Saat merencanakan proses persalinan, Mama mungkin sudah memiliki beberapa gambaran tentang pengalaman yang diinginkan. Ada yang ingin dikelilingi keluarga dan teman, sementara yang lain memilih suasana yang lebih intim dengan hanya pasangan dan tenaga medis.
Salah satu metode persalinan yang semakin populer baru-baru ini adalah water birth dengan keuntungannya bagi Mama dan bayi atau bisa disebut juga dengan melahirkan di dalam air. Metode ini banyak dipilih oleh Mama yang menginginkan persalinan alami dengan sedikit atau tanpa obat pereda nyeri.
Tapi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan water birth? Apa saja manfaat dan risikonya? Perlukah persiapan khusus untuk metode ini? Yuk, simak penjelasan dari Popmama.comberikut!
Apa Itu Water Birth?
Instagram.com/jessnugent1
Dilansir dari Health Partners water birth adalah metode persalinan yang dilakukan di dalam air hangat, biasanya menggunakan kolam atau bak khusus yang dirancang untuk proses persalinan.
Mama memiliki pilihan untuk menjalani seluruh proses kelahiran di dalam air, atau hanya pada tahap awal kontraksi, sebelum beralih ke tempat tidur untuk melahirkan.
Metode ini dipercaya dapat memberikan kenyamanan lebih, membantu mengurangi rasa sakit, serta memperlancar proses persalinan.
Editors' Pick
Manfaat Water Birth
Instagram.com/anneelizabeth_n
Banyak Mama yang melaporkan pengalaman positif saat menjalani water birth. Berikut beberapa manfaatnya:
Mengurangi stres dan membantu relaksasi Berendam dalam air hangat bisa memberikan efek menenangkan, menurunkan tekanan darah, dan membuat Mama merasa lebih rileks selama persalinan.
Memperpendek waktu persalinan Air memberikan daya apung yang memudahkan Mama bergerak dan mengatur posisi saat kontraksi, sehingga proses persalinan bisa berjalan lebih lancar dan cepat.
Mengurangi kebutuhan obat pereda nyeri Sensasi hangat dari air membantu merangsang pelepasan endorfin dan meningkatkan aliran darah ke otot rahim, sehingga nyeri persalinan bisa lebih mudah ditangani secara alami.
Lebih terhubung dengan proses kelahiran Karena rasa sakit lebih terkendali, banyak Mama merasa lebih sadar dan terhubung dengan momen persalinan, menjadikannya pengalaman yang berkesan.
Risiko Water Birth
Instagram.com/nikitawillyofficial94
Meski menawarkan banyak manfaat, water birth juga memiliki beberapa risiko yang perlu diperhatikan:
Hanya disarankan untuk kehamilan berisiko rendah Water birth lebih aman untuk Mama yang memiliki kehamilan tanpa komplikasi dan telah mencapai usia kehamilan cukup bulan. Jika ada risiko tertentu, dokter mungkin akan menyarankan metode persalinan lain.
Penelitian tentang keamanan masih terbatas Meskipun beberapa studi menunjukkan manfaat water birth, penelitian tentang risikonya, terutama saat bayi lahir di dalam air, masih terus dilakukan.
Risiko infeksi dari air kolam Karena adanya darah dan cairan tubuh selama persalinan, air di kolam bisa mengandung bakteri yang berisiko menyebabkan infeksi, meskipun kasus ini jarang terjadi.
Pilihan manajemen nyeri terbatas Water birth tidak memungkinkan penggunaan epidural atau obat bius lainnya. Jika Mama merasa nyeri sulit ditangani, mungkin perlu keluar dari kolam untuk mendapatkan bantuan medis lainnya.
Bisakah Water Birth Dilakukan di Rumah Sakit?
Instagram.com/yasmeen.murrietta
Jawaban atas pertanyaan ini adalah 'Ya', water birth bisa dilakukan di beberapa rumah sakit yang menyediakan fasilitas kolam persalinan. Biasanya, metode ini lebih umum ditangani oleh bidan yang berpengalaman dalam persalinan air.
Di rumah sakit, Mama bisa mulai berendam begitu kontraksi dimulai. Tim medis akan memantau suhu air, menjaga kebersihan kolam, dan membantu Mama berganti posisi sesuai kebutuhan.
Jika terjadi komplikasi atau Mama memutuskan untuk melanjutkan persalinan di tempat tidur, tim medis akan sigap memberikan dukungan.
Tips Merencanakan Water Birth
Instagram.com/littlewomenfarmhouse
Jika Mama tertarik untuk mencoba water birth, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:
Diskusikan dengan dokter atau bidan Tanyakan pro dan kontra water birth, termasuk apakah kondisi kehamilan Mama memungkinkan untuk metode ini.
Siapkan rencana cadangan Persiapkan skenario lain jika ada perubahan selama persalinan, seperti beralih ke metode lain untuk manajemen nyeri.
Pilih rumah sakit yang mendukung water birth Pastikan rumah sakit atau pusat persalinan yang dipilih memiliki fasilitas kolam dan staf yang terlatih untuk persalinan di air.
Water birth memiliki keuntungan bagi Mama dan bisa menjadi pilihan yang menenangkan dan lebih alami bagi Mama yang menginginkan pengalaman persalinan berbeda.
Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan sebelum memutuskan, agar proses persalinan tetap aman dan nyaman bagi Mama dan bayi.