Bukan Hanya sebelum Melahirkan, Ini Pentingnya Doula Pasca Persalinan
Doula bisa menawarkan dukungan secara fisik dan emosional setelah melahirkan
10 Februari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah berjam-jam yang melelahkan, Mama mungkin terkejut betapa lelahnya secara mental maupun fisik setelah melahirkan. Mama bisa mempertimbangkan kehadiran doula pasca persalinan yang dapat membantu Mama mendapatkan dukungan fisik maupun emosional. Bahkan menenangkan bayi yang menangis.
Inilah mengapa Mama mungkin ingin mempertimbangkan untuk menghadirkan doula setelah melahirkan. Nah, berikut Popmama.com berikan 5 fakta mengenai doula pasca melahirkan. Yuk, cek ulasannya!
1. Apa itu doula pasca persalinan?
Kehadiran doula pasca persalinan ini dapat memberikan dukungan untuk Mama di saat-saat sulit setelah bayi lahir. Jadi pengertian doula adalah orang yang berspesialisasi dalam membantu transisi keluarga melalui periode persalinan.
Dikutip dari Healthline, doula memberikan dukungan selama persalinan dan non medis pada hari-hari atau minggu-minggu penting setelah melahirkan. Dukungan ini bersifat emosional, fisik serta informasional.
Bahkan doula juga membantu perawatan bayi, selain itu fokus utamanya adalah pada ibu dan keluarganya agar tetap tenang. Termasuk melakukan apa pun yang dibutuhkan Mama.
Editors' Pick
2. Apa saja tugas dari seorang doula pasca persalinan?
Bahwa tugas dari seorang doula pasca persalianan adalah melakukan berbagai hal untuk membantu orangtua baru. Pada tingkat paling dasar, doula pasca juga akan memberikan berupa:
- Sepenuhnya doula mendukung dan menginformasikan tentang praktik pemberian makan bayi batu lahir seperti menyusui.
- Memberitahu mengenai cara untuk merawat bayi dan menangani semua tanggung jawab pengasuhan.
- Menenangkan bayi di saat-saat ia sedang rewel, sehingga Mama bisa beristirahat.
- Menyiapkan makanan sederhana, membantu atau mengasuh anak yang lebih besar dan bahkan melakukan pembersihan ringan di rumah.
Jadi intinya, seorang doula terus membantu ibu hamil dan keluarganya dalam 24 jam pertama setelah melahirkan. Tetapi dia juga tetap siap siaga selama minggu atau 1 bulan pertama pasca persalinan.
3. Siapa yang membutuhkan seorang doula setelah persalinan?
Sebagian orang bertanya-tanya mengenai siapa yang seharusnya membutuhkan doula pasca persalinan?
Sering kali dan bagaimanapun, sebenarnya doula pasca persalinan sangat berperan paling penting bagi orangtua baru. Terutama pada ibu hamil yang akan melalui proses melahirkan. Di sinilah seorang doula memberikan dukungan terus menerus selama persalinan.
Bahwa kehadiran doula mungkin terkait dengan pada penurunan penggunaan obat pereda nyeri selama persalinan. Terutama jika sang ibu memiliki pengalaman melahirkan yang rumit.
4. Kapan harus menghadirkan doula pasca persalinan?
Epidural memang memberikan pereda nyeri, itu mungkin tidak menghilangkan kecemasan yang dirasakan seorang ibu hamil. Sedangkan memiliki doula bisa membantu Mama tetap santai dan fokus menjelang kelahiran yang positif.
Artinya, Mama bisa mulai bersiap menghadirkan seorang doula pasca persalinan saat masih hamil atau setelah bayi lahir. Ini guna orangtua baru pulang mendapatkan segala sesuatunya berjalan sesuai harapan. Terutama ketika tengah malam bayi Mama menangis terus menerus.
Ami Burns, pendidik persalinan dan doula di Chicago dan pendiri Birth Talk (birthtalk.com) berkata kepada Parents bahwa doula penting bagi perenpuan. Ini karena satu-satunya tujuan mereka adalah memberikan dukungan fisik, emosional dan informasi selama persalinan atau setelah kelahiran.
5. Bagaimana menemukan doula yang tepat?
Memang kehadiran doula adalah fenomena yang relatif baru di Indonesia. Namun kini sudah banyak keluarga menemukan doula dari berbagai informasi atau sumber terpercaya. Lalu bagaimana cara Mama menghadirkan seorang doula pasca persalinan bersertifikat?
Pastikan Mama memilihnya dengan tepat melalui beberapa tahapan seperti:
Memilih kualifikasi doula pasca persalinan yang baik. Terutama pernah mengikuti pelatihan, sertifikasi atau pengalaman dengan nilai-nilai yang membantu Mama merasa aman.
Kini banyak doula memiliki kualifikasi tambahan seperti konsultan laktasi, pijat kehamilan, pendidik persalinan atau anak, terapis atau pekerja sosial hingga bisa melakukan tugas dalam bidang fotografer.
Pastikan doula memahami kapan ia harus menghubungi dokter atau rumah sakit saat Mama mengalami kondisi darurat.
Pastikan juga layanan apa saja yang akan doula sertakan kepada Mama. Ini karena tidak semua doula melakukan tugas yang sama. Misalnya, beberapa akan melakukan pembersihan ringan dan mengasuh anak yang lebih besar. Sementara doula yang lain lebih memilih untuk fokus secara khusus pada ibu dan bayi yang baru lahir. Tetapkankah harapan yang jelas di awal agar membuat Mama lebih tenang dan bahagia.
Mama perlu mengetahui apakah doula dapat bekerja secara mandiri atau bersama dengan pusat bersalin, fasilitas medis atau klinik doula. Ini akan menentukan jenis layanan apa yang dapat mereka tawarkan kepada Mama.
Mama juga harus mengetahui mengenai biaya kehadiran doula pasca persalinan per jam atau ia menawarkan paket mingguan.
Selain itu pastikan doula bisa bekerja di malam hari atau hanya di siang hari. Mungkin sebagian orang ingin doula pasca melahirkan untuk membantunya di malam hari maupun di siang hari saja atau keduanya. Jadi penting untuk mengetahui apakah doula akan mempertimbangkan melakukan shift malam atau siang hari.
Itulah 5 fakta mengenai doula pasca persalinan. Pastikan Mama memiliki semua kontrak kerjanya secara tertulis, ya.
Baca juga:
- Perbedaan Doula dan Bidan, Peran Serupa tapi Tak Sama
- 7 Potret Artis yang Gunakan Jasa Doula saat Melahirkan
- 3 Alasan Memakai Jasa Doula setelah Melahirkan