Tata Cara Membayar Fidyah Ibu Menyusui dengan Uang
Menurut BAZNAS, sehari Rp 60 ribu, Ma
14 Maret 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menurut ulama Hanafiyah, membayar fidyah bisa dengan makanan pokok dan bisa juga dengan uang. Nah, ini dia tata cara membayarnya jika menggunakan uang.
Islam memberikan kelonggaran tersendiri untuk ibu hamil dan menyusui dalam beribadah. Di bulan Ramadan, para Mama yang sedang hamil dan menyusui diperbolehkan tidak puasa karena kondisinya.
Namun mereka harus tetap membayar hutang puasa, yaitu bisa mengqadha puasa atau membayar fidyah. Kemudian, fidyahnya sendiri bisa berupa beras atau uang.
Dirangkum Popmama.com, inilah tata cara membayar fidyah dengan uang.
1. Ayat tentang fidyah
Perlu diketahui, aturan fidyah sendiri sudah ditentukan di dalam Alquran. Untuk lebih jelasnya, bisa dilihat di Alquran surat Al-Baqarah ayat 184.
Artinya:
(yaitu) Dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
Editors' Pick
2. Perbedaan fidyah dengan uang dan beras
Ditengok dari BAZNAS, ada dua jenis cara membayar fidyah yang bisa dipilih. Pertama, membayar dengan makanan dan yang kedua adalah dengan uang.
Jika dengan makanan, maka hal ini sudah tertera dalam Al-Baqarah ayat 184. Cara ini disetujui oleh Imam Malik dan Imam As-Syafi'i. Sedangkan membayar fidyah dengan uang disetujui oleh kalangan Hanafiyah.