Jika Mama telah mempertimbangkan menyusui bayi baru lahir, maka manfaatnya tidak terbatas. Dimana ASI sendiri adalah makanan lengkap untuk bayi. Artinya, susu formula tidak akan pernah sama persis dengan ASI.
Ini karena ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi selama sekitar enam bulan pertama kehidupannya. Jadi pemberian ASI secara eksklusif, maka langkah tersebut termasuk pilihan yang tepat.
Apalagi di dalam ASI memiliki 5 kandungan yang memainkan peran penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Berikut Popmama.comberikan ulasan tentang kandungan ASI selengkapnya:
1. Mengandung enzim yang membantu pencernaan bayi
Freepik/yanalya
Menyusui adalah pilihan yang tepat, Ma. Dengan menyusui, Mama dapat memberikan nutrisi yang cukup untuk bayi. Terutama banyak enzim berbeda yang ditemukan dalam ASI. Dimana kandungan tersebut memainkan peran penting dalam kesehatan dan perkembangan bayi baru lahir.
Bahwa enzim dalam ASI memiliki berbagai manfaat luar biasa. Beberapa enzim diperlukan untuk fungsi payudara dan produksi ASI. Sedangkan enzim pada ASI membantu pencernaan bayi. Berikut enzim terpenting yang ditemukan di ASI:
Amilase
Laktoferin
Lisozim
Lipase
Protease
Bahkan enzim aktif lainnya termasuk diastase, laktosa sintetase dan laktoperoksidase.
Editors' Pick
2. Mengandung imunoglobulin untuk sistem kekebalan bayi
Pexels/Jonathan Borba
Menyusui memang akan mendorong kontak mata dan kulit ke kulit antara ibu maupun bayi. Tapi lebih dari itu, ternyata ASI mengandung sumber nutrisi yang ideal untuk bayi. Salah satunya adalah imunoglobulin.
Dimana pada fase kritis imaturitas imunologis bayi baru lahir, ia menerima sejumlah besar komponen bioaktif melalui kolostrum. Sementara ASI berperan penting pada sistem kekebalannya. Ya, ASI mengandung imunoglobulin yang sempurna. Fungsi antibodi ini membantu bayi melawan virus dan bakteri serta infeksi.
Dilansir dari Verywellfamily, ASI memiliki kandungan IgA. Selain itu ada empat jenis imunoglobulin lain dalam ASI, yakni IgE, IgG, IgM dan IgD. Dimana kolostrum dari ASI pertama terdapat kadar imunoglobulin yang sangat tinggi, terutama IgA. Antibodi ini melawan penyakit dan infeksi. Bahkan juga melindungi dari alergi dan eksim.
3. Mengandung mineral untuk meningkatkan fungsi otot
Freepik/jcomp
Sebenarnya bayi tidak membutuhkan air atau makanan apa pun selain ASI di awal usianya. Ini karena ASI mudah dicerna dan diserap ke dalam sistem bayi. Apalagi ASI mengandung sejumlah mineral yang menjadi sumber nutrisi penting bagi tubuh bayi.
Bahwa mineral ASI pada tahap laktasi, ini akan memberikan total asupan harian yang dikaitkan dengan pertumbuhan awal bayi. Seperti halnya imunoglobulin, mineral dari ASI sangat dibutuhkan tubuh bayi untuk tumbuh sehat dan kuat. Beberapa mineral ini termasuk:
Zat besi
Seng
Kalsium
Natrium
Klorida
Magnesium
Selenium
Dimana mineral tersebut berfungsi membangun tulang yang kuat, menghasilkan sel darah merah dan meningkatkan fungsi otot maupun saraf bayi.
4. Mengandung protein yang menetralisir zat berbahaya
Pexels/RODNAE Productions
Sebaiknya selalu menyusui bayi secara eksklusif sampai memperkenalkan ia ke makanan padat. Selain mineral, ini karena ASI mengandung protein untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Dimana protein bioaktif di dalam ASI dapat memberikan perlindungan dari serangan mikroba.
Bahkan secara garis besar, protein pada ASI bekerja mengaktifkan kekebalannya. Terutama membantu fungsi pencernaan, usus dan menjadi pembawa nutrisi lain. Selain itu, lebih dari 1.000 protein pada ASI bisa mengembangkan dan melindungi neuron di otaknya.
Apalagi protein merupakan komponen penting yang menyediakan bahan untuk otot, darah dan kulit bayi. Termasuk mengangkut oksigen, menetralisir zat berbahaya dan membentuk enzim maupun hormon yang menyampaikan informasi ke organ.
5. Mengandung vitamin yang mencegah bayi dari penyakit
Freepik/valuavitaly
Ingatlah, bahwa ada 5 Manfaat ASI Eksklusif untuk Bayi, Bisa Terhindar dari Banyak Infeksi. Apalagi ASI ada beragam vitamin yang menjadi sumber nutrisi terbaik untuk bayi. Dimana ASI mengandung campuran vitamin yang sempurna. Tentu ini sangat dibutuhkan bayi dalam pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.
Dikutip dari Lacted.org, vitamin bervariasi dapat ditransfer ke dalam ASI. Vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin D dan E dengan mudah meningkatkan kadarnya. Sementara vitamin B dan C lebih bervariasi dalam transmisinya ke dalam ASI.
Artinya, vitamin yang terdapat di ASI bisa mendukung sistem kekebalan tubuh sang bayi. Terutama vitamin C, kandungan tersebut juga mencegah bayi dari penyakit langka yang disebut scurvy.
Ma, itulah kelima kandungan ASI. Yuk, buatlah tubuh si Kecil menjadi lebih sehat dan kuat dengan menyusuinya secara eksklusif.