5 Film Dewasa yang Dilarang Tayang di Indonesia
Beberapa film dewasa yang dilarang tayang ini diberikan label 18+
19 November 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menonton film sering dijadikan kegiatan pelepas penat setelah seharian bekerja. Saat ini, semakin banyak film luar negeri yang ditayangkan di Indonesia. Film-film tersebut telah lulus sensor, sehingga cocok untuk disaksikan oleh masyarakat Indonesia.
Sementara itu, ada pula film luar negeri yang tidak lulus sensor karena dinilai membawa pengaruh buruk pada penonton. Pengaruh buruk itu bisa berupa pesan yang ingin disampaikan melalui film maupun adegan-adegan yang dianggap terlalu dewasa.
Berikut Popmama.com merangkum beberapa judul film dewasa yang dilarang di Indonesia. Cek yuk daftar filmnya, apakah menurut Mama memang membawa pengaruh buruk bagi penonton?
1. Fifty Shades of Grey
Fifty Shades of Grey merupakan film adaptasi novel terkenal karya E.L James.
Film ini menceritakan tentang kisah cinta antara Christian Grey dan Anastasia Steele. Christian Grey dikisahkan sebagai laki-laki yang memiliki kelainan seksual bernama sadomasochism.
Kondisi tersebut menyebabkan Grey harus menyiksa pasangannya ketika berhubungan seksual. Film ini berani menampilkan adegan-adegan ranjang antara Grey dan Anastasia. Adegan ranjang tersebut dianggap terlalu vulgar dan tidak layak untuk ditayangkan di bioskop Indonesia.
Editors' Pick
2. Dirty Grandpa
Dirty Grandpa merupakan film tahun 2016 yang dibintangi oleh Robert De Niro dan Zac Efron. Film ini menceritakan sosok kakek genit yang memiliki fantasi liar ketika berlibur bersama cucunya.
Judul yang dinilai terlalu vulgar dengan alur cerita yang menyajikan adegan seksual secara frontal menyebabkan film ini tidak lulus sensor dari Lembaga Film Indonesia.
Film Dirty Grandpa dinilai bisa memberikan efek buruk pada penonton Indonesia.
3. Teeth
Teeth adalah film horor dewasa yang tayang di tahun 2007. FIlm ini menceritakan sosok perempuan bernama Dawn yang memiliki kelainan seksual pada alat kelaminnya. Dikisahkan siapa pun yang memperkosanya akan berakhir meninggal dunia dengan kondisi alat vital yang terpotong.
Semua adegan seksual tersebut ditampilkan secara berani dalam film Teeth. Oleh karena itu, film ini dinilai tidak pantas untuk ditayangkan di pasar Indonesia.
4. Irreversible
Irreversible yang tayang pada 2002 silam ini diperankan oleh Monica Bellucci dan Vincent Cassel. Film ini menceritakan tentang dua laki-laki yang memperkosa seorang perempuan secara brutal.
Adegan pemerkosaan dalam film ini dianggap terlalu vulgar dan bisa membawa pengaruh buruk pada penonton. Tak hanya itu, alur ceritanya pun menuai kontroversi dan dianggap tidak sesuai dengan budaya Indonesia.
5. Suspiria
Suspiria adalah film bergenre horor yang tayang tahun 2018. Film yang disutradarai Luca Guadagnino ini mengisahkan tentang penindasan terhadap seorang perempuan. Penindasan tersebut terjadi di sebuah akademi tari yang dikendalikan oleh penyihir.
Film ini berani menampilkan kekerasan seksual hingga tindakan kejahatan seperti mutilasi. Oleh karena itu, Lembaga Film Indonesia tidak meloloskan film ini untuk tayang di bioskop Indonesia.
Seperti diketahui, film adalah sebuah karya seni yang bisa memberikan interpretasi berbeda-beda pada penonton. Ada film yang layak untuk ditonton oleh orang yang sudah dewasa dan anak-anak, namun ada pula yang hanya cocok untuk anak-anak.
Beberapa film yang dilabeli 18+ juga boleh ditonton oleh anak-anak dengan bimbingan orangtua. Setelah membaca penjelasan di atas, menurut Mama apakah film-film tersebut memang tidak layak untuk ditonton?
Baca juga:
- 9 Film Dewasa Jepang yang Banyak Adegan Seks, Bisa Bikin Terangsang
- 9 Film Dewasa Korea Bertema Sejarah yang Banyak Adegan Seks
- 15 Film Dewasa Jadul Tahun 90-an, Menggairahkan untuk Foreplay