Kenali Manfaat dan Risiko Lotus Birth untuk Bayi
Dokter belum merekomendasikan lotus birth dalam proses persalinan
4 Desember 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lotus birth sebagai salah satu metode dalam persalinan kian familiar didengar. Apalagi setelah beberapa selebriti tanah air memilih metode ini saat melahirkan. Tapi, apakah Mama sudah tahu fakta tentang lotus birth yang menuai pro kontra dari sisi medis ini?
Berikut Popmama.com bagikan penjelasan lebih lanjut mengenai persalinan dengan metode lotus birth.
1. Apa itu lotus birth?
Lotus birth adalah metode persalinan normal seperti pada umumnya, tapi dengan tidak memotong tali pusar bayi. Tali pusar dibiarkan tetap menempel pada bayi yang langsung terhubung dengan plasenta.
Tali pusar akan mengering dengan sendirinya dan terlepas setelah 3-4 hari.
Sebuah jurnal menyatakan, metode ini pertama dirintis di Amerika Serikat. Namun jauh sebelumnya, lotus birth sudah ada dalam budaya Bali, Suku Aborigin di Australia, Cina, India, dan Mesir.
Editors' Pick
2. Manfaat lotus birth
Beberapa kalangan tertentu mengklaim metode lotus birth memiliki banyak manfaat. Bayi yang masih terhubung dengan plasenta akan mendapatkan pasokan darah tambahan sebanyak 30 persen, sehingga meningkatkan sel darah merah juga zat besi.
Kekebalan tubuh bayi jadi lebih baik karena darah yang mengalir dari plasenta bisa memberikan tambahan oksigen, makanan dan antibodi untuk bayi yang baru lahir.