5 Risiko Masalah Medis dari Induksi Persalinan yang Sering Terjadi
Apakah Mama dikomendasikan untuk melakukan induksi persalinan?
9 Oktober 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah dalam jangka waktu dekat Mama akan melahirkan sang buah hati?
Bahwa sebagian ibu hamil memilih jalan untuk mendapat bantuan induksi persalinan. Dimana prosedur ini adalah stimulasi kontraksi rahim selama kehamilan sebelum persalinan dimulai dengan sendirinya.
Perempuan yang memutuskan langkah tersebut, biasanya ketika mereka baru pertama kali melahirkan. Terutama menemukan tanggal kelahiran tanpa banyak kontraksi atau karena berbagai alasan.
Namun ternyata, terdapat 5 risiko induksi persalinan yang perlu diperhatikan. Berikut Popmama.com berikan ulasan selengkapnya:
1. Dikaitkan dengan persalinan secara caesar
Ketahuilah, bahwa salah satu metode induksi adalah memecahkan kantung ketuban. Jika ini tidak segera alami kontraksi dan memungkinkan kelahiran normal, maka dokter perlu melahirkan bayi melalui operasi caesar.
Artinya, induksi persalinan yang gagal dan memulai dengan serviks yang belum matang dikaitkan akan dilakukannya persalinan secara caesar.
Jadi kemungkinan, penyedia layanan kesehatan akan mendiskusikan dengan sang ibu. Terutama ketika posisi bayi tidak memungkinkan untuk dilahirkan normal. Sebab kondisi tersebut bisa berakibat buruk bagi bayi.
Editors' Pick
2. Mengurangi jumlah oksigen yang mencapai bayi
Untuk sebagian ibu hamil, induksi persalinan mungkin terbilang kurang efektif dan menimbulkan risiko masalah kesehatan pada bayi. Dalam beberapa kasus, induksi persalinan memiliki dampak buruk pada detak jantung bayi yang rendah.
Ini akhirnya malah mengurangi suplai oksigen bayi dan menurunkan detak jantungnya. Biasanya kondisi sang bayi jadi kesulitan bernapas. Bahkan organ hati yang belum cukup matang justru meningkatkan kadar bilirubin dalam darah bayi.
Menurut Journal of Midwifery and Women's Health yang dikutip dari Insider.com bahwa risiko lain dari persalinan yang diinduksi adalah detak jantung melambat untuk bayi. Hal itu karena beberapa obat induksi menyebabkan peningkatan kontraksi yang mengurangi jumlah oksigen mencapai bayi.