Kiky Saputri Curhat Puting Nyeri saat Menyusui, Apa Penyebabnya?
Bisa sakit padahal bayi belum punya gigi
14 Maret 2025
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi ibu pertama kali membuat Kiky Saputri banyak bertanya atas hal yang baru dialaminya. Kali ini adalah pertanyaannya tentang menyusui.
Puting yang perih dan sakit adalah hal yang banyak dialami para ibu yang menyusui. Begitu juga dengan Kiky Saputri, ia mengaku mengalami perih puting saat menyusui si Kecil.
Ia pun bertanya-tanya, kenapa bayi yang belum punya gigi bisa menggigit dan rasanya perih seperti sudah punya gigi.
Bagaimana ceritanya? Popmama.com akan merangkumkan pengalaman Kiky Saputri yang curhat puting nyeri saat menyusui.
1. Cerita Kiky yang putingnya digigit si Kecil
Dalam salah satu video yang diunggahnya, Kiky bercerita bagaimana seorang bayi bisa menggigit puting dan rasanya sangat sakit.
"Ketika lagi asyik menyusui Baby Kayya, tiba-tiba, choco chip-ku digigit," tulisnya.
Lebih lanjut, Kiky juga menuliskan caption singkat yang isinya,
"Belum ada giginya tapi kenapa sakit ya? Ada yang sama?" tanyanya.
Editors' Pick
2. Komentar para warganet
Captionnya yang bertanya menghasilkan banyak jawaban. Kebanyakan warganet yang menjawab adalah ibu yang juga menyusui.
Mereka berbagi pengalaman menyusui yang mirip dengan Kiky.
Ada yang bercerita sudah berdarah dari awal menyusui, ada juga yang mengaku menyusui sudah seperti akan berangkat perang. Meski sakit, namun kebanyakan ibu mengakui tetap menyusui buah hatinya meski rasanya luar biasa.
Beberapa Mama bercerita kalau sakitnya hanya sampai bayi berumur 3 bulan saja. Selebihnya, sudah terbiasa.
3. Penyebab puting sakit saat menyusui
Puting yang sakit dan nyeri saat menyusui merupakan salah satu masalah yang kerap dialami para ibu. Sebuah studi menyebutkan ada sekitar 80-90% ibu menyusui yang mengalami nyeri pada puting saat menyusui.
Salah satu penyebab utama sakit puting saat awal menyusui adalah pelekatan yang salah. Tak hanya menyebabkan puting sakit, pelekatan yang salah juga berpengaruh pada keberhasilan menyusui buah hati.
Itulah kenapa, penting sekali untuk mempelajari cara pelekatan yang baik dan tepat untuk menyusui. Selain agar tidak perih, tapi juga agar asupan ASI si Kecil terpenuhi dengan tepat.
4. Pelekatan yang tepat, menurut IDAI
Agar puting tidak nyeri, dan si Kecil bisa mendapatkan ASI yang sesuai dengan kebutuhannya, Mama perlu mengetahui seperti apa pelekatan yang tepat.
IDAI menjelaskan seperti ini:
- Dagu menempel ke payudara ibu.
- Mulut terbuka lebar.
- Sebagian besar areola terutama yang berada di bawah, masuk ke dalam mulut bayi.
- Bibir bayi terlipat keluar.
- Pipi bayi tidak boleh kempot (karena tidak menghisap, melainkan memerah ASI)
- Tidak boleh terdengar decak, hanya boleh terdengar bunyi menelan.
- Ibu tidak kesakitan.
- Bayi tenang.
5. Cara meredakan puting perih saat menyusui
Puting yang perih sangatlah sakit jika dibuat untuk menyusui langsung atau pumping. Namun tenang, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredakan rasa perih di puting.
Ini dia caranya:
- Mengoleskan ASI di sekitar payudara.
- Mengompres payudara dengan air dingin selama 20 menit sebelum menyusui dan 5 menit dengan air hangat.
- Menyusui secara bergantian antara payudara kiri dan kanan.
- Oleskan krim atau minyak yang aman untuk puting.
Itu dia beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi nyeri puting saat menyusui si Kecil. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
