Cara Mommy ASF Mengatasi Permasalahan dalam Rumah Tangga
Mommy ASF mengaku sempat menarik diri dari lingkungan demi membuatnya merasa lebih baik
22 Januari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seromantis dan seharmonis apa pun hubungan suami istri, pasti pada akhirnya akan menjumpai permasalahan rumah tangga tak terduga yang sulit dihindari.
Hal tersebut merupakan hal wajar kok, Ma. Para pakar psikolog pernikahan menyebut bahwa konflik dalam rumah tangga bisa menjadi salah satu indikator penikahan yang sehat.
Melalui kanal YouTube The Sungkars, Mommy ASF yang dikenal sebagai penulis novel Layangan Putus membagikan beberapa cara mengatasi permasalahan dalam rumah tangga. Lantas, seperti apa ya tips yang diberikan oleh perempuan bernama asli Eca Prasetya ini?
Yuk, intip ulasan selengkapnya yang telah Popmama.com rangkum!
Editors' Pick
1. Mommy ASF berserah diri kepada Allah atas permasalahan yang dilalui
Mommy ASF alias Eca Prasetya mengatakan yang bisa membantunya dalam melewati proses kerumitan rumah tangga, yakni berserah diri kepada Allah.
Sujud, menangis, dan menulis menjadi hal yang paling sering Eca lakukan saat melewati cobaan. Ia juga sampai menarik diri dari lingkungan demi membuat dirinya merasa lebih baik.
“Jadi mungkin yang bisa ngebantu saya ya kembali lagi ke Allah. Sujud, nangis, nulis ya gitu. Waktu ada beberapa rintangan seperti itu memang jadinya kayak menarik diri dari lingkungan,” kata Eca.
2. Melewati proses healing dengan cara menyibukkan diri dan merawat anak
Demi bisa fokus sebagai istri sekaligus ibu rumah tangga, Eca Prasetya memilih untuk berhenti bekerja setelah menikah. Ia yang sebelumnya menetap di Pulau Dewata, akhirnya memutuskan untuk pindah ke Malang bersama anak-anaknya untuk menenangkan diri.
Saat di Malang, Eca yang memang memiliki latar belakang sebagai dokter hewan bertemu seorang teman dari bidang yang sama. Dari situ, ia mulai diajak sang teman untuk berkunjung ke peternakan sapi hingga menangani pasien. Hal tersebut membuat dirinya berpikir untuk kembali bekerja.
Sempat terbesit pula dipikiran Eca jika anak-anaknya membutuhkan sosok orangtua yang bahagia. Tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga mental. Ini membuatnya semakin yakin untuk mengasah kemampuan dan kembali bekerja demi menghilangkan rasa gundah yang dideritanya.
“Jadi cari kesibukan apa yang bisa membuat saya merasa berharga. Akhirnya balik sebagai dokter hewan. Di siang hari jadi dokter hewan, pas balik ke rumah jadi ibu rumah tangga lagi, ngurusin anak-anak udah terus aja gitu,” ucapnya.