5 Sayuran Kaya Vitamin E untuk Imunitas Tubuh Ibu Menyusui
Ibu menyusui membutuhkan asupan vitami E sebagai penambah sistem kekebalannya
20 April 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ibu yang baru saja melahirkan dan sedang menyusui, ia membutuhkan nutrisi serta pola makan yang baik. Ini akan berdampak langsung pada kesehatan dan pertumbuhan bayinya. Salah satunya mendapat asupan vitamin E yang memberi manfaat untuk memerangi racun dan menjaga kesehatan.
Dilansir dari Healthline, vitamin E adalah sekelompok antioksidan kuat yang melindungi sel-sel dari stres oksidatif. Tingkat vitamin E yang cukup sangat penting bagi tubuh agar berfungsi secara normal.
Untungnya, vitamin E tersebar luas di dalam 5 sayuran yang akan Popmama.com jelaskan. Yuk, segera cukupi jumlah vitamin E yang Mama butuhkan!
1. Bayam memberi sistem kekebalan pertahanan tubuh
Mama dapat menemukan vitamin E di dalam sayuran seperti bayam. Bahkan juga menyediakan protein, zat besi dan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan ibu menyusui. Memakanya dapat meningkatkan sistem kekebalan pertahanan tubuh melawan kuman dan membantu jantung tetap sehat.
Dirilis dari Food.ndtv, bayam dianggap sebagai salah satu sayuran berdaun hijau yang paling sehat. Bayam adalah rumah bagi beberapa vitamin dan mineral penting, terutama vitamin E. Hanya setengah cangkir bayam memiliki 16% dari kebutuhan harian vitamin E.
Editors' Pick
2. Bit meningkatkan penyerapan oksigen
Sebagai ibu menyusui, Mama perlu mendapatkan cukup asupan vitamin E dari bit untuk mengurangi risiko berbagai kondisi masalah kesehatan. Sejauh ini, mengonsumsi bit untuk memberi manfaat asupan vitamin E adalah pada orang yang benar-benar kekurangan. Termasuk meningkatkan penyerapan oksigen dan memperkuat stamina ibu menyusui.
Dikutip dari Medicalnewstoday, orang bisa menggunakan sayuran bit dalam salad atau menumisnya dengan minyak. Satu porsi 100 g sayuran bit yang dimasak mengandung 1,81 mg vitamin E. Sayuran bit mengandung banyak nutrisi tambahan seperti vitamin A, C dan kalium.
3. Brokoli melindungi sel dari kerusakan
Ma, ternyata vitamin E pada brokoli adalah kunci untuk sistem kekebalan tubuh yang kuat. Memakan brokoli selama masa menyusui, ini bisa menjadi asupan vitamin E alami untuk melindungi sel dari kerusakan.
Diinformasikan dari Verywellfit.com, pertimbangkan brokoli yang sarat dengan semua jenis nutrisi. Termasuk vitamin A, C, K, kalsium, antioksidan dan rendah kalori. Satu cangkir brokoli mentah mengandung 0,7 miligram vitamin E.
4. Labu membantu melawan infeksi
Tak perlu diragukan lagi, bahwa memakan labu selama masa menyusui dapat memiliki banyak manfaat. Salah satunya adalah memberi asupan vitamin E dan nutrisi lainnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Mama.
Bahkan labu juga tinggi beta-karoten yang diubah tubuh menjadi vitamin A. Dimana fungsinya sendiri akan melawan infeksi. Sedangkan vitamin C di dalamnya terbukti meningkatkan produksi sel darah putih dan membantu sel-sel kekebalan bekerja lebih efektif.
5. Tomat menurunkan kadar LDL atau kolesterol jahat
Untuk membantu ibu menyusui mendapatkan asupan vitamin E alami, cobalah mengonsumsi tomat. Bahkan memakan tomat yang kaya vitamin E, ini juga akan memberi kebutuhan nutrisi khusus selama periode postpartum. Termasuk meningkatkan konsentrasi likopen dalam ASI mereka.
Ya, tomat sangat bergizi. Alasannya karena kandungan vitamin B, E dan antioksidan yang disebut flavonoid yang dapat menjaga kesehatan jantung. Satu cangkir tomat juga mengandung satu miligram vitamin E. Ditambah lagi, kandungan likopen pada tomat dikaitkan dengan penurunan kadar LDL atau kolesterol jahat.
Ma, itulah kelima sayuran kaya vitamin E. Apakah Mama akan memulai hari dengan memakan salah satu sayur di atas?
Baca juga:
- 5 Jus Sayuran Terbaik untuk Kesehatan Ibu Menyusui
- 5 Sayuran yang Lebih Sehat Direbus untuk Dikonsumsi Ibu Menyusui
- 5 Sayuran Kaya Serat yang Bisa Meredakan Sembelit untuk Ibu Menyusui