Saat Tua Nanti, Ini 5 Tips Mempertahakan Pernikahan Meski Tanpa Seks
Gairah seks menurun, mungkinkah pernikahan akan bertahan?
30 April 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika masih muda, seks mungkin jadi rutinitas pasangan suami istri karena digadang-gadang sebagai sebuah kebutuhan dan tanda cinta.
Apalagi di usia pernikahan yang masih terbilang muda, kamu dan pasangan mungkin sedang 'panas-panas'nya. Namun, bagaimana nanti jika kalian sudah sama-sama tua, katakanlah usia 50-an ke atas?
Masihkah seks menjadi kebutuhan utama? Masihkah seks menjadi sesuatu yang menarik dan menyenangkan? Masihkah kalian bisa saling cinta tanpa adanya seks di pernikahan?
Jawabannya adalah bisa, tapi bagaimana caranya? Nah, agar pernikahan tetap awet hingga tua meski tanpa seks, berikut Popmama.com telah merangkum 5 rahasianya!
1. Camkan bahwa seks bisa dinikmati di usia berapa pun
Berapapun usia kalian, seks memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan fisik dan mental. Bagi yang khawatir mengenai bagaimana hubungan seks akan terjadi ketika tua nanti, sebuah penelitian memberi kabar baik.
Penelitian menyebutkan bahwa berapapun usianya dan apa pun jenis kelaminnya, kalian tetap dapat menikmati seks selama mungkin, sesuai yang diinginkan.
Meski begitu, memang benar bahwa secara alami, seks pada usia 50-an tidak akan seperti seks pada usia 20 atau 30. Namun, dalam beberapa hal justru bisa lebih baik.
Editors' Pick
2. Definisi seks harus diubah
Masalah kesehatan dan rasa tidak percaya diri sering kali menjadi alasan terbesar kenapa seks tidak lagi menarik saat usia semakin tua.
Hal ini terjadi karena kalian membayangkan seks adalah intercourse atau penetrasi. Padahal, sangat penting untuk mengubah definisi seks seiring bertambahnya usia.
Ada istilah outercourse yang mungkin bisa kita gunakan dalam seks, yakni hanya dengan cara menyentuh, mencium, pegangan, bahkan pijatan sensual bisa kita lakukan pada pasangan sampai usia berapapun.