Main Dating Apps Meski Sudah Menikah, Apakah Wajar?
Apakah wajar bila pasangan yang sudah menikah justru menggunakan aplikasi kencan?
3 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aplikasi kencan atau dating apps menjadi terkenal semenjak banyak orang menggunakannya untuk mencari jodoh. Tapi tahu kah, Mama? Nyatanya sebagian pengguna aplikasi kencan tidak berstatus lajang.
Hal ini terbukti dari sebuah riset yang dilakukan firma GlobalWebIndex (GWI). Hasilnya mengatakan bahwa 30 persen pengguna Tinder (aplikasi kencan) rupanya sudah menikah. Sedangkan sisanya sebanyak 12 persen tengah menjalin hubungan, 54 persen menggolongkan diri berstatus single, dan 3 persen baru saja bercerai.
Lalu, apakah wajar bila pasangan yang sudah menikah justru menggunakan aplikasi kencan? Untuk menjawab pertanyaan ini, berikut Popmama.com telah siapkan beberapa fakta selengkapnya dilansir dari berbagai sumber.
Editors' Pick
1. Sebagian orang hanya akan mempermasalahkan jika pasangannya bertukar pesan genit
Sebagian orang pasti sama sekali tidak nyaman dengan gagasan pasangan mereka menggunakan aplikasi kencan.
Dilansir dari Bustle, sekitar 16 persen perempuan dan 20 persen laki-laki hanya akan mempermasalahkan pasangannya menggunakan aplikasi kencan jika mereka sampai bertukar pesan dengan melibatkan pesan genit.
“Karena banyak dari mereka berbicara dengan orang di dating apps tanpa niat untuk bertemu. Mereka juga tidak menganggap bahwa berhubungan dengan orang di sana adalah masalah nyata,” ujar Stef Safran, mak comblang dan pelatih kencan asal Chicago.
2. Menggunakan aplikasi kencang berisiko tinggi untuk berselingkuh
Jika menggunakan aplikasi kencan di ponsel sebagai sarana untuk menghilangkan kebosanan dengan pasangan, ada baiknya memikirkan kembali mengapa beralih ke aplikasi kencan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
“Ketika seseorang memasuki aplikasi kencan, kamu sama saja menempatkan diri dalam situasi berisiko tinggi untuk berselingkuh. Apalagi ketika ada seseorang yang menarik dengan profil bagus mengirimi kamu pesan. Kamu mungkin meyakinkan diri sendiri bahwa itu hanya untuk bersenang-senang, kamu hanya merasa bosan dan mendapat dorongan ego. Tetapi niat kamu tidak benar-bernar sepolos itu,” kata Samantha Burns, pelatih kencan di Love Successfully.
Alih-alih mencari validasi melalui aplikasi kencan, Burns mengatakan bahwa seseorang yang memiliki hubungan sehat akan mencari hubungan emosional, pujian, dan kasih sayang dari pasangan mereka daripada berpaling dari hubungan tersebut.