Tipe-Tipe Kepribadian Seksual Menurut Terapis Seks
Kepribadian seksual Mama yang mana?
18 Oktober 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Melalui penelitian dengan ribuan klien selama lebih dari 15 tahun dalam terapi seks, Vanessa Marin, M.S., terapis seks dan psikoterapis berlisensi telah menunjuk 11 tipe kepribadian seksual yang unik.
Jika Mama dan Papa saling mengenal jenis kepribadian seks masing-masing, bisa membantu menemukan cara untuk menggabungkan keinginan dan kebutuhan seks satu sama lain.
Untuk itu, Popmama.com telah menyusun tipe-tipe kepribadian seksual menurut terapis seks, Vanessa Marin, M.S. Simak penjabarannya berikut ini.
1. The decompresser, seks untuk menghilangkan stres
Bagi decompresser, seks adalah untuk menghilangkan stres. Mungkin ia melakukan seks karena merasa tegang atau karena menikmati tidur nyenyak sesudah seks berakhir. Seks menjadi caranya untuk mengeluarkan tenaga dan bersantai.
Tipe kepribadian seks ini, bermasturbasi dengan alasan yang sama juga. Orgasme penting baginya karena menghasilkan perasaan lega atau bebas dan seks tidak akan terasa lengkap tanpanya.
Beberapa pasangan decompresser mengeluh karena merasa seolah pasangannya tidak benar-benar ada. Memang, terkadang decompresser merasa terlalu bahagia setelah berhubungan seks hingga akhirnya mengabaikan pasangannya.
Dalam hal ini, decompresser dapat kehilangan peluang berkoneksi dengan pasangannya.
2. The explorer, seks seperti taman bermain
Tipe kepribadian seks ini, menganggap seks seolah taman bermain orang dewasa untuk bermain, bereksperimen, dan mencoba hal-hal baru.
Tapi, bukan berarti eksperimen yang ia lakukan harus berjalan dengan baik atau menjadikan seks super panas dan seksi. Lebih dari itu, ia hanya ingin bermain dan bereksperimen hal baru di kamar sehingga tidak ada rutinitas seks yang benar-benar dilakukan setiap saat.
Kelemahan explorer adalah ketika gagal dengan salah satu eksperimennya maka secara naluriah tidak akan berlatih atau menjadi lebih baik. Dan malah mencoba eksperimen berikutnya.
Untuk tipe kepribadian seks ini, mungkin dapat meluangkan waktu untuk terus berusaha dan berlatih sehingga bersama pasangannya dapat menikmati seks. Salah satunya dengan membaca artikel atau buku tentang seks.
3. The fair-trader, keseimbangan dalam seks
The fair-trader mengharapkan keseimbangan dalam seks. Penting baginya untuk tahu bahwa pasangannya sama-sama bersedia dan antusias ketika berhubungan seks.
Ada pertukaran energi, waktu, dan perhatian timbal balik yang sangat seimbang.
Namun, tipe kepribadian seks ini harus berhati-hati. Jangan terlalu mengharapkan keadilan ketika berhubungan seks. Kenyataannya adalah seks sangat jarang untuk benar-benar adil saat ini.
4. The giver, seks merupakan hadiah untuk pasangan
Bagi the giver aspek terpenting dari seks adalah perasaan bisa memberi pada pasangan. Pemberi benar-benar menyelaraskan dengan pengalaman pasangannya. The giver juga ingin memastikan bahwa pasangannya benar-benar menikmati dirinya sendiri
Sayangnya, tipe kepribadian seks ini mungkin kesulitan menerima atau menyesuaikan diri dengan pengalamannya sendiri. Itu karena ia sangat fokus untuk menyenangkan pasangannya.
Editors' Pick
5. The guardian, seks dengan rasa aman
Sangat penting bagi guardian untuk merasa aman ketika berhubungan seks. Kepribadian ini, sangat menyukai jika memiliki dasar kepercayaan, keamanan, dan koneksi dengan pasangannya.
Tantangan utama adalah banyak dari guardian yang tidak menyadari bahwa mereka termasuk tipe kepribadian seks ini. Dan mungkin menilai diri sendiri tidak menginginkan seks semudah atau sesering pasangannya.
Pemilik tipe kepribadian seks ini mungkin pernah mengalami pelecehan seksual dan memiliki pengalaman buruk atau memalukan seputar seks.
Itu membuatnya membutuhkan fondasi agar merasa aman dan terkendali sehingga seks lebih terbuka dan menyenangkan.
6. The passion-pursuer, seks dengan penuh gairah
The passion-pursuer benar-benar ingin seks terasa sangat intens, semangat, dan merasa mencakup semua atau bahkan liar.
Tipe kepribadian ini menyukai gairah yang berlebihan, kebebasan, dan kehilangan diri ketika berhubungan seks.
Seks kadang-kadang bisa konyol dan menyenangkan, atau cukup mudah, dan itu tidak apa-apa.
7. The pleasure-seeker, seks untuk kesenangan fisik
Pleasure-seeker cukup simpel, baginya seks adalah tentang kesenangan fisik murni dari tindakan itu sendiri. Seks bukan soal energi dan bukan pula tentang hubungan dengan pasangan. Pleasure-seeker hanya ingin orgasme dan merasa baik, selesai dengan itu saja.
Jika gagasan tentang seks adalah sesuatu yang lebih daripada kesenangan fisik membingungkan pleasure-seeker, perlu diingat bahwa pasangan mereka mungkin memiliki lebih banyak pengalaman dan menemukan cara untuk memenuhi kebutuhan satu sama lain.
8. The prioritizer, seks jadi prioritas daripada hal lain
Hal terpenting bagi prioritizer adalah seks menjadi hal utama dalam kehidupan berpasangan. Tipe kepribadian seks ini tidak ingin membuat alasan terlalu sibuk atau lelah.
Mereka ingin merasa seolah-olah bersama pasangan melakukan upaya aktif untuk menciptakan waktu dan ruang yang intim. Prioritizer menghargai kehidupan seksnya dan rela meluangkan waktu serta berkorban untuk itu.
Beberapa dari mereka sangat suka menjadwalkan hubungan seks. Tapi, cobalah untuk tidak terlalu kaku.
Kadang, masalah kehidupan yang tak terhindarkan akan muncul dan menghalangi rencana tersebut.
9. The romantic, seks adalah hubungan emosional dengan pasangan
Berbeda dengan pleasure-seeker, seks bagi romantic adalah semua tentang hubungan emosional antara pasangan.
Romantic ingin mengalami keintiman emosional yang nyata dengan pasangan dengan aktivitas fisik.
Penting baginya dan pasangan untuk merasa saling hadir pada saat bersama.
Kadang-kadang romantic menyukai seks yang lebih lambat dan bertahan lama.
Saat berhubungan seks juga menyukai kontak mata dan bertukar ucapan “aku mencintaimu".
10. The spiritualist, seks untuk tujuan yang lebih tinggi
Spiritualist menghubungkan seks dengan semacam kekuatan atau energi yang lebih tinggi Seks lebih besar dari apa yang terjadi pada tubuh dan menjadi pengalaman yang ada di luar nalar manusia.
Beberapa spiritualist sepertinya suka filosofi Timur seperti tantra, ritual bercinta dari meditasi kuno ajaran Hindu atau Budha.
Pemilik tipe kepribadian seks ini sebaiknya terbuka dengan gagasan bahwa seks tidak selalu harus dijalani untuk tujuan yang lebih tinggi.
11. The thrill-seeker, seks dengan sensasi yang kadang terlarang atau tabu
Seperti explorer, thrill-seeker juga sangat ingin bereksperimen, tetapi dengan mencari unsur tabu dalam seks.
Jika ada sesuatu yang terasa nakal, terasa terlarang, rasanya seperti kamu tidak seharusnya melakukannya, itu akan membuat thrill-seeker pergi.
Pencari sensasi harus memastikan mereka menghormati batas-batas pasangan mereka dan menetapkan beberapa batasan mereka sendiri.
Mama bisa coba memilih paling tidak tiga kepribadian. Setelah itu, minta Papa memilih juga lalu selaraskan dengan pilihan Mama.
Ini mungkin membantu kalian lebih memahami satu sama lain dan membuat kehidupan seks bersama lebih memuaskan.
Baca juga:
- Senang Melakukan Seks Anal? Awas Bisa Kena Corona!
- Wajib Tahu! 8 Mitos dan Fakta Seputar Seks yang Memicu Kehamilan
- 6 Alasan Mengapa Perempuan Malas Berhubungan Seks Setelah Melahirkan