6 Fakta dan Sinopsis Film My Annoying Brother, Remake dari Drama Korea
Film hasil remake dari drama Korea mengisahkan saudara yang terjebak dalam konflik
18 Oktober 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Film My Annoying Brother versi Indonesia menyuguhkan kisah mendalam tentang hubungan rumit antara dua saudara, Kemal dan Jaya. Kemal, seorang mantan atlet judo nasional, terpaksa menghadapi kebutaan setelah kecelakaan. Sementara itu, Jaya yang baru bebas dari penjara seolah hadir untuk membawa tantangan baru dalam hidupnya.
Dengan pendekatan yang lebih dekat pada budaya Indonesia, film ini mengangkat tema keluarga yang kuat dan dinamis. Disutradarai oleh Dinna Jasanti dan dibintangi oleh Vino G. Bastian serta Angga Yunanda, My Annoying Brother menawarkan perjalanan emosional yang resonan bagi penonton ketika mereka berupaya membangun kembali ikatan yang telah lama hilang.
Berikut ini Popmama.com telah merangkum terkait deretan fakta dan sinopsis film My Annoying Brother secara lebih detail.
Yuk, disimak fakta dan sinopsisnya!
Deretan Fakta dan Sinopsis Film My Annoying Brother
1. Adaptasi budaya Indonesia
Film My Annoying Brother versi Indonesia tidak hanya merupakan remake dari film Korea, tetapi juga melakukan penyesuaian budaya yang mendalam.
Sutradara Dinna Jasanti menjelaskan bahwa film ini berusaha menghadirkan elemen-elemen yang lebih dekat dengan budaya Indonesia. Dengan begitu, memungkinkan penonton merasakan kedekatan emosional dengan cerita.
Penyesuaian tersebut mencakup pengaturan lokasi dan dialog yang relevan untuk penonton lokal, serta pengembangan karakter yang lebih mendalam. Dengan pendekatan ini, film diharapkan dapat lebih efektif menyentuh hati penonton Indonesia.
2. Hasil remake dengan penambahan karakter baru
Salah satu hal menarik dari film My Annoying Brother, yakni hadirnya karakter baru bernama Fauzan. Karakter Fauzan sendiri diperankan oleh Kristo Immanuel.
Sebagai sahabat Jay, Fauzan menambah kedalaman cerita dan menawarkan perspektif baru dalam dinamika hubungan antara karakter utama.
Karakter Fauzan juga berperan dalam menampilkan sisi lain dari kehidupan Jay dan Kemal, serta menekankan pentingnya dukungan teman dalam menghadapi masalah keluarga. Kehadirannya diharapkan dapat memberikan lapisan tambahan pada alur cerita dan menjadikan interaksi antar karakter lebih menarik.
Editors' Pick
3. Performa pemeran utama
Vino G. Bastian dan Angga Yunanda terpilih sebagai pemeran utama karena kemampuan akting mereka yang sudah terbukti. Keduanya diharapkan dapat menghidupkan karakter mereka dengan baik dan memberikan performa yang mengesankan.
Vino memiliki kekhawatiran tentang perbandingan dengan aktor dari versi Korea, tetapi ia bertekad untuk menambahkan sentuhan khasnya pada karakter Jay.
Sementara itu, Angga Yunanda melakukan persiapan intensif untuk perannya sebagai Kemal, termasuk mempelajari teknik judo untuk tunanetra demi menggambarkan karakternya secara realistis.
4. Proses produksi film yang emosional
Selama proses produksi, terdapat momen-momen emosional yang sangat berkesan bagi seluruh kru. Salah satu adegan improvisasi berhasil membuat semua anggota tim terharu hingga menangis, sehingga menjadikannya sebagai salah satu bagian paling menyentuh dalam film dan menunjukkan kekuatan ikatan emosional antar karakter.
Sutradara Dinna Jasanti juga mengungkapkan momen tersebut tidak ada dalam skrip awal, tetapi justru menjadi elemen kunci dalam mengekspresikan tema utama film tentang keluarga dan dukungan satu sama lain. Keberadaan momen ini menambah kedalaman cerita dan resonansi emosional bagi penonton.
5. Menghadirkan tema keluarga yang begitu kuat
Tema utama dalam My Annoying Brother adalah hubungan keluarga dan dampak konflik terhadap ikatan tersebut. Film ini berusaha menyoroti betapa pentingnya dukungan keluarga dalam menghadapi berbagai kesulitan hidup.
Dengan latar belakang cerita tentang dua saudara yang terpisah oleh masa lalu, film ini menggambarkan perjalanan mereka untuk saling memahami dan mendukung satu sama lain.
6. Tayang di bioskop mulai 24 Oktober 2024
Film My Annoying Brother versi Indonesia mengisahkan hubungan rumit antara dua saudara, Kemal dan Jaya. Kemal, seorang mantan atlet judo nasional, mengalami kecelakaan yang mengakibatkan kebutaan. Sementara itu, Jaya yang baru keluar dari penjara berusaha merawatnya untuk mengurangi hukumannya.
Disutradarai oleh Dinna Jasanti dan dibintangi oleh Vino G. Bastian serta Angga Yunanda, film ini dijadwalkan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 24 Oktober 2024.
Dengan pendekatan yang lebih mendekatkan pada budaya Indonesia, film ini diharapkan dapat menyentuh hati penonton melalui tema keluarga yang kuat dan dinamis.
Sinopsis My Annoying Brother
Film My Annoying Borther versi Indonesia, menceritakan tentang Kemal, mantan atlet judo nasional yang mengalami kecelakaan serius saat bertanding. Kejadian tersebut membuat Kemal mengalami kebutaan. Dalam keadaan terpuruk, Kemal harus menghadapi kedatangan saudaranya, Jay, yang baru bebas dari penjara.
Jay berusaha merawat Kemal dengan harapan dapat mengurangi hukumannya, namun kehadirannya justru menambah kompleksitas dalam kehidupan Kemal.
Seiring waktu, Kemal belajar untuk menerima kenyataan barunya dan berusaha memperbaiki hubungan yang penuh ketegangan dengan Jay. Film ini menggambarkan perjalanan emosional keduanya dalam menghadapi masa lalu serta membangun kembali rasa percaya diri dan ikatan keluarga yang telah lama hilang.
Itulah rangkuman terkait deretan fakta dan sinopsis film My Annoying Brother. Tertarik menonton film ini nggak nih, Ma?
Baca juga:
- Daftar Pemain My Annoying Brother Versi Indonesia, Adaptasi Film Korea
- Lirik Lagu 'Ruang Baru' Barsena Bestandhi, OST My Annoying Brother
- 7 Fakta dan Sinopsis Film Bila Esok Ibu Tiada, Kisah Haru Keluarga
