Penyebab Buang Air Kecil Sakit setelah Melahirkan, Hati-Hati Kena ISK!
Rasa sakit saat buang air kecil itu normal dan akan hilang sepenuhnya dalam beberapa waktu
1 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mama mungkin berpikir akan memiliki fokus sepenuhnya pada bayi yang baru saja lahir sehingga tak cukup waktu untuk memperhatikan kesehatan mama sendiri.
Bahkan menggunakan kamar mandi untuk buang air kecil bisa terasa sulit karena rasa sakit yang dialami Mama setelah melahirkan.
Sementara, melahirkan sendiri membuat trauma fisik, termasuk pada bagian reproduksi, yang mana sangat umum terjadi.
Selengkapnya dapat Mama lihat penyebab buang air kecil sakit setelah melahirkan dari artikel Popmama.com berikut.
Editors' Pick
Penyebab Sakit Saat Buang Air Kecil setelah Melahirkan
Proses keluarnya bayi dari rahim memberi tekanan dan memungkinkan kandung kemih mengalami kelumpuhan sementara atau telah menurunkan sensitivitasnya.
Adalah normal untuk mengalami rasa sakit sementara jika Mama memasang kateter atau mengalami robekan yang juga membutuhkan jahitan, sehingga akan merasakan perih saat area tersebut bersentuhan dengan urin.
Tapi Mama tidak perlu khawatir, karena pada dasarnya perlu beberapa waktu bagi tubuh untuk "reboot" setelah trauma apa pun.
Setidaknya, diperlukan waktu tiga hingga enam minggu agar nyeri terkait dengan robekan dapat mereda sepenuhnya.
Tetapi ketidaknyamanan terburuk saat buang air kecil akan hilang secara bertahap dalam beberapa hari dan kemudian akan hilang sepenuhnya.
Ada juga efek psikologis seperti ketakutan atau gugup untuk buang air kecil yang bisa terjadi karena perihnya saluran kemih, sehingga menghambat kemampuan mama untuk buang air kecil.
Beberapa nyeri umum adalah normal karena perineum (otot, kulit, dan jaringan yang ada di antara kelamin dan anus) berusaha pulih setelah proses melahirkan melalui vagina.
Berbeda dengan melahirkan secara normal melalui vagina, rasa sakit saat buang air kecil bisa dirasakan pascapersalinan caesar, namun tidak banyak terjadi.
Ini berkaitan dengan fakta bahwa operasi caesar hampir selalu melibatkan pemasangan kateter, yang menjadi penyebab nyeri saat buang air kecil selama satu atau dua hari.
Gejala Infeksi Saluran Kemih Pascapersalinan
Nyeri dan kebocoran kandung kemih ringan kemungkinan besar akan menjadi bagian dari pemulihan itu sendiri, namun ada beberapa gejala ISK yang mungkin Mama alami, seperti:
- Nyeri atau terbakar saat buang air kecil
- Tekanan atau nyeri tajam di perut bagian bawah
- Sering merasa ingin buang air kecil, meski hanya keluar satu atau dua tetes
- Urin yang keruh atau berbau tidak sedap
- Nyeri buang air kecil yang tampaknya semakin parah bukannya membaik setelah melahirkan
- Segera hubungi dokter apabila mengalami sejumlah gejala di atas. ISK umumnya perlu diobati dengan antibiotik, dan mengabaikan infeksi biasanya akan menyebabkannya menjadi lebih buruk, bukan lebih baik.
Apabila Mama mendapati infeksinya semakin memburuk, maka mungkin juga mengalami hal-hal berikut:
- Demam dan menggigil
- Nyeri di punggung bawah atau samping
- Mual dan muntah
- Darah dalam urin, yang mungkin tampak merah, merah muda atau cokelat