Midnight Serenade
Youtube.com/sinemakupictures
Lagu 'Kosong' dinyanyikan oleh Midnight Serenade, band Ian dan teman-temannya dalam film Perayaan Mati Rasa. Lagu ini ditulis dan dikomposisikan oleh Monty Tiwa dan Fadhlan Darari. Selain itu, aransemen lagu 'Kosong' juga dikerjakan oleh kedua musisi tersebut.
Dengan lirik yang menggambarkan tema kekosongan dan pencarian makna hidup, lagu ini sangat sesuai dengan nuansa film yang mengeksplorasi perasaan kehilangan dan kesepian. Musiknya yang melankolis menjadikannya sebagai pengiring yang sempurna untuk momen-momen emosional dalam film.
Sepi Pernahkah kau merasa Tidak pernah merasa Sepi
Aku tak pernah Aku selalu Merasakannya
Kosong Kosong
Pernahkah kau terbangun Dan merasa semua semu Tidak pernahkah kau inginkan Lari dari dirimu Kini itulah aku Aku selalu Merasakannya
Kosong Kosong Kosong kosong
Terasa sepi, sangatlah sunyi dalam simfoni Mereka bernyanyi, aku tak pernah
Aku selalu merasakannya Kosong kosong kosong Kosong kosong Kosong
3. Laut - Midnight Serenade
Youtube.com/sinemakupictures
'Laut' adalah lagu yang ditulis Dul Jaelani. Lagu ini diaransemen dan diproduksi oleh Fadhlan Darari dan Randy Danishta. Uniknya, lagu ini dinyanyikan oleh band Midnight Serenade, sebuah band dalam film Perayaan Mati Rasa, yang beranggotakan karakter Ian dan teman-temannya, termasuk Dul Jaelani.
Dengan melodi yang menenangkan, 'Laut' menciptakan suasana reflektif yang mendalam, seolah menggambarkan kerinduan kepada orang tercinta yang telah pergi. Lagu ini menjadi salah satu sorotan dalam film, sehingga memberikan kedalaman cerita melalui lirik yang puitis.
Pernahkah kau merasa hidup sendiri Di muka bumi ini Mereka hanya menghakimi Hilang semua rasa untuk memahami
Aku berpaling ke dasar palung Kepalku miring, dia jauh Dia jauh, jauh dariku Karam terjatuh, luruh, tak lagi utuh
Dia jauh, jauh dariku Dia jauh Jauh jauh
Terasa sulit menjalani ini Terikat mati, tenggelam lagi Dia jauh, jauh dariku Karam terjatuh, luruh, tak lagi utuh
Dia jauh jauh dariku Dia jauh Jauh Jauh Semakin jauh Bayanganku Memikirkanmu Jauh Dia jauh
Semakin jauh, jauh Dia jauh jauh dariku Dia jauh jauh dariku
Dia jauh
Jauh dariku Dia jauh
4. 157 - Midnight Serenade
Youtube.com/sinemakupictures
Dinyanyikan oleh Midnight Serenade, '157' ditulis dan dikomposisikan oleh Fadhlan Darari, Abner Tulaar, Iffat Marufiza, dan Andri Zulharman. Lagu ini juga diaransemen dan diproduksi oleh tim yang sama.
Mengusung nuansa energik namun tetap emosional, lagu '157' menggambarkan perjalanan karakter yang berusaha menghadapi tantangan hidup, meluapkan harapan, kerinduan, dan usaha melepaskan rasa sakit di tengah harapan yang masih tersisa.
Melodi catchy-nya menjadikan karya ini favorit di kalangan penggemar film.
Aku seorang pemalas Yang perg ke Bandung Membawa p'rasaan Berharap berlibur
Tidak jauh beda Aspalnya di sini Meski sama saja Kita ambil logika
Sejauh 157 kilometer Setidaknya kau jauh...
Mereka bahagia Jalan kaki di Braga Dan aku bayangkan Jika kita bersama
Ku mau teriak Lepaskan sakit Bintaro Buang ke angkasa Di atas dago a..
Sejauh 157 kilometer Setidaknya sekarang sejuk...
Kubenci faktanya Sejauh 157 kilometer Masih ada Harapanku...
5. Sampai Jumpa - Midnight Serenade
Youtube.com/sinemakupictures
Dinyanyikan Midnight Serenade, 'Sampai Jumpa' ditulis dan dikomposisikan oleh Fadhlan Darari dan Umay Shahab. Aransemen lagu ini juga dikerjakan oleh keduanya serta diproduksi bersama Dul Jaelani dan Randy Danishta.
Lagu 'Sampai Jumpa' menyampaikan pesan harapan untuk bertemu kembali setelah perpisahan, sejalan dengan tema film tentang kehilangan. Melodi yang ceria namun menyentuh hati, seolah membuatnya menjadi lagu yang menghibur di tengah kesedihan.
Mungkin tak selalu benar Meskipun kulelah kuterus mencoba benar Mungkin Dunia pun gelap Tak tahu apa yang ku mau darimu Kau rusak lagi menangis sendiri Belajar berdiri namun penuh benci Sampai disini ku ucapkan ini
Sampai jumpa kau yang tercinta Andaikan kau jujur padaku Ku bangga meleraikan logika Sampai jumpa kau yang tercinta Hati yang berdebar karenamu berkabur hatiku Mengalir darahku penuh dusta
Mungkin penuh ketakutan Selalu bicara tentang mimpi kita bersama Mungkin semua dikepala Menolak semua meskipun nyatanya
Sampai jumpa kau yang tercinta Andaikan kau jujur padaku Ku bangga meleraikan logika Sampai jumpa kau yang tercinta Hati yang berdebar karenamu berkabur hatiku Mengalir darahku penuh dusta
Aku mengaku salah Semoga kau gembira
Sampai jumpa kau yang tercinta Andaikan kau jujur padaku Ku bangga meleraikan logika Sampai jumpa kau yang tercinta Hati yang berdebar karenamu berkabur hatiku Mengalir darahku penuh dusta Sampai jumpa kau yang tercinta Andaikan kau jujur padaku Ku bangga meleraikan logika Sampai jumpa kau yang tercinta Hati yang berdebar karenamu berkabur hatiku Mengalir darahku penuh dusta
6. Pilu Membiru - Kunto Aji
Youtube.com/KuntoAji
'Pilu Membiru' adalah karya Kunto Aji sebagai penulis, komposer, serta produser lagu tersebut di bawah label Juni Records. Lagu ini menggambarkan perasaan sedih dan kerinduan yang mendalam.
Dengan suara khas Kunto Aji, lagu 'Pilu Membiru' memberikan nuansa mendayu-dayu yang sangat cocok untuk melengkapi perjalanan emosional karakter dalam film. Karya ini menambah kekayaan soundtrack film Perayaan Mati Rasa, sehingga menjadikannya lebih berkesan saat menyimak kehidupan Ian.
Akhirnya aku lihat lagi Sederhana tanpa banyak celah Wangimu Berlalu Akhirnya aku lihat lagi Jemarimu yang bergerak bebas Seiring Tawamu
Tak ada yang seindah matamu Hanya rembulan Tak ada yang selembut sikapmu Hanya lautan Tak tergantikan, oh Walau kita tak lagi saling Menyapa
Akhirnya aku lihat lagi Akhirnya aku temui Oh Tercekat lidahku
Masih banyak yang belum sempat Aku katakan padamu Masih banyak yang belum sempat Aku sampaikan padamu Masih banyak yang belum sempat Aku katakan padamu Masih banyak yang belum sempat Aku sampaikan padamu Masih banyak yang belum sempat Aku katakan padamu Masih banyak yang belum sempat Aku sampaikan padamu
Tak ada yang seindah matamu Hanya rembulan Tak ada yang selembut sikapmu Hanya lautan Tak tergantikan, oh Walau kita tak lagi saling Menyapa
Itulah rangkuman terkait daftar soundtrack film Perayaan Mati Rasa. Apakah Mama sudah mendengarkan lagu-lagu di atas?