Program Clash of Champions kini sudah memasuki babak final yang mempertemukan Axel perwakilan NUS (National University of Singapore) dan Shakira perwakilan UI (Universitas Indonesia).
Kesuksesan mereka yang mampu berada di titik sekarang tak terlepas dari dukungan keluarga. Axel dan Shakira memiliki latar belakang keluarga yang cukup berbeda, sehingga mengundang rasa penasaran warganet.
Berikut Popmama.comsiap membahas perbedaan keluarga Axel dan Shakira Clash of Championssecara lebih detail.
Kumpulan Perbedaan Keluarga Axel dan Shakira Clash of Champions
1. Mamanya Axel merupakan ibu rumah tangga
Instagram.com/axel.giovanni.h
Ada perbedaan yang mencolok antara keluarga Axel dan Shakira. Mama dari Axel pernah membeberkan bahwa dirinya merupakan seorang ibu rumah tangga.
Sejak usia Axel tiga tahun, ia merawat putranya tersebut langsung tanpa bantuan Asisten Rumah Tangga (ART). Hal itu yang membuatnya dapat memberikan sepenuhnya waktu, tenaga, pikiran, kasih sayang, dan perhatian kepada Axel.
"Kebetulan saya ibu rumah tangga yang bisa full mendampingi anak," ujar mama dari Axel mengutip akun Instagram @axel_great_moments.
Editors' Pick
2. Orangtua Shakira berprofesi sebagai dokter
Instagram.com/shakiraamirah
Shakira menjadi salah satu peserta Clash of Champions yang menempuh pendidikan di UI jurusan Kedokteran. Salah satu inspirasi yang membuatnya mantap untuk berkuliah di kedokteran adalah kedua orangtuanya.
Ia pernah membeberkan bahwa kedua orangtuanya berprofesi sebagai dokter. Sehingga, sejak kecil Shakira pun sudah cukup akrab dengan hal-hal yang berbau kedokteran.
“Papa Mama dua-duanya dokter, dulu pas aku masih umur lima tahun enam tahun, Papa aku suka datang ke rumah, beliau dokter bedah saraf jadi suka bawa video operasi anak-anaknya dikumpulkan di kamar kaya 'sini abah abis operasi ayo lihat’,” ujar Shakira saat diundang ke kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo.
3. Bonding antara Axel dan mamanya sangat kuat
Instagram.com/axel.giovanni.h
Menurut mamanya Axel, bonding antara orangtua dan anak sangatlah penting. Itu sebabnya, ia telah menanamkan hal tersebut kepada Axel sejak putranya masih kecil.
Hubungan kuat yang terbentuk antara orangtua dan anak secara tidak langsung membangun rasa percaya diri serta keterikatan kuat. Salah satu alasan Axel bisa mencapai titik sekarang pun tak terlepas dari peran sang mama.
"Dari situ banyak sekali yang didapat anak, bonding antara orangtua dan anak, bisa menyampaikan pesan-pesan moral, meningkatkan daya imajinasi, kreativitas, pengetahuan, bisa mengasah motorik kasar dan halus pada anak," jelas mama dari Axel.
4. Shakira memilih UI karena tidak mau berjauhan dengan orangtuanya
Instagram.com/shakiraamirah
Bukan rahasia lagi kalau UI merupakan Top 3 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terbaik di Indonesia. Selain karena kualitas yang tidak perlu diragukan lagi, alasan Shakira ingin menempuh pendidikan di UI adalah karena orangtuanya.
Shakira mengatakan, ia ingin selalu terus bersama kedua orangtuanya, sehingga tidak mau berjauhan.
“Dari dulu emang ngincernya UI, terus aku sayang banget sama mama papaku, jadi aku pengin di Jakarta sama mama papa,” pungkas Shakira.
5. Axel rela berpisah jarak dengan orangtua demi kampus terbaik di luar negeri
Instagram.com/axel.giovanni.h
Berbeda halnya dengan Axel yang rela menempuh pendidikan sampai ke luar negeri, tepatnya di Singapura. Bahkan, untuk persiapan masuk kampus terbaik di luar negeri, Axel sudah melakukan berbagai macam persiapan di kelas 1 SMA.
Beruntung, ia mendapat dukungan penuh dari kedua orangtuanya untuk meraih beasiswa ke luar negeri, meski pada akhirnya Axel dan orangtuanya harus terpisah oleh jarak.
"Walau terbilang cukup telat, namun semua usaha yang aku lakukan dapat dukungan penuh dari orangtua buat meraih mimpiku studi dengan beasiswa ke luar negeri," kata Axel dikutip dari akun Instagram Schoters.
Demikian beberapa perbedaan keluarga Axel dan Shakira Clash of Champions. Jadi, siapa di antara mereka berdua yang menjadi jagoanmu?