Berapa Kalori Ibu Menyusui yang Dibutuhkan? Cari Tahu Yuk, Ma
Menyusui merupakan aktivitas yang bisa membakar banyak kalori
3 Oktober 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kebutuhan kalori setiap orang berbeda-beda, termasuk ibu menyusui. Karena selama proses mengASIhi, ibu menyusui perlu menambah asupan kalorinya agar nutrisi yang diterima bayi lebih optimal.
Ibu menyusui perlu menambah 450-500 kalori per harinya karena Mama harus makan dan minum untuk dua orang, yakni diri sendiri dan si Kecil.
Yuk, cari tahu lebih lanjut tentang seberapa banyak kalori ibu menyusui yang dibutuhkan, beserta pola makan sehat yang dianjurkan. Semuanya telah Popmama.com rangkum dari berbagai sumber.
Editors' Pick
Kebutuhan kalori ibu menyusui
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), ibu menyusui membutuhkan kalori tambahan sebanyak 330 hingga 400 kilokalori (kkal) per hari. Bisa juga dengan menambahkan kalori ekstra sebanyak 500 kkal setiap hari selama menyusui si Kecil.
Hal ini berlaku bagi Mama yang memiliki berat badan normal. Jadi, umumnya seorang ibu menyusui memerlukan sekitar 2.500 total kalori per harinya.
Meski kisaran kalori tersebut masuk ke dalam pedoman ibu menyusui, akan tetapi bisa saja berbeda antara satu perempuan dengan yang lainnya. Pasalnya, kebutuhan kalori harian juga dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni usia, indeks massa tubuh, tingkat aktivitas, dan tingkat menyusui (ASI eksklusif atau susu formula).
Dalam memenuhi kebutuhan kalori ekstra ini, Mama sebagai ibu menyusui bisa melakukannya hanya dengan menambahkan 1-2 camilan padat nutrisi tambahan pada pola makan harian.
Pola makan sehat yang disarankan untuk ibu menyusui
Adapun pola makan yang dianjurkan untuk ibu menyusui yakni mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Dengan begitu, Mama bisa memproduksi ASI yang sehat dan cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Si Kecil pun bisa tumbuh dan berkembang secara optimal.
Ibu menyusui juga dianjurkan untuk banyak mengonsumsi air putih. Hal ini karena sebagian besar komposisi ASI terdiri dari air di dalamnya.
Tanpa cairan yang cukup, produksi ASI Mama bisa terhambat. Jadi, disarankan untuk banyak minum air putih. Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) pun menyarankan untuk memenuhi kebutuhan cairan harian, ibu menyusui perlu minum air sekitar 10-12 gelas air per hari.
Selain dari air putih, Mama juga dapat memenuhi kebutuhan cairan harian dengan mengonsumsi buah yang mengandung banyak air.
Kebutuhan ibu akan yodium dan kolin juga ikut meningkat selama menyusui, lho. Kedua nutrisi ini penting untuk menunjang proses tumbuh kembang otak, saraf tulang belakang, dan tubuh si Kecil secara keseluruhan.
Nutrisi lain yang sebaiknya Mama penuhi setiap hari untuk menunjang proses menyusui bayi ialah asam folat, zat besi, zinc, vitamin D, dan magnesium.
Bila diperlukan Mama bisa coba berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan multivitamin atau suplemen tambahan selama menyusui agar produksi ASI melimpah dan cukup bagi perkembangan buah hati.