Vitamin Penting Ibu Menyusui saat Berpuasa agar Kuat
Ma, simak daftar vitamin berikut ini yang penting dikonsumsi busui saat puasa!
31 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian Ibu menyusui mungkin khawatir puasa akan mempengaruhi kandungan gizi dan produksi ASI mereka. Sebenarnya tidak masalah jika Ibu menyusui kemudian tetap menjalankan ibadah puasa.
Saat berpuasa, tubuh Ibu akan tetap memproduksi ASI selayaknya ketika saat tidak berpuasa.
Mama juga tidak perlu begitu khawatir karena walaupun Mama mengurangi jumlah asupan kalori yang dikonsumsi akibat berpuasa, hal ini tidak akan berpengaruh signifikan terhadap jumlah produksi ASI.
Selanjutnya, apabila ditinjau dari segi kualitas gizi, puasa memang dapat menurunkan kadar nutrisi seperti vitamin, mineral, zink, magnesium, kalium, maupun kalsium yang terkandung di dalam ASI.
Namun, sejatinya ketika Mama tidak berpuasa pun namun Mama tidak memerhatikan pola asupan makanan yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi bagi Ibu menyusui, maka kandungan nutrisi dalam ASI pun dapat berbeda atau berubah akibat tidak tersedianya bahan baku pembuatan ASI dalam tubuh Mama.
Oleh karenanya, menyusui saat berpuasa sejatinya tidak akan berpengaruh secara spesifik kaitannya dengan produksi maupun kualitas ASI, selama Mama memahami aturan konsumsi makanan dan kebutuhan nutrisi bagi Ibu menyusui selama berpuasa.
Berikut telah Popmama.com rangkumkan vitamin penting yang dapat dikonsumsi Ibu menyusui saat berpuasa agar kuat. Yuk, disimak!
1. Vitamin D
Dilansir dari Pubmed.ncbi, pada penelitian Neslisah dan kawan-kawan mengenai pengaruh Ramadan terhadap gizi ibu dan komposisi ASI, disebutkan bahwa Puasa Ramadhan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap komposisi makronutrien ASI dan kaitannya dengan pertumbuhan bayi.
Ditemukan adanya perbedaan yang signifikan dalam beberapa mikronutrien seperti seng, magnesium dan kalium. Semua asupan gizi kecuali vitamin A, E dan C menurun selama Ramadan.
Oleh karenanya, penambahan pemenuhan nutrisi yang sesuai bagi Ibu menyusui selama bulan Ramadan menjadi diperlukan.
Salah satunya melalui konsumsi vitamin D, dilansir dari llli.org, penelitian menunjukkan bahwa suplementasi vitamin D ibu dosis yang sesuai dapat meningkatkan supply ASI secara memadai bagi bayi.
Selain itu, konsumsi vitamin D tambahan juga membantu memelihara kesehatan tulang bayi melalui kandungan nutrisinya yang terkandung di dalam ASI, sekaligus membantu memenuhi kebutuhan vitamin D Ibu.
Sampai saat ini batas atas aman yang direkomendasikan untuk asupan vitamin D tambahan adalah 4000 IU/hari.
Namun, ada baiknya Mama berkonsultasi lebih lanjut dengan tenaga ahli mengenai pemberian asupan tambahan ini.
Editors' Pick
2. Vitamin B Kompleks
Tidak jauh berbeda seperti pada penjelasan poin sebelumnya, asupan tambahan vitamin B juga dapat Mama konsumsi untuk memenuhi kebutuhan zat kadar mikronutrien dalam tubuh yang berkurang selama puasa, namun tetap pada dosis yang dianjurkan.
Dilansir dari bellybelly.com.au, konsumsi vitamin B kompleks sangat bermanfaat bagi Ibu menyusui karena sangat berperan dalam pengelolaan energi tubuh yang diserap melalui makanan untuk bisa dimetabolisme disalurkan dengan baik ke seluruh tubuh termasuk sebagai bahan baku ASI, vitamin B9 (Asam folat) mendukung produksi sel darah merah, dan lain-lain.
Selain beberapa manfaat tersebut, jenis vitamin B lainnya, yaitu Vitamin B6 juga diketahui dapat meningkatkan kerja fungsi saraf transmitter sehingga, konsumsi vitamin jenis ini dapat meningkatkan kesehatan sel-sel saraf otak, mencegah Ibu mengalami kondisi gangguan kesehatan psikologis.